Kabar Barcelona, Ronald Koeman Dipecat Kalau Blaugrana Jeblok di Tiga Laga Berikutnya
Manajemen Barcelona cuma memberi kesempatan Ronald Koeman 3 laga. Kalau hasilnya jeblok, dia dipecat
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Posisi Ronald Koeman di kursi kepelatihan Barcelona di ujung tanduk.
Kabar terbaru, manajemen Barcelona mengultimatum Ronald Koeman dengan memberi 3 hasil laga El Barca berikutnya di Liga Spanyol 2021-2022 sebagai patokan penentuan kariernya.
Ronald Koeman menjalani tahun keduanya sebagai pelatih Barcelona pada musim 2021-2022.
Pada musim pertama menjabat sebagai pelatih Barcelona, Ronald Koeman gagal mempersembahkan trofi Liga Spanyol 2020-2021.
Kegagalan Koeman tak lepas dari hasil akhir El Barca di klasemen Liga Spanyol yang hanya menempati peringkat ketiga, di bawah Atletico Madrid dan Real Madrid.
Baca juga: Kabar Barcelona, Laporta-Koeman Tegang Seusai Kalah Telak, Jordi Cruyff Pelatih Anyar Blaugrana?
Baca juga: Berita AC Milan, Pioli Ungkap Hal di Balik Dua Gol Liverpool di Babak Kedua, Brahim Diaz Marah
Namun, pelatih asal Belanda tersebut berhasil memberikan trofi Copa del Rey sebagai penghiburan.
Meski mampu mempersembahkan satu trofi juara, desas-desus soal masa depan Koeman di Barcelona telah lama menjadi perbincangan publik.
Terlepas dari niatan Joan Laporta dan performa Barcelona, nasib Koeman masih menjadi tanda tanya.
Isu soal pemecatannya kian menguat seiring hasil buruk yang diraih Gerard Pique cs pada laga perdana Liga Champions musim ini.
Baca juga: Berita Man United, Legenda MU Ragukan Ucapan Ronaldo, Jadon Sancho Tipikal Slow Starter
Barcelona baru saja dihempaskan Bayern Muenchen pada matchday perdana Grup E Liga Champions di Stadion Camp Nou, Selasa (14/9/2021) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
El Barca dihajar telak 0-3 oleh Bayern Muenchen di kandang mereka sendiri.
Baca juga: Berita Milan, Calabria Sebut Rossoneri Dikerjai Tempo Permainan Liverpool, Diaz Merasa Bisa Menang
Dalam laga tersebut, Barcelona bahkan tidak mampu melepaskan satu pun tembakan ke arah gawang Muenchen selama 90 menit.
Kekalahan menyesakkan itu rupanya presiden Barcelona, Joan Laporta, mengadakan pertemuan darurat.
Dalam rapat darurat yang dilaporkan hingga subuh tersebut, Joan Laporta hanya membahasnya bersama dua kaki tangannya, Mateu Alemany dan Rafa Yuste.