Lebih Gawat dari Liga 1 Indonesia, Liga Vietnam Berpotensi Ditunda Hingga 2022
Berdasarkan kondisi pandemi Covic-19, VPF mengusulkan untuk menggeser V-League ke Februari 2022
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Situasi pandemi Covid-19 tak cuma berdampak pada Liga 1 dan Liga 1 di Indonesia.
Nyatanya, pandemi juga melumpuhkan banyak kompetisi sepakbola di negara lain di Asia Tenggara.
Kabar teranyar, kompetisi sepak bola kasta teratas Liga Vietnam (V-League) kini terancam ditunda hingga tahun 2022 mendatang.
Pandemi Covid-19 tampaknya membuat sepak bola di kawasan Asia Tenggara perlahan mulai lumpuh.
Baca juga: PPKM Darurat Diperpanjang, Dirut PT LIB: Kick Off Liga 1 Masih Sesuai Rencana 20 Agustus
Seperti diketahui, saat ini Liga 1 menjadi salah satu korban terdampak pandemi Covid-19.
Nasib Liga 1 2021 kini menjadi tidak jelas setelah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.
Kondisi tak jauh berbeda rupanya juga terjadi di Vietnam.
Federasi sepak bola Vietnam (VFF) kini mulai mempertimbangkan untuk membatalkan lanjutan V-League musim ini.
Vietnam Professional Football (VPF) JSC telah mengajukan proposal untuk menunda V-League hingga Februari 2022.
Baca juga: Ikuti Jejak Indonesia, Vietnam Ingin Naturalisasi Pemain Berdarah Republik Ceko
Ketua VPF, Tran Anh Tu, tingginya angka penyebaran Covid-19 dan jadwal timnas Vietnam menjadi pertimbangan untuk menunda kompetisi.
"Berdasarkan kondisi pandemi Covic-19, VPF mengusulkan untuk menggeser V-League ke Februari 2022," kata Tran Anh Tu dilansir dari VnExpress.
Rencana ini sendiri menuai pro dan kontra di Vietnam.
Sejumlah klub mengkritik wacana penundaan kompetisi tersebut.
Penundaan kompetisi hingga tahun depan dinilai bisa membuat klub bangkrut.
Baca juga: Indonesia di Grup Berat, Vietnam Sebut Gabung Grup Enteng di Kualifikasi Piala Asia U-23 2023