TRIBUNNEWS.COM, ROMA - Palang pintu Timnas Italia, Giorgio Chiellini siap memperkuat  Italia melawan Swiss di kualifikasi Piala Dunia, Minggu malam ini (5/9/2021).

Giorgio Chiellini pun sudah mewanti-wanti rekan-rekannya agar melupakan kemenangan 3-0 atas Swiss di perhelatan Piala Eropa 2020 lalu.

Giorgio Chiellini menjadi penonton saat di laga sebelumnya, Timnas Italia dipaksa bermain imbang 1-1 saat menjamu Timnas Bulgaria di Florence.

Timnas Italia kini mengoleksi 10 poin hasil dari empat pertandingan, sementara Swiss memenangkan dua pertandingan.

Melawan Swiss, Giorgio Chiellini bakal menjadi starting XI setelah mulai fit dari cederanya.

“Ini adalah pertandingan penting untuk itu kami harus mengalahkan. Saat melawan Bulgaria saya tidak berpikir itu akan menentukan, meskipun jelas kami harus menghindari kekalahan. Pertandingan pertama di bulan September selalu sulit, karena kami kurang tajam. Kami membayar harga untuk itu melawan Bulgaria, sama seperti kami berjuang dengan Bosnia tahun lalu," kata Giorgio Chiellini.

Diakuinya, Italia memiliki hasil yang mengejutkan saat melawan Bulgaria lalu, mengingat Italia tidak terkalahkan dalam 35 pertandingan kompetitif, rekor baru sepanjang masa.

“Selama tiga tahun terakhir, Timnas Italia menghadapi beberapa kesalahan, tidak semuanya berjalan mulus. Mungkin orang tidak terlalu memperhatikan karena mereka juga sedang berjuang di kualifikasi Piala Dunia, tetapi kami membutuhkan sedikit tambahan dalam hal mentalitas," ujar Giorgio Chiellini.

Seperti diketahui, Timnas Italia mengalahkan Swiss 3-0 di perhelatan Piala Eropa 2020 lalu, dengan dua gol Manuel Locatelli dan gol Ciro Immobile.

“Hasilnya keras, karena selama 55 menit hingga gol kedua Locatelli, itu benar-benar pertandingan yang sangat seimbang,” jelas Giorgio Chiellini.

Swiss diakui Giorgio Chielli sempat membuat Timnas Italia kewalahan dan mendorong pemain Italia untuk melakukan perubahan.

"Sangat berbeda dengan 3-0 melawan Turki di laga pembuka Piala Eropa 2020 lalu. Swiss adalah tim yang kuat dan berbahaya, terlebih lagi ketika mereka menjamu kami di kandang sendiri,” tutur Giorgio Chiellini.

Giorgio Chiellini secara teknis adalah pemain bebas transfer ketika ia mengangkat trofi Piala Eropa 2020, tetapi sekarang telah menandatangani kontrak dua tahun dengan Juventus. Apakah itu agar dia bisa bertahan hingga Piala Dunia 2022?

“Saya menandatangani kontrak selama dua tahun sehingga kami tidak harus terus membicarakannya sepanjang waktu, tetapi saya hanya menikmati momen ini. Saya dalam kondisi yang baik sekarang, saya bahagia dan saya tidak menetapkan batasan untuk diri saya sendiri, tetapi saya juga tidak melihat terlalu jauh ke masa depan," papar Giorgio Chiellini.