TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis tunggal putra andalan Jepang, Kento Momota mengaku sangat antusias menyambut perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar tahun ini.

Pandemi Covid-19 yang membuat penyelenggaraan Olimpiade Tokyo mundur satu tahun tidak menjadi penghalang bagi Momota untuk patah semangat.

Justru sang juara dunia tersebut merasa beruntung lantaran dirinya bisa memanfaatkan waktu yang ada guna pemulihan cedera.

Seperti yang diketahui nyawa Kento Momota sempat hampir terenggut dalam insiden kecelakaan maut selepas penyelenggaraan turnamen Malasyai Masters 2019.

Beruntung, Momota selamat dari maut meskipun harus mendapati perawatan yang intensif.

Alhasil setelah pulih dari cedera, Momota tak sabar untuk kembali bermain dalam perhelatan akbar bertajuk Olimpiade Tokyo 2020.

Baca juga: Kejutan! Tunggal Putra Nomor Satu Dunia Kento Momota Keok dari Pemain Malaysia di All England 2021

Tercatat hanya tinggal satu bulan lagi menuju hari pembukaan Olimpiade Tokyo yang akan dimulai tanggal 24 Juli 2021 - 2 Agustus 2021.

Bagi Momota, Olimpiade Tokyo akan menjadi momen perdana baginya tampil dalam ajang empat tahunan tersebut.

Hal ini mengingat Momota harus gagal tampil perdana dalam ajang Olimpiade Tokyo 2016 lantaran skorsing.

"Ini adalah pertama kalinya saya bermain dalam ajang Olimpiade, tetapi saya memiliki pengalaman yang baik untuk memenangi turnamen besar," ujar Momota dilansir Badminton Planet.

"Saya tahu saya memiliki peluang untuk memenangkan medali emas di Olimpiade,".

"Saya memang pernah tidak bisa berpartisipasi di Olimpiade Rio, jadi saya akan melakukan yang terbaik di Olimpiade Tokyo," tukasnya menambahkan.

Momota sendiri tercatat telah comeback untuk pertama kalinya dalam turnamen resmi ketika langkahnya dihentikan di babak perempat final All England 2021.

Baca juga: Jelang Olimpiade Tokyo, Jepang Izinkan 10.000 Penonton Lokal Saksikan Pertandingan

Baca juga: Kasus Tim Uganda di Olimpiade Jepang dan Rencana Alkohol Diperjualbelikan

Wakil Pebulu Tangkis Jepang di Olimpiade Tokyo: