Guinea Alami Kudeta: Kualifikasi Piala Dunia Vs Maroko Batal, Liverpool Berupaya Bawa Naby Keita
Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 tidak semuanya berjalan dengan aman. Ada juga yang menghadapi gangguan keamanan yang mengancam nyawa pemain.
Penulis: Muhammad Barir
Liverpool bekerja untuk membawa Keita ke Merseyside dengan 'tepat waktu dan aman'
Liverpool bersiap untuk membawa Naby Keita kembali ke Inggris menyusul kudeta militer di tanah kelahirannya, Guinea.
Keita dan anggota tim nasional Guinea lainnya tetap berada di Conakry, ibu kota negara itu.
Tim Maroko, yang akan menjalani laga kualifikasi Piala Dunia pada hari Senin, dievakuasi pada hari Minggu karena situasi tersebut.
Vahid Halilhodzic, pelatih Maroko, mengatakan kepada surat kabar Prancis L'Equipe bahwa 'tembakan bisa terdengar (di Conakry) sepanjang hari'.
Liverpool sangat ingin Keita kembali ke Merseyside sesegera mungkin dan pejabat klub, termasuk manajer Jurgen Klopp, telah berbicara dengannya secara teratur selama 48 jam terakhir.
Mereka diyakinkan bahwa pemain berusia 26 tahun itu aman tetapi hanya akan bersantai begitu dia keluar dari Guinea.
Tidak jelas kapan Keita akan dapat meninggalkan Guinea karena bandara tetap ditutup.
Tetapi sebuah jet akan dikirim untuk menjemputnya segera setelah mereka mendapat lampu hijau.
Seorang juru bicara Liverpool mengatakan. 'Kami puas bahwa dia aman dan dirawat dengan baik".
"Situasinya lancar dan kami akan mempertahankan dialog reguler dengan otoritas terkait saat kami bekerja untuk membawa Naby kembali ke Liverpool secara tepat waktu dan aman."
"Kualifikasi Piala Dunia antara Maroko dan Guinea dibatalkan menyusul upaya kudeta".
"Video ini diambil dari bus Tim Nasional Maroko saat mereka dalam perjalanan pulang".
"Ini adalah percobaan kudeta keempat di Afrika Barat hanya dalam waktu satu tahun" tulis akun Rahman Osman di Twitternya.