Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Italia vs Inggris Final Euro 2021, Kejujuran Eks Pelatih AC Milan soal Kekuatan The Three Lions

Jelang pertempuran Italia vs Inggris di final Euro 2021, pendapat menarik disampaikan oleh mantan pelatih AC Milan berdarah Italia, Fabio Capello.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Italia vs Inggris Final Euro 2021, Kejujuran Eks Pelatih AC Milan soal Kekuatan The Three Lions
Alberto PIZZOLI / POOL / AFP
Para pemain Inggris merayakan gol kedua mereka selama pertandingan sepak bola perempat final UEFA EURO 2020 antara Ukraina dan Inggris di Stadion Olimpiade di Roma pada 3 Juli 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Italia dan Inggris menjadi dua tim yang dipastikan akan saling bertarung memperebutkan mahkota gelar juara Euro 2021, Senin (12/7/2021) dinihari WIB.

Keseruan laga antara Italia vs Inggris akan berlangsung di Stadion Wembley serta dapat anda saksikan secara langsung LIVE RCTI dan Mola TV mulai pukul 02.00 WIB.

Jelang pertempuran kedua tim, pendapat menarik disampaikan oleh mantan pelatih AC Milan berdarah Italia, Fabio Capello.

Capello mengungkapkan kejujurannya soal kekuatan yang dimiliki Inggris besutan Gareth Southgate tersebut.

Pelatih yang pernah menangani Inggris itu menyebut The Three Lions bisa dikatakan sebagai tim yang kuat, namun belum menjadi hebat.

Baca juga: Kapten Italia Giorgio Chiellini Lempar Sindiran Soal Kenapa Inggris Bisa Sampai Final EURO 2020

Baca juga: Stadion Wembley Gelar Final Euro 2021, Lineker Minta Suporter Inggris Tidak Mencemooh Lagu Italia

Fabio Capello dan Wayne Rooney
Fabio Capello dan Wayne Rooney (The Telegraph)

Ada beberapa alasan yang membuat Capello berani berbicara hal seperti itu terkait kekuatan Inggris.

Salah satu yang membuat Inggris belum bisa menjadi tim yang hebat lantaran kualitas pemainnya belum merata di setiap lininya.

BERITA TERKAIT

Posisi penjaga gawang dan gelandang menjadi sorotan Capello yang memandang Inggris masih harus terus mengasah para pemainnya untuk menjadi figur hebat.

"Inggris kuat tetapi belum menjadi tim yang hebat, Inggris sebenarnya juga tim yang menarik, tapi belum hebat," ujar Capello dilansir Tutto Mercato.

"Seperti di lini tengah dimana mereka tidak memiliki banyak kualitas,".

"Namun, mereka memiliki semua orang yang mampu bekerja, kuat, agresif dan pergerakannya berbahaya," tambahnya.

Para pemain Inggris merayakan kemenangan setelah memenangkan pertandingan sepak bola semifinal UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Denmark di Stadion Wembley di London pada 7 Juli 2021.
JUSTIN TALLIS / POOL / AFP
Para pemain Inggris merayakan kemenangan setelah memenangkan pertandingan sepak bola semifinal UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Denmark di Stadion Wembley di London pada 7 Juli 2021. JUSTIN TALLIS / POOL / AFP (JUSTIN TALLIS / POOL / AFP)

Jika menelisik nama-nama gelandang yang menjadi andalan Inggris memang ada beberapa pemain yang saat ini belum memperkuat tim-tim besar.

Jika Italia memiliki nama-nama pemain gelandang luar biasa dalam diri Jorginho (Chelsea) dan Marco Veratti (PSG).

Inggris justru mengandalkan duet Declan Rice (West Ham) dan Kalvin Philips (Leeds United).

Baca juga: Final EURO 2020 Inggris Vs Italia, Antonio Conte Beberkan Kelemahan Tiga Singa

Hal itulah yang disoroti Capello bahwa Inggris masih perlu meningkatkan kualitas lini tengahnya seperti yang telah mereka rasakan di lini belakang dan depan.

"Keuntungannya adalah tim mereka mampu bertahan dengan baik, mereka menang secara fisik dan kecepatan," akui Capello.

"Dan kemudia mereka juga memiliki satu-satunya penyerang tengah hebat Eropa, Harry Kane,".

Gelandang Inggris Kalvin Phillips (kiri) merayakan gol penyeimbang dengan pemain depan Inggris Raheem Sterling (kanan) dan pemain tengah Inggris Bukayo Saka (belakang) selama pertandingan sepak bola semifinal UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Denmark di Stadion Wembley di London pada 7 Juli 2021 .
Gelandang Inggris Kalvin Phillips (kiri) merayakan gol penyeimbang dengan pemain depan Inggris Raheem Sterling (kanan) dan pemain tengah Inggris Bukayo Saka (belakang) selama pertandingan sepak bola semifinal UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Denmark di Stadion Wembley di London pada 7 Juli 2021 . (JUSTIN TALLIS / POOL / AFP)

Jika dibandingkan dengan Italia, Capello menyebut negara asalnya itu lebih memiliki sikap tim yang luar biasa dalam menggapai tujuan.

Keberadaan Roberto Mancini pun tak lepas dari sanjungan Capello lantaran bisa mempersatukan tim baik di dalam maupun luar lapangan.

"Lalu, saya dikejutkan oleh sikap tim Italia yang bersatu, semangat berkorban, tidak egois dan profesionalisme," puji Capello.

"Roberto Mancini telah melakukan pekerjaan seleksi luar biasa, dia pelatih yang memahami pemain, tidak seperti yang lainnya,".

"Sementara Inggris tidak bisa mengatakan hal yang sama," tukasnya menambahkan.

Fabio Capello mengunjungi markas AC Milan pada Jumat (5/2/2021).
Fabio Capello mengunjungi markas AC Milan pada Jumat (5/2/2021). (TWITTER @ACMILAN)

Baca juga: John Stones, Benteng Pertahanan Inggris yang Siap Hadapi Ledakan Serangan Italia di Final Euro 2021

Nama Fabio Capello sendiri tentu tak asing bagi para pecinta sepak bola dunia mengingat ia sudah menjalani karier panjang baik di level klub maupun timnas.

AC Milan menjadi salah satu tim yang pernah dibesut oleh Capello, dimana kesuksesan berhasil diraih sang pelatih bersama Rossoneri.

Capello pernah membawa AC Milan memenangi titel juara Seri A tahun 1992, di mana Milan tak terkalahkan di sepanjang musim kompetisi tersebut.

AC Milan diantar Capello memenangi empat gelar juara Seri A dan Liga Champions tahun 1994.

Sebelum akhirnya, dia meninggalkan San Siro di tahun 1996 dan berlabuh di Real Madrid.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Berita terkait Euro 2021

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas