TRIBUNNEWS.COM - Simone Inzaghi memuji kinerja para pemain Inter Milan setelah meraih kemenangan pesta gol pada pekan keempat Liga Italia, Sabtu (18/9/2021) malam.

Berlangsung di Giuseppe Meazza, Inter Milan memaksa tamunya Bologna untuk menyerah dengan skor telak 6-1.

Lautaro Martinez yang memanfaatkan umpan Denzel Dumfries menjadi gol pembuka keunggulan.

Sebelum paruh pertama selesai, anak asuh Simone Inzaghi kembali membobol gawang Bologna dengan dua gol.

Baca juga: Eksistensi Inter Milan di Liga Italia Terancam, Pengganti Lukaku jadi Titik Lemah Nerazzurri

Kedua gol itu tercipta hanya terjadi selama 4 menit, diawali lesakan Milan Skriniar yang meneruskan operan Franco Dimarco.

Tak berselang lama hanya 4 menit kemudian, Nicolo Barella membawa Nerazzurri mengakhiri paruh pertama untuk keunggulan 3-0.

Selepas turun minum, Mattias Vecino menjadi pemain keempat Nerazzurri yang sukses menjaringkan bola ke gawang tamunya.

Sementara dua gol lainnya dicetak oleh Edin Dzeko yang masuk sebagai pemain pengganti pada menit 28.

Edin Dzeko menggantikan Joaquin Correa yang dikabarkan mengalami cedera pinggul.

Nerazzurri sendiri saat ini berhasil mengambil alih puncak klasemen sementara Liga Italia.

Berkat kemenangan besar dari Bologna, Nerazzurri mampu mengoleksi 10 poin dan terpaut 1 poin dari 3 tim di bawahnya.

Ketiga tim itu adalah AS Roma, AC Milan dan Napoli yang sekarang belum memainkan pertandingan pekan keempat Liga Italia.

Selain itu, Nerazzurri juga sanggup memutus tren 2 pertandingan sebelumnya yang belum meraih kemenangan.

Sebagai informasi, pada Liga Italia pekan ketiga lalu, Nerazzurri harus puas berbagi poin dengan Sampdoria.

Nerazzurri ditahan imbang Sampdoria dengan skor 2-2.

Kemudian empat hari berselang, Nerazzurri menelan kekalahan 0-1 dari tamunya Real Madrid di pertandingan pembuka fase grup D Liga Champions.

“Saya takut pada pertandingan ini, karena setelah Rabu melawan Real Madrid di mana kami pantas mendapatkan lebih, ada beberapa kekhawatiran." kata Inzaghi dikutip dari laman Football-Italia.

"Untungnya, para pemain mengambil pendekatan yang tepat sejak awal.

“Terkadang Anda perlu menganalisis permainan tanpa melihat hasilnya.

"Saya memberi selamat kepada para pemain tentang bagaimana kami bermain melawan Real Madrid, tetapi kemudian memberi tahu mereka karena Anda tidak boleh kalah setelah menciptakan banyak peluang." lanjutnya.

“Terkadang Anda bisa membuat 18 tembakan dan tidak mencetak gol, seperti yang kami lakukan melawan Real Madrid, sedangkan kali ini kami langsung memecah kebuntuan dan itu membuatnya lebih mudah.

"Inter pantas mendapat pujian, karena Bologna tidak terkalahkan sejauh musim ini di Serie A.” terang Inzaghi.

Lebih lanjut, pelatih berusia 45 tahun itu memuji penampilan gemilan Dumfries yang baru datang musim panas ini.

Dumfries dinilai beradaptasi dengan baik setelah 1 assist yang dikirimkannya untuk Lautaro.

“Itu adalah penampilan yang hebat, dia berlatih dengan baik dan terus terang telah beradaptasi lebih cepat dari yang diharapkan.

"Dia memiliki kualitas, kuantitas, ingin belajar dan kami lebih dari puas,” ungkap Inzaghi.

Pemain Nerazzurri kedua yang mendapat pujian adalah Alexis Sanchez.

Winger Chile itu masuk pada menit 67 untuk menggantikan sang pencetak gol pembuka ke gawang klub besutan Sinisa Mihajlovic.

Inzaghi berharap penampilan 30 menit Sanchez bisa membuatnya lebih baik setelah pulih dari cederanya.

“Ini adalah minggu pertama Sanchez berlatih dengan skuat.

"Sayangnya, dia mengalami kekambuhan pada tugas internasional.

"Dia bekerja sangat keras dalam pelatihan untuk menjadi lebih kuat dan setengah jam ini akan membuatnya baik.” harap pelatih asal Italia tersebut.

Adapun pemain terakhir yang berhasil memikat yakni Lautaro Martinez.

Penyerang Argentina itu disayangkan hanya mencetak 1 gol setelah salah satu peluang emasnya mengenai mistar gawang.

“Saya sudah tahu dia adalah pemain yang sangat bagus, tetapi begitu saya bekerja dengannya, saya menyadari mengapa dia melakukannya dengan sangat baik untuk Inter dan Argentina.

“Sayang sekali dia tidak mencetak lebih banyak gol, karena dia membentur mistar gawang hari ini, tetapi saya harus memberinya waktu istirahat selama jadwal pertandingan yang padat.” tandas Inzaghi.

(Tribunnews.com/Ipunk)