Pelatih Persib Robert Alberts Singgung Taktik Bali United Tumpuk Pemain di Kotak Penalti
Robert Alberts punya analisis soal Persib tak bisa menang. Dia menyinggung soal taktik ultradefensif Bali United saat kalah jumlah pemain.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Jeda antara babak pertama dan kedua tentu akan dimanfaatkan oleh kedua tim untuk melakukan evaluasi dan mengubah strategi.
Baca juga: Berlangsung, Persib Bandung vs Bali United, Maung Mainkan Formasi Menyerang
Kini Robert Rene Alberts dan Stefano Cugurra Teco harus memutar otak untuk membuat anak asuhnya memecah kebuntuan di babak kedua.
Kali ini di babak kedua, baik Persib dan Bali United terlihat lebih meningkatkan serangannya ke sisi pertahanan lawan.
Baca Juga: Hanif Sjahbandi Bertekad Amankan Poin Penuh di Laga Kontra Barito Putera
Adapun pada babak kedua ini, giliran Bali United yang membuka laga dari kick-off.
Babak kedua baru berjalan satu menit, Ilija Spasojevic sudah berjibaku dengan bek Persib, Nick Kuipers.
Hal ini dianggap pelanggaran oleh wasit, dan menjadi hadiah tendangan bebas untuk Bali United, namun sayang masih belum berhasil menjadi gol.
Pemain Bali United, Andika mendapatkan kartu kuning dari wasit setelah kembali melanggar Esteban Vizcarra.
Menit ke-49, Febri Hariyadi hampir mencetak gol untuk Persib Bandung, namun sayang sepakannya masih melebar di sisi kanan dari Wawan Hendrawan.
Bali United akhirnya, berhasil memecah kebuntuan di menit ke-52 lewat sosok Willian Pacheco, setelah berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang Persib.
Baca Juga: Hanif Sjahbandi Bertekad Amankan Poin Penuh di Laga Kontra Barito Putera
Setelah mencetak gol, Bali United masih belum mengendorkan serangan, terbukti setengah lapangan permainan masih dikuasai oleh Serdadu Tridatu.
Bali United harus kehilangan satu pemainnya setelah Andika W mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-55.
Sadar tertinggal dan unggul dalam jumlah pemain, Persib mulai mengurung para pemain Bali United di daerahnya sendiri.