Messi Terhindar dari Cedera Usai MerasakanTekel Penghancur Kaki, Fans Yakin Messi Terbuat dari Karet
Melihat insiden ini, beberapa penggemar menuliskan tanggapannya atas peristiwa yang dialami Messi itu.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, CARACAS - Lionel Messi menjadi korban tekel penghancur kaki yang dilakukan bek Venezuela, Luis Adrian Martinez pada menit Ke-32 babak pertama.
Messi menjadi korban tekel mengerikan saat menjalani tugas bermain di timnas Argentina pada Kamis malam waktu Caracas atau Jumat (3/9/2021) WIB.
Ajaibnya, Messi masih bisa bangkit lagi dan menyelesaikan pertandingan selama 90 menit.
Melihat insiden ini, beberapa penggemar menuliskan tanggapannya atas peristiwa yang dialami Messi itu.
"Messi adalah manusia yang terbuat dari karet Saya yakin itu," kata akun twitter Abe di akun Twitternya, @FIFA_Abe.
Melihat tayangan cuplikan videonya ketika tulang kering Messi terkena tekel, akun Twitter, Leo @NatkhatFC heran dengan elastisitas kaki Messi saat mendapat tekel seperti itu.
"Messi atau karet!!!" tulisnya.
Demikian pula dengan akun Twitter Shinigami Ryuuk @xSihalohoooo. Elastisnya kaki Messi membuat dia heran Messi bisa segera bangkit kembali.
"Kayaknya tulang messi terbuat dari karet! Nyeri lihatnya!" tulis Shinigami Ryuuk.
Argentina meraih kemenangan 3-1 atas Venezuela di kualifikasi Piala Dunia di Caracas.
Tetapi fokus pembicaraan dalam permainan itu adalah tekel pada superstar Argentina dan Paris Saint-Germain, Lionel Messi.
Tekel dengan gaya digambarkan sebagai 'tekel yang bisa mengakhiri karier pesepak bola' dan 'tekel penghancur kaki'.
Lionel Messi beruntung lolos dari cedera serius setelah mendapat tekel mengerikan dari Luis Adrian Martinez.
Pemain Venezuela itu mendapat kartu merah. Wasit Leodan Frankin Gonzalez Cabrera segera mengeluarkan kartu merah setelah sebelumnya dia memberikan kartu kuning.
Saat tayangan ulang yang disiarkan langsung ke seluruh dunia, ada ketakutan serius bagi Messi karena kaki kirinya tampak lemas di bawah kekuatan penekel.
Tapi untungnya untuk Messi, dan para pendukung sepak bola secara keseluruhan, Messi mampu bangkit dan bermain selama 90 menit.
Seperti yang dikatakan salah satu pengguna Twitter, ada yang menganggap Kaki Messi pasti terbuat dari karet.
Tekel itu menyasar tulang kering pada laga Argentina melawan Venezuela di laga kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Conmebol.
Akibat insiden ini, Leo Messi sempat meringis kesakitan.
Penonton khawatir kaki Messi patah mendapatkan tekel penghancur kaki tersebut.
Nyaris luput dari hukuman kartu merah, wasit yang sempat mengacungkan kartu kuning kemudian meralat hukumannya dan memberi hukuman kartu merah kepada Luis Adrian Martinez setelah melihat tayangan VAR.
Sehingga sejak menit 32, Venezuela harus bermain dengan 10 pemain. Luis Adrian Martnez yang baru masuk menggantikan Jose Velazquez pada menit 25 harus keluar lapangan setelah bermain 7 menit.
Insiden ini terjadi saat bek sentral Venezuela, Luis Adrian Martinez memutuskan untuk menancapkan kakinya di tengah tulang kering kaki Messi.
Tekel itu menghasilkan kartu merah untuk Martinez.
Beruntung sekali bagi Argentina dan juga rekan-rekannya di klub PSG, saat melihat Messi bisa bangkit dan terus bermain selama 90 menit.
Messi beruntung tidak mengalami cedera parah. Dia bangkit dan tertatih-tatih segera setelahnya sebelum melakukan pemulihan penuh.
Tekel itu benar-benar sebuah tekel yang mengerikan dari Martinez, dan itu sangat merugikan.
Beruntung Messi bisa bangkit kembali dan melanjutkan pertandingan.
Dalam pertandingan ini, Lautaro Martinez membuka skor untuk Argentina sebelum Joaquin Corra dan Angel Correa mencetak dua gol lagi sehingga Argentina menang dengan skor 3-1.
Yeferson Soteldo dari Venezuela membalaskan satu gol pada masa injury tepatnya pada menit 90+4.
Argentina mempertahankan catatan tak terkalahkan mereka untuk kampanye kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Conmebol setelah meraih kemenangan 3-1 di 10 pemain Venezuela.
Brasil melanjutkan awal sempurna mereka untuk lolos dengan kemenangan ketujuh dari tujuh laga saat mereka menang 1-0 atas Cile.
Lautaro Martinez membuka skor di injury time babak pertama setelah Venezuela dikurangi menjadi 10 orang oleh kartu merah Luis Adrian Martinez karena pelanggaran mengerikan pada Messi.
Argentina akan melakukan perjalanan ke Brasil pada hari Minggu dalam pengulangan final Copa America Juli, yang mereka menangkan 1-0 untuk mengakhiri penantian 28 tahun untuk trofi utama.
"Ini akan menjadi pertandingan yang hebat dan penting setelah final yang kami mainkan," kata Lautaro Martinez dikutip AFP.
“Kami harus istirahat dan kemudian mendekati pertandingan seperti yang kami lakukan di final Copa America.”