Tuah Ryan Mason di Tottenham Berlanjut, Spurs Mulai Cium Aroma Liga Champions
Tottenham Hotspur naik ke peringkat kelima klasemen setelah menang telak 4-0 atas Sheffield United. Spurs hanya terpaut 5 angka dari Chelsea.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Tottenham Hotspur era Ryan Mason kembali meraih hasil positif di lanjutan Liga Inggris pekan ke-34.
Tottenham Hotspur menang meyakinkan atas tim juru kunci Liga Inggris, Sheffield United, Senin (3/5/2021) dini hari.
Racikan strategi dari Ryan Mason membuat Tottenham Hotspur sukses menyarangkan empat gol ke jala tim tamu yang tak dapat membalas sebiji gol pun.
Baca juga: JADWAL Liga Inggris - Tottenham dalam Situasi Sulit, 10 Tahun Tanpa Trofi
Alhasil, skor akhir pertandingan berkesudahan 4-0 untuk kemenangan tim berjuluk The Lilywhites.
Tambahan tiga poin sangat berarti bagi tim yang berbasis di kota London ini.
Sebab mereka masih dalam misi mengejar spot terkahir untuk lolos otomatis ke Liga Champions musim depan.
Harry Kane cs kini berada di peringkat kelima dengan koleksi 56 poin dari 34 laga.
Mereka masih tertinggal lima angka dari Chelsea yang menempati peringkat keempat atau pos terakhir untuk langsung lolos ke Liga Champions musim depan.
Baca juga: Tottenham Era Ryan Mason Dimulai, Gareth Bale Ingin Spurs Tampil Lebih Garang
Namun setidaknya, Spurs dapat mulai mencium aroma Liga Champions lagi.
Dibandingkan dengan era kepelatihan Jose Mourinho yang membuat The Lilywhites sempat terlempar ke peringkat 8.
Meski perjuangan mereka masih jauh dari kata selesai untuk bisa tampil di ajang tertinggi sepak bola antarklub Eropa tersebut.
Pemain depan Tottenham, Gareth Bale menjadi bintang lapangan dalam laga ini.
Pria berusia 31 tahun ini sukses menyarangkat tiga gol atau hattrick ke jala The Blades, julukan Sheffield.
Gareth Bale mencetak ketiga golnya pada menit 36',61' dan 69'.
Sedangkan satu gol lagi tercatat atas nama Son Heung-min (77').
Bagi Gareth Bale, pergantian rezim dari Jose Mourinho ke Ryan Mason berdampak positif bagi permainannya.
Dikutip dari Flashscore, pemain asal Wales itu sudah mencetak empat gol dalam tiga penampilan terakhir di bawah pengawasan Ryan Mason.
Ia seperti menemukan sentuhan ajaibnya lagi setelah pelatih berusia 29 tahun itu mengambil alih kendali klub.
Raihan hattrick bagi Bale di laga ini juga terasa spesial lantaran ia terakhir kali mengukir catatan serupa pada 2012 silam.
Ia total baru mencatat dua kali hattrick selama berkiprah di Liga Inggris.
Pemain pinjaman dari Real Madrid ini pun senang dapat mencetak tiga gol dan membawa timnya meraih kemenangan.
Baca juga: Liga Inggris - Jose Mourinho Alih Profesi jadi Penyiar Radio Usai Dipecat Tottenham
"Anda harus mengambil kesempatan ketika hal itu datang," ungkal Bale dikutip dari BBC.
"Saya hanya butuh waktu bermain dan turun berlaga dan itulah yang saya lakukan sekarang."
"Saya bahagia dan ketika itu terjadi saya akan bermain bagus," sambungnya.
Senada, Ryan Mason juga tak kalah bahagia melihat performa pemain berjuluk Welsch Wizard tersebut.
Pelatih muda usia ini yakin Bale belum kehilangan sentuhan terbaiknya, meski sang pemain sering kali dilanda cedera dari musim ke musim.
Baca juga: Liga Inggris - Ryan Mason jadi Pelatih Termuda Premier League Seusai Gantikan Mourinho di Tottenham
Mason mengatakan Bale hanya membutuhkan waktu bermain yang lebih lagi.
Pemain sekalibernya dianggap tak akan membuang kesempatan saat hal itu datang di depan matanya.
"Saya selalu mengatakan Bale tidak akan kehilangan kemampuannya di sepertiga akhir lapangan untuk membuat sesuatu yang menakjubkan," ujar Ryan Mason.
"Dia adalah pemain kelas dunia, dia sudah membuktikannya selama bertahun-tahun."
"Hal yang paling menyenangkan adalah sikapnya, dia berlari untuk tim. Anda akan merasa percaya diri dia akan menyelesaikan peluang yang ada,' lanjutnya.
Berita terkait Liga Inggris lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)