TRIBUNNEWS.COM, BUDAPEST- Video Cristiano Ronaldo menggeser dua buat botol Coca Cola saat jumpa pers sebelum laga Portugal melawan Hungaria tengah viral.

Dalam video itu, Ronaldo tampak tidak suka terhadap minuman bersoda.

Dia menyingkirkan dua botolnya lalu mengangkat air putih dan mengajak orang-orang untuk lebih memilih minum air putih daripada minuman bersoda.

Insiden ini memicu sebagian netizen berkomentar, itu karena dia tidak pernah jadi bintang iklan Coca Cola.

Ternyata itu salah, Ronaldo pernah jadi bintang iklan Coca Cola sekitar 15 tahun lalu. Pada saat dia masih belum punya anak.

Video Cristiano Ronaldo menyingkirkan dua buah botol Coca-Cola dan menggantinya dengan satu botol berisi air mineral pada saat jumpa pers viral.

Video itu terjadi saat sesi jumpa pers jelang laga Hungaria melawan Portugal.

Dulunya saat usainya masih muda, Ronaldo juga ternyata suka minuman bersoda.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung EURO 2020 Malam Ini, Italia vs Swiss, Gli Azzurri Kunci Tiket Babak 16 Besar

Namun ada pengalaman yang mengubahnya. Di antaranya adalah pengalaman saat masih bermain di Manchester United pada periode antara 2003-2009.

Selama kariernya di Manchester United (MU), Cristiano Ronaldo pernah mendapatkan peringatan keras dari Ryan Giggs gara-gara minuman bersoda itu.

Saat itu Giggs melihat Ronaldo sarapan dengan sekaleng minuman cola.

Melihat bagaimana Ronaldo tak menjaga kesehatannya, Giggs marah dan mendorong Ronaldo hingga membentur dinding.

"Jangan pernah lakukan itu lagi!" itu yang dikatakan Giggs pada Ronaldo setelah mendorongnya.

Cerita ini pernah disampaikan oleh pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer pada mantan striker Sheffield United, Jan Aage Fjortoft.

Fjortoft kemudian memposting cerita ini ke akun twitter pribadinya.

Fakta bahwa legenda MU seperti Giggs menerapkan standar tinggi bagi rekan setimnya cukup menjelaskan bagaimana baiknya sistem kepelatihan yang diterapkan Sir Alex Ferguson saat itu.

Tidak disebutkan kapan tepatnya kejadian ini berlangsung.

Namun yang pasti, Ronaldo tidak pernah membawa minuman bersoda dan minuman berkarbonasi lagi ke tempat latihan.

Kini setelah dia tak lagi bermain di Manchester United, dia terus menjaga salah satu pola hidup sehat itu.

Termasuk ketika baru-baru ini dia menyingkirkan dua buah botol Coca-cola.

Belakangan ini sosok mega bintang sepakbola Portugal Cristiano Ronaldo, mendapat sorotan dunia.

Aksinya menyingkirkan dua botol minuman soda, lalu menggantikannya dengan minuman air mineral menghebohkan dunia.

Memang terdengar sepele, namun ternyata dampak yang terjadi setelahnya begitu luar biasa.

Tak lupa Ronaldo juga menutup aksinya dengan menyarankan orang-orang untuk minum air putih.

Seperti kita tahu, sosok Cristiano Ronaldo memang orang yang sangat ketat dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuhnya.

Tak heran meski berusia 36 tahun, ia sangat jarang terkena cedera, bahkan masih memiliki fisik yang prima dan kemampuan bermain sepak bola yang masih sangat bagus.

Selain itu, dampak dari aksinya menyingkrikan botol minuman soda tersebut membuat perusahaan minuman soda Coca Cola sahamnya anjlok.

Menurut 7News Ronaldo menyebabkan saham Coca Cola anjlok 5 miliar dollar AUD, (Rp54 Triliun).

Aksinya memang sederhana, namun dampak yang terjadi setelahnya begitu luar biasa.

Tak hanya menjadi sorotan dunia, tetapi aksinya juga membuat perusahaan minuman soda itu sahamnya anjlok, hingga triliunan rupiah.

Dalam tayangan itu, Coca Cola yang merupakan Sponsor Euro 2020 berada di depan dan tengah pada konferensi pers resmi.

Ronaldo, yang berada di konferensi pers itu menolak mengambil minuman soda itu.

Alih-alih mengonsumsinya, setelah dia duduk, dia mengambil minuman ringan itu, dan memindahkannya hadapannya.

Setelah itu ia mengangkat botol lain dan mengucapkan satu kata, "Agua!" atau air dalam bahasa Portugis.

Aksi tersebut membuat Coca Cola merugi hingga 1,10 per dollar AUD (Rp12 ribu) per saham atau sekitar 5,2 dollar AUD miliar (Rap54 triliun) dalam nilai pasar segera.

Saham belum sepenuhnya pulih dan masih turun 1 dollar AUD (Rp10 ribu) pada harga 73,1 dollar AUD (Rp800 ribu) dari sebelum konferensi pers.

Namun, meski perusahaan dibuat merugi pihak Coca Cola justru memberikan pernyataan mengejutkan.

"Setiap orang berhak atas preferensi minuman mereka," kata perusahaan itu.

Sebelumnya pemain di Euro 2020 ditawari air, Coca Cola atau versi tanpa gula sebelum konferensi pers mereka, menurut juru bicara turnamen.

Superstar sepakbola terkenal mengambil setiap langkah untuk menjaga kebugaran tubuhnya, meskipun ia tidak selalu begitu ketat tentang minuman ringan atau bahkan Coca Cola.

Penggemar sepak bola tidak membuang waktu untuk mengingatkannya bahwa di masa mudanya dia pernah membintangi kampanye iklan untuk perusahaan.

Pesepakbola berusia 36 tahun itu telah membuktikan dirinya tidak mengalami penurunan sebagai atlet profesional dan berpartisipasi dalam Kejuaraan Eropa kelimanya.

Dia menjadi orang pertama yang mencetak gol di lima edisi berturut-turut.

Ronaldo melakukan debut Euro pada tahun 2004, membawa Portugal ke final dan hanya dari Yunani dalam Final.

Dia akhirnya mengangkat trofi saat memimpin negaranya meraih kemenangan di Euro 2016 dengan kemenangan 1-0 atas tuan rumah Prancis di final.

Artikel ini telah tayang di Intisari.grid.id dengan judul Bikin Sahamnya Anjlok Rp54 Triliun Setelah Botolnya Disingkirkan Ronaldo Pada Konferensi Pers Euro 2020, Tak Disangka Ronaldo Pernah Jadi Bintang Iklan Coca Cola Ini Fotonya

https://intisari.grid.id/read/032743984/bikin-sahamnya-anjlok-rp54-triliun-setelah-botolnya-disingkirkan-ronaldo-pada-konferensi-pers-euro-2020-tak-disangka-ronaldo-pernah-jadi-bintang-iklan-coca-cola?page=all