Real Madrid CLBK dengan Carlo Ancelotti & Antonio Pintus, Suksesor Los Blancos Raih Trofi LC
Real Madrid resmi mengumumkan Carlo Ancelotti yang akan menjadi pelatih kepala menggantikan Zinedine Zidane, Rabu (2/6/2021) dini hari WIB.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Real Madrid resmi mengumumkan Carlo Ancelotti yang akan menjadi pelatih kepala menggantikan Zinedine Zidane, Rabu (2/6/2021) dini hari WIB.
Hari ini, Carlo Ancelotti dijadwalkan akan diperkanalkan Real Madrid di hadapan media, bersama presiden klub Florentino Perez.
Menurut pakar transfer Fabrizio Romano, pelatih yang kerap disapa Don Carlo itu menandatangani kontrak kerjasama dengan Real Madrid hingga Juni 2024.
Tidak hanya Carlo Ancelotti, tetapi pelatih fisik kawakan Real Madrid yang juga pernah bersama Zidane, Antonio Pintus (pelatih fisik) dan Davide Ancelotti juga akan kembali ke Bernabeu.
Baca juga: Ini yang Zinedine Zidane Katakan Setelah Dia Memutuskan Tak Lagi Jadi Pelatih Real Madrid
Antonio Pintus pernah bekerja sama dengan Zinedine Zidane sebelum hijrah ke tanah Italia, untuk bergabung dengan Antonio Conte di Inter Milan (2019-2021).
Dia adalah sosok utama di ruang ganti dan di balik kebugaran pemain Real Madrid saat menjuarai Liga Champions 3 musim beruntun bersama dengan Zinedine Zidane.
Musim pertama Pintus dengan Real Madrid adalah menghasilkan trofi Liga Champions (2016-2017) yang kedua secara beruntun kala itu.
Baca juga: Jadwal Pertandingan Grup E EURO 2020, Bisa Apa Timnas Spanyol Tanpa Pemain Real Madrid?
Kehadiran Pintus juga diwarnai dengan keberhasilan Real Madrid menjuara Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub.
Berdasarkan laporan Diario AS, kedalaman skuad dan kualitas bangku cadangan Real Madrid kala itu sama, ditambah dengan kondisi pemain yang siap tempur saat dibutuhkan.
Musim keduanya bersama si Putih Los Blancos tak berjalan sempurna, sebagian lantaran masalah mental pemain Real Madrid, dan diakhiri dengan pemecatan Zidane di akhir musim (2017-2018).
Namun, perpisahan tersebut masih dibumbui manis dengan trofi Liga Champions.
Usai mendepak Zidane, Real Madrid menunjuk Julen Lopetegui. Tapi, kehadirannya tidak memberikan banyak ruang untuk Antonio Pintus karena kehadiran orang kepercayaan Lopetegui, Oscar Caro.
Masa jabatan Lopetegui tak lama, dia digantikan dengan Santiago Solari (2018-2019).
Hal itu membawa angin segar pada Pintus karena mendapatkan ruang yang semestinya untuk menangani skuad Los Blancos.
Lagi, Solari tak bertahan lama di Bernabeu lantaran gagal mendongkrang performa Real Madrid.
Real Madrid kemudian menunjuk Zidane di akhir musim 2018-2019 dan reuni kembali dengan Antonio Pintus.
Masih dalam pemberitaan Diario AS, di akhir-akhir musim Liga Spanyol terjadi polemik antara Zidane dengan Pintus yang membuat pelatih fisik itu hengkang.
Dia bekerja dengan Antonio Conte untuk Inter Milan, sementara Zidane merekrut Gregory Dupont.
Kini, Zidane telah resmi mengundurkan diri, dan Real Madrid kembali menggandeng Carlo Ancelotti yang pernah membawa trofi Liga Champions ke Bernabeu tahun 2014.
Pelatih berusia 61 tahun itu akan meninggalkan Everton meskipun masa kontraknya belum habis.
Keinginan Ancelotti untuk pindah sudah diketahui klub di akhir musim Liga Inggris musim ini.
"Everton dapat memastikan bahwa Carlo Ancelotti telah meninggalkan posisinya sebagai manajer untuk mengambil peran sebagai pelatih kepala di Real Madrid," tulis pernyataan Everton.
"Klub akan segera memulai proses penunjukan manajer baru dan akan memberikan pembaruan pada waktunya," jelas Everton.
Sementara itu, Ancelotti juga mengutarakan perasaannya, berterima kasih pada klub asal Kota Merseyside tersebut.
"Saya menikmati berada di Everton, saya telah diberikan kesempatan tak terduga yang saya yakini adalah langkah yang tepat untuk saya dan keluarga saya saat ini.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Dewan Direksi, para pemain, dan warga Everton atas dukungan luar biasa yang telah mereka semua berikan kepada saya selama ini, waktu saya di klub," tutur Ancelotti.
(Tribunnews.com/Sina)