Makna Kemenangan Balas Dendam Liverpool Lawan Burnley, Insting Pembunuh Jota & Panggung Van Dijk
Liverpool secara brilian mampu menuntaskan misi balas dendamnya saat berjumpa dengan Burnley pada pekan kedua Liga Inggris, Sabtu (21/8/2021) malam.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Liverpool secara brilian mampu menuntaskan misi balas dendamnya saat berjumpa dengan Burnley pada pekan kedua Liga Inggris, Sabtu (21/8/2021) malam.
Berlangsung di Stadion Anfield, Liverpool berhasil keluar sebagai pemenang setelah memenangkan laga dengan skor dua gol tanpa balas.
Diogo Jota dan Sadio Mane berhasil menjadi aktor utama dibalik dua gol kemenangan Liverpool melawan Burnley.
Kemenangan tersebut menjadi ajang balas dendam Liverpool yang sempat dinodai oleh Burnley pada musim lalu di stadion yang sama.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Liverpool Menang Lagi, Sang II Capitano Puji Sentuhan Ajaib Diogo Jota
Baca juga: Jurgen Klopp Tak Puas meski Liverpool Sukses Raih Tiga Poin atas Burnley, Sadio Mane jadi Sasaran
Gol penalti Ashley Barnes membuat Liverpool harus terkapar secara mengejutkan di markas kebanggaannya sendiri.
Kekalahan satu gol tanpa balas melawan Burnley musim lalu secara tidak langsung meruntuhkan rekor tak terkalahkan kandang Liverpool yang berjalan 68 laga.
Hasil menyakitkan itu akhirnya berhasil dibalaskan oleh Liverpool lewat kemenangan dua gol tanpa balas pada laga kali ini.
Baca juga: Fakta Menarik Liverpool Kalahkan Burnley - Catatan Unbeaten van Dijk hingga Koneksi Mane & Arnold
Ada beberapa makna yang bisa diambil dari kemenangan brilian yang baru saja diraih Liverpool atas Burnley tersebut.
Pertama, insting pembunuh Diogo Jota kembali menemukan targetnya pada laga kali ini.
Setelah mengalami deadlock serangan para 15 menit awal pertandingan akhirnya Jota mampu memecah kebuntuan pada menit 17.
Jota mampu mengonversikan umpan silang yang dilepaskan Kostas Tsimikas untuk menjadikannya sebuah gol pembuka Liverpool.
Insting tajam Jota sangatlah terlihat dalam terciptanya gol tersebut dimana ia pandai mencari celah kosong untuk menyundul bola guna membobol gawang lawannya tersebut.
Gol tersebut menjadi catatan kedua beruntun setelah sebelumnya Jota sempat mencetak gol juga ke gawang Norwich City pada pekan pembuka.
Performa brilian Jota pun mengancam posisi Roberto Firmino yang sebelum-sebelumnya telah menjadi starter wajib Jurgen Klopp di pos penyerangan.
Baca juga: Hasil Liga Inggris - Mane & Jota Cetak Gol, Dendam Liverpool kepada Burnley Terbayar Lunas
Baca juga: Tugas Jurgen Klopp Musim Ini, Optimalkan Diogo Jota Tanpa Menyingkirkan Firmino di Liverpool
Kedua, performa brilian yang diperlihatkan Tsimikas menjadi saingan ideal bagi Andrew Robertson musim ini.
Bek Yunani itu mampu tampil lebih baik pada pertandingan kedua kali ini termasuk keberhasilannya menciptakan assist bagi Jota.
Tak hanya itu saja, Tsimikas juga mampu bertahan lebih rapat dan solid sepanjang pertandingan melawan Burnley.
Sempat terancam kena depak Liverpool ternyata Tsimikas mampu secara perlahan menjawab kepercayaan Jurgen Klopp dengan performa brilian di atas lapangan.
Robertson harus mampu bermain lebih konsisten jika tak ingin posisinya diambil Tsimikas nantinya.
Ketiga, Virgil Van Dijk kembali mampu membuktikan kualitasnya sebagai palang pintu pertahanan yang tangguh di Liga Inggris.
Setelah absen lama lantaran cedera ACL musim lalu, kehadiran Van Dijk telah menggaransi kokohnya pertahanan Liverpool pada awal musim ini.
Baca juga: Varian Pertahanan Chelsea Makin Berwarna, Tuchel Temukan Virgil Van Dijk Versi Terbaru
Van Dijk mampu membawa Liverpool mencatatkan dua cleansheet beruntun pada awal musim ini di Liga Inggris.
Fans Liverpool pasti akan sangat merasa senang dengan awal yang positif dari keberadaan Van Dijk di jantung pertahanan timnya.
Itulah beberapa makna yang tersirat dari kemenangan brilian Liverpool atas Burnley pada pekan kedua Liga Inggris, malam ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)