Dari Pengantar Barang Kini Junior Messias Jadi Pemain AC Milan, Kerja Keras Membuahkan Hasil
Junior Messias, pesepak bola asal Brasil yang berpengalaman jadi pengantar barang telah resmi menjadi pemain AC Milan.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, MILAN- Junior Messias, pesepak bola asal Brasil berusia 30 telah resmi menjadi pemain AC Milan.
Klub lamanya, Crotone yang bersaing di Serie B telah meminjamkannya ke raksasa Italia, AC Milan.
Bagi Messias, menjadi pemain AC Milan adalah seperti sebuah mimpi yang menjadi kenyataan.
Bagaimana tidak? Dia memulai sepak bola dari level 'tarkam'.
Bahkan dia harus bekerja sebagai pengantar barang sebelum menjadi pemain sepak bola.
Dia harus bekerja sebagai pengantar barang untuk sebuah perusahaan mesin cuci. Itu dilakukan untuk menyambung hidup. Termasuk membayar semua tagihan-tagihan
Dia pindah ke Italia dari Brasil pada usia pertengahan 20-an. Dan bekerja sebagai pengantar barang.
Saat itu, dia bermain sepak bola amatir di akhir pekan demi berjuang untuk bisa mendapatkan kontrak bermain di level profesional.
Memperoleh kontrak dan bekerja dari Serie D ke Serie A dalam 4 tahun.
Pada musim 2016-17: Serie D, 2017-18: Serie D, 2018-19: Serie C, 2019-20: Serie B, 2020-21: Serie A.
Sekarang, menandatangani kontrak dengan AC Milan.
AC Milan merekrut pemain yang berpengalaman bermain di segala level kompetisi Italia. Dia adalah pesepak bola Brasil berusia 30, Junior Messias.
Pemain yang memiliki nama lengkap Junior Walter Messias ini telah mencapai kesepakatan dengan AC Milan.
"AC Milan telah mencapai kesepakatan dengan Crotone untuk menandatangani Junior Messias. Kesepakatan diselesaikan dengan status pinjaman dengan opsi beli - dan Romain Faivre TIDAK bergabung. @SkySport," tulis akun Twitter jurnalis Italia, Fabrizio Romano.
Junior Messias biasa bermain di posisi gelandang serang. Seperti posisi mainnya saat di klub Serie A, Crotone. Selain itu, Messias juga kerap dimainkan di posisi sebagai penyerang.
Saat memulai karier seniornya, Messias pernah bermain di divisi non-profesional Italia tingkat rendah.
Dia kemudian ditemukan oleh manajer Torino, Ezio Rossi yang kemudian membujuknya untuk bergabung dengan Casale pada tahun 2015.
Pada akhir musim 2017–18 timnya, Gozzano dipromosikan ke Serie C.
Melakukan debut profesional Serie C untuk Gozzano pada 23 September 2018 dalam pertandingan melawan Cuneo.
Dia mencetak gol level profesional pertamanya pada 26 September 2018 melawan Piacenza.
Pada tanggal 31 Januari 2019 haknya dijual ke klub Serie B Crotone, yang meminjamkannya kembali ke Gozzano hingga akhir musim 2018–19.
Menyelesaikan musim level profesional pertamanya dengan 33 penampilan (32 sebagai starter) dan 4 gol.
Melakukan debut Serie B untuk Crotone pada 24 Agustus 2019 dalam pertandingan melawan Cosenza.
Dia berperan penting dalam promosi Crotone ke papan atas Italia (yang kedua dalam sejarah klub) dengan mencetak enam gol sepanjang musim, dan dikonfirmasi sebagai bagian dari skuad tim untuk kampanye Serie A 2020–21.
Dia mencetak gol pertamanya di Serie A pada 25 Oktober 2020 melawan Cagliari, diikuti dengan dua dwigol pada bulan Desember melawan Spezia dan Parma.