Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebelum tampil di Liga 1 2021/2022, Bhayangkara FC kembali merekrut mantan pelatihnya, Simon McMenemy.

Simon McMenemy kali ini didatangkan bukan sebagai pelatih kepala melainkan sebagai direktur teknik Bhayangkara FC yang bertanggung jawab dalam program Bhayangkara FC junior dan senior.

Di senior, kinerja Simon McMenemy terlihat saat membantu pelatih Paul Munster menggembleng para pemainnya yang menjalani TC di Batu, Malang.

“Sebagai direktur teknik, saya ingin bantu coach Paul sebagai pelatih untuk bisa memenuhi segala hal yang dibutuhkan dalam membangun tim ini,” kata pria asal Skotlandia tersebut.

“Mulai dari menu latihan di lapangan, mendapatkan fasilitas yang mumpuni hingga soal makanan yang tepat untuk para pemain dalam masa persiapan ini,” sambungnya.

Setelah menjalani TC selama dua pekan di Malang, gelandang Bhayangkara FC, Teuku Muhammad Ichsan mengatakan kehadiran Simon McMenemy membuat Bhayangkara FC semakin solid.

Pasalnya, The Guardian kini punya dua pelatih asal Eropa yang mempunyai cara tersendiri dalam meracik tim.

“Ya, (hadirnya Simon-red) pastinya banyak membantu tim ya. Misalnya evaluasi kekurangan tim. Menurut Ichsan mereka berdua pelatih yang berpengalaman, pelatih besar yang terus bekerja untuk membuat tim menjadi lebih baik lagi,” kata Ichsan saat dihubungi Tribunnews, Selasa (1/6/2021).

“Walaupun sekarang Simon jadi Dirtek pastinya mereka berdua saling berdiskusi. Membicarakan keadaan tim,” sambungnya.

Seperti diketahui, Simon McMenemy sebelumnya sukses membawa Bhayangkara FC menjadi kampiun Liga 1 2017.

Atas prestasi apiknya itu, Simon pun didapuk PSSI untuk menukangi Timnas Indonesia.

Namun sayang, saat melatih Timnas Indonesia, Simon gagal membawa Timnas Indonesia berprestasi.

Baca juga: Bhayangkara FC Ujicoba Lawan Persikat Tegal, Cedera Sembuh Teuku Muhammad Ichsan Bermain Penuh

Simon saat itu hanya membawa Indonesia meraih dua kali kemenangan yakni saat mengalahkan Myanmar 2-0 dan Vanuatu 6-0. Kedua laga ini berstatus persahabatan.

Baca juga: Luis Milla Diisukan Tangani Persija Jakarta, Ferry Paulus bilang Bisa Iya Bisa Tidak

Sementara itu, lima kekalahan yang diderita Indonesia terjadi saat melawan Yordania (1-4) di laga persahabatan serta empat laga Kualifikasi Piala Dunia 2022, masing-masing dari Malaysia (2-3), Thailand (0-3), Uni Emirat Arab (0-5), dan Vietnam (1-3).