Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Ide AC Milan Ciptakan Aroma Arsenal di Skuat Stefano Pioli, Pertemuan Giroud dengan Si Kaki Kaca

AC Milan mencoba untuk kembali menciptakan duet yang pernah dimiliki Arsenal dengan mempertemukan Olivier Giroud dengan Aaron Ramsey.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Ide AC Milan Ciptakan Aroma Arsenal di Skuat Stefano Pioli, Pertemuan Giroud dengan Si Kaki Kaca
Marco BERTORELLO / AFP
Gelandang Welsh Juventus Aaron Ramsey bereaksi setelah kehilangan peluang gol dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Udinese pada 3 Januari 2021 di stadion Juventus di Turin. Marco BERTORELLO / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan mencoba untuk merealisasikan idenya untuk menciptakan aroma Arsenal di skuat asuhan Stefano Pioli.

Rossoneri sudah memiliki dua pemain yang pernah menjadi bagian dari Arsenal, yakni Ismael Bennacer dan Olivier Giroud.

Terbaru, Rossoneri menargatkan satu pemain eks Arsenal yang kini merumput bersama Juventus. Tepat sekali, Aaron Ramsey.

Tim Liga Italia asal Milano itu mulai berbenah guna menyambut musim 2021/2022. Satu di antara caranya ialah mendatangkan amunisi baru.

Baca juga: Improvisasi Allegri di Tengah Kegersangan Centrocampista Juventus - Aaron Ramsey Kepepet Regista

Baca juga: Rela Nodai Cinta Inter Milan, Keputusan Lukaku Gabung Chelsea Kembali Dipertanyakan

AC Milan meresmikan Olivier Giroud, Sabtu (17/7/2021) petang.
AC Milan meresmikan Olivier Giroud, Sabtu (17/7/2021) petang. (Twitter resmi AC Milan)

Il Diavolo Rosso belum puas dengan enam amunisi baru yang sudah bergabung. Satu posisi yang bakal mendapatkan tambahan tenaga segar ialah trequartista.

Sejauh ini, kekuasaan penyerang lubang mutlak dimiliki satu pemain, yakni Brahim Diaz.

Ia mewarisi posisi tersebut plus nomor punggung 10 yang ditinggalkan Hakan Calhanoglu.

BERITA REKOMENDASI

Akan tetapi, Rossoneri membutuh deputi pada diri Brahim Diaz. Ia membutuhkan saingan agar tetap kompetitif.

Satu di antara nama pemain yang masuk untuk posisi penyerang lubang adalah Aaron Ramsey.

Dilansir dari laman Sempre Milan, Rossoneri berupaya untuk memboyong Ramsey ke San Siro dengan status peminjaman plus opsi pembelian permanen.

Gelandang Wales Aaron Ramsey bereaksi setelah kalah dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Wales dan Denmark di Johan Cruyff Arena di Amsterdam pada 26 Juni 2021.
Piroschka van de Wouw / POOL / AFP
Gelandang Wales Aaron Ramsey bereaksi setelah kalah dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Wales dan Denmark di Johan Cruyff Arena di Amsterdam pada 26 Juni 2021. Piroschka van de Wouw / POOL / AFP (Piroschka van de Wouw / POOL / AFP)

Skenario ini sudah biasa digunakan AC Milan dalam mendatangkan pemain baru.

Ramsey jelas bukan sosok yang asing bagi Giroud dan Bennacer, mengingat keduanya pernah bahu-membahu bersama di Arsenal.


Terlebih bagi Giroud, Ramsey merupakan pemain yang ia kenal benar kualitasnya ketika menjadi pelayan sang bomber ketika di Meriam London.

Musim 2013/2014 bisa dikatakan menjadi top performa dari Ramsey. Saat itu ia membukukan 16 gol dan 10 assist saat Giroud menjadi rekannya.

Namun yang menjadi pertimbangan dari Rossoneri ialah kondisi fisik sang gelandang.

Baca juga: Bukan Gareth Bale atau Aaron Ramsey, Danny Ward Adalah Kunci Wales ke Babak 16 Besar Euro 2021

Gelandang Aljazair AC Milan Ismael Bennacer (kiri) dan bek Italia Atalanta Raoul Bellanova mengejar bola selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Atalanta Bergamo vs AC Milan pada 23 Mei 2021 di stadion Atleti Azzurri d'Italia di Bergamo.
Gelandang Aljazair AC Milan Ismael Bennacer (kiri) dan bek Italia Atalanta Raoul Bellanova mengejar bola selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Atalanta Bergamo vs AC Milan pada 23 Mei 2021 di stadion Atleti Azzurri d'Italia di Bergamo. (Marco BERTORELLO / AFP)

Aaron Ramsey sejak datang ke Juventus dikenal dengan julukan Kaki Kaca karena seringnya terkena cedera.

Faktor masalah kebugaran fisik inilah yang melandasi mengapa Ramsey memiliki menit bermain yang kurang bersama Bianconeri.

Nyatanya Juventus memiliki skenario untuk menukarkan Ramsey dengan Pjanic dari Barcelona. Meskipun demikian, barter pemain tersebut urung tersaji.

Ramsey menjadi profil yang tepat bagi AC Milan, mengingat ia adalah pemain versatile.

Ia dapat mengemban banyak posisi di sektor Centrocampista, baik itu regista, trequartista ataupun gelandang tengah.

Namun kembali lagi, AC Milan bakal membutuhkan pertimbangan lebih lanjut mengenai masalah cedera yang terus mendera sang pemain.

Rossoneri sendiri tengah menjalankan proyek jangka panjangnya dengan mengkombinasikan pemain muda dan berpengalaman.

Perlahan namun pasti, di bawah komando Stefano Pioli, AC Milan mulai menemukan indentitasnya sebagai tim elite di Liga Italia.

(Tribunnews,com/Giri)

Ikuti berita terkait AC Milan

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
11
8
1
2
18
8
10
25
2
Inter Milan
11
7
3
1
25
13
12
24
3
Atalanta
11
7
1
3
29
14
15
22
4
Fiorentina
11
6
4
1
22
9
13
22
5
Lazio
11
7
1
3
24
14
10
22
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas