TRIBUNNEWS.COM - Ajang EURO 2021 telah sampai di babak terakhir, yakni babak final Piala Eropa yang digelar Senin (12/7/2021) nanti.

Berbagai laga mulai dari babak penyisihan grup hingga babak semifinal telah berlangsung.

Tak pelak sejumlah fakta terungkap dalam terjadinya gol-gol dari masing-masing tim.

Termasuk gol yang dicetak dari tendangan 12 pas atau titik 12 pas alias tendangan penalti.

Baca juga: Jorginho Bawa Italia ke Final Euro 2021, Sang Oriundo Diprediksi Sarri Menang Ballon dOr

Eksekusi bola dari tendangan penalti bahkkan terjadi di  empat besar Euro demi mendapat tiket lolos final Euro 2021.

Berkat titik 12 pas, Italia dan Inggris akhirnya mendapat kesempatan merasakan hangatnya penghujung laga kompetisi bergengsi negara-negara Eropa.

Mulai dari Italia, tim asuhan Roberto Mancini lolos ke final Euro berkat adu penalti saat lawan Spanyol di semifinal.

Baca juga: Italia vs Inggris di Final Euro 2021: Panggung Ideal Gli Azzurri Hapus Memori Kelam 2000 & 2012

Awalnya, laga Italia vs Spanyol berakhir imbang 1-1 hingga 120 menit.

Kegagalan dua pemain La Furia Roja memanfaatkan tendangan penalti berbuah manis bagi Giorgio Chiellini dan kawan-kawan.

Adalah Alvaro Morata dan Dani Olmo yang gagal mengeksekusi si kulit bundar agar masuk ke gawang Gianluigi Donnarumma.

Jorginho yang bertindak sebagai eksekutor terakhir Italia pun sukses memanfaatkan kesempatan membawa Gli Azzuri menang adu penalti 4-2 dan lolos ke final.

Tim lain yang selamat lewat tendangan penalti adalah Inggris.

Bermain di hadapan pendukungnya di Stadion Wembley, Timnas Inggris mendapat nasib baik.

Laga yang awalnya berjalan imbang 1-1 pada 90 menit waktu normal berubah menjadi petaka bagi Denmark.

Tepat di menit 104, Inggris mendapat hadiah penalti.

Hal itu diklaim wasit karena Sterling jatuh di area penalti Denmark.

Meski mendapat protes para pemain Denmark, wasit tetap memutuskan bahwa hal tersebut merupakan pelanggaran.

Harry Kane yang bertindak sebagai eksekutor sukses menyarangkan bola ke gawang Kasper Schmeichel, skor berakhir 2-1 untuk kemenangan Inggris.

Inggris pun seperti Italia, melaju ke final Euro 2021.

Penalti Top Skor Euro

Satu di antara pemandangan menarik yang menghiasi perhelatan Euro 2021 yakni melimpahnya jumlah gol bunuh diri.

Bahkan, jumlah gol bunuh diri yang tercipta dalam gelaran Euro 2021 bisa saja dinobatkan sebagai top skor.

Tercatat sudah ada 11 gol bunuh diri yang tercipta dari laga pembuka sampai babak semifinal Euro 2021.

Terbaru, Simon Kjaer yang merupakan kapten Denmark menjadi aktor terakhir yang ketiban sial melakukan gol bunuh diri ke gawang Tim Dinamit.

Gol bunuh diri yang dilakukan pemain AC Milan itu terjadi tepatnya dalam laga antara Inggris vs Denmark, Kamis (8/7/2021) dini hari tadi.

Baca juga: Final Impian Euro 2021: Patahkan Kutukan Semifinal, Momentum Inggris Pecah Telur di Wembley

Baca juga: Makna Kelolosan Inggris ke Final Euro 2021: Mereka Bukan Tim Sepak Bola, Melainkan Keluarga

Dalam laga bertajuk semifinal Euro 2021 tersebut, Kjaer salah mengantisipasi arah datangnya bola dari umpan silang yang dilepaskan Bukayo Saka dari sisi kanan penyerangan Inggris.

Kjaer justru salah membuang bola sehingga justru masuk ke gawang sendiri lantaran mendapatkan gangguan dari Raheem Sterling.

Gol bunuh diri tersebut akhirnya membuat Inggris berhasil menyamakan kedudukan setelah Denmark sempat unggul lewat gol indah dari Mikkel Damsgaard.

Baca juga: Final Euro 2021 Italia vs Inggris: Momentum The Three Lions Jawab Tudingan Konspirasi UEFA

Setelah gol bunuh diri tersebut, kepercayaan diri Inggris akhirnya meningkat dan mampu memenangkan laga semifinal tersebut.

Inggris akhirnya berhak keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan Denmark dengan skor 2-1 di Stadion Wembley.

Kekalahan melawan Inggris membuat harapan Denmark untuk melangkah ke partai final Euro 2021, dipastikan sudah gagal.

Gol bunuh diri yang dicetak Simon Kjaer pun menambah daftar panjang pencetak gol bunuh diri sepanjang turnamen Euro 2021.

Sebelumnya sudah ada sepuluh gol bunuh diri yang tercipta diawali oleh Merih Demiral pada laga pembuka Euro 2021 antara Italia kontra Turki.

Lalu, ada pula gol bunuh diri terjauh yang dihasilkan Pedri ketika membela Spanyol melawan Kroasia pada babak 16 besar Euro 2021.

Baca juga: Italia vs Inggris; Ini Catatan Head to Head Kedua Tim, Azzurri Selalu Menang di Turnamen Besar

Martin Dubravka menjadi kiper yang melakukan gol bunuh diri secara fatal ketika ia membela Slovakia melawan Spanyol.

Dua pemain Portugal, Ruben Dias dan Raphael Guerreiro bahkan sama-sama mencetak gol bunuh diri dalam pertandingan yang sama dan waktu berdekatan saat dikalahkan Jerman.

Beberapa nama pemain lain yang mencetak gol bunuh diri adalah Denis Zakaria (Swiss), Juraj Kucka (Ceko), Wojciech Szczesny (Polandia), Mats Hummels (Jerman), dan Lukas Hradecky (Finlandia).

11 gol bunuh diri itulah yang secara tidak langsung melampaui dua pemain yang saat ini memegang status sebagai top skor Euro 2021.

Saat ini, daftar top skor Euro 2021 masih dipegang oleh Patrik Schcik (Ceko) dan Cristiano Ronaldo (Portugal).

Keduanya sama-sama telah mengoleksi lima gol dalam perhelatan Euro 2021.

Hanya saja memang keduanya sudah tidak bisa menambah koleksi golnya lagi lantaran timnya sudah tersingkir.

Harry Kane yang telah mengoleksi empat gol kini berpeluang menyalip keduanya mengingat ia masih memainkan satu laga penting di partai final Euro 2021, Senin (12/7/2021) mendatang.

Ikuti berita lainnya terkait EURO 2021

(Tribunnews.com/Chrysnha, Dwi Setiawan)