Skuat Mentereng Portugal Bukanlah Jaminan Kunci Pertahankan Gelar Juara Euro 2020
Timnas Portugal dapat dikatakan memiliki komposisi skuat yang mentereng dalam partisipasinya mengikuti turnamen Euro 2020 yang akan digelar tahun ini.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Portugal dapat dikatakan memiliki komposisi skuat yang mentereng dalam partisipasinya mengikuti turnamen tunda Euro 2020 yang akan digelar pada tahun ini.
Tim yang dibesut Fernando Santos itu dipandang memiliki kekuatan luar biasa yang tak bisa dipandang remeh begitu saja oleh siapapun.
Kehadiran Cristiano Ronaldo bukanlah satu-satunya ancaman yang bisa ditebarkan oleh Timnas Portugal bagi lawan-lawannya.
Hal ini mengingat para pemain berkualitas muda maupun berpengalaman terlihat sangat merata berada di setiap lini Timnas Portugal.
Sebagaimana misal pos penjaga gawang ada beberapa nama yang tak asing seperti Rui Patricio dan Anthony Lopes.
Beralih ke lini pertahanan dimana ada pula beberapa nama pemain mumpuni yang tampil gemilang musim ini.
Mulai dari Ruben Dias, Joao Cancelo, Pepe, Jose Fonte hingga Nelson Semedo.
Lini tengah menjadi pos yang semakin mengerikan karena ada Bruno Fernandes, Joao Moutinho, Danilo Pereira, dan Pedro Goncalves yang dipastikan menjadi bagian dari gelandang Timnas Portugal dalam ajang Euro 2020 mendatang.
Lini serang Timnas Portugal juga tak mau kalah begitu saja kualitasnya dibandingkan dengan pos lainnya.
Nama-nama seperti Cristiano Ronaldo, Bernardo Silva, Diogo Jota, Joao Felix, dan Andre Silva menjadikan lini depan Timnas Portugal tampak menakutkan bagi lawan-lawannya.
Dengan skuat yang mentereng seperti itu tentu asa Timnas Portugal untuk bisa mempertahankan gelar juara Euro pada tahun ini semakin terbuka lebar.
Hanya saja Timnas Portugal tampaknya tak boleh terlalu berlebihan agar tak terpeleset nantinya.
Salah satu hal yang perlu diingat bahwa Timnas Portugal berada dalam grup neraka yang diisi jagoan-jagoan Euro.
Timnas Portugal akan mati-matian untuk setidaknya bisa lolos babak penyisihan terlebih dahulu lantaran lawan tak mudah yang mereka hadapi.