Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Jadwal Tayang Liga Champions Malam Ini: Donetsk vs Inter & PSG vs City di SCTV, AC Milan & Madrid

Berikut jadwal siaran langsung Liga Champions penyisihan grup matchday 2 malam ini, live SCTV Shakhtar Donetsk vs Inter Milan dan PSG vs Man City.

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Jadwal Tayang Liga Champions Malam Ini: Donetsk vs Inter & PSG vs City di SCTV, AC Milan & Madrid
Bertrand GUAY / AFP
(Dari kanan) Gelandang Paris Saint-Germain Argentina Leandro Paredes, penyerang Paris Saint-Germain Argentina Angel Di Maria, penyerang Paris Saint-Germain Argentina Lionel Messi dan penyerang Paris Saint-Germain Argentina Mauro Icardi menghadiri sesi latihan di Camp des Loges Paris Tempat latihan klub sepak bola Saint-Germain di Saint-Germain-en-Laye pada 13 Agustus 2021. Berikut jadwal siaran langsung Liga Champions penyisihan grup matchday 2 malam ini, live SCTV Shakhtar Donetsk vs Inter Milan dan PSG vs Man City. 

TRIBUNNEWS.COM - Matchday kedua penyisihan grup Liga Champions 2021/2022 bakal berlangsung malam ini, Selasa (28/9) hingga Rabu (29/9) dini hari WIB.

Dua pertandingan Liga Champions yang akan disiarkan langsung SCTV adalah Shakhtar Donetsk vs Inter Milan dan PSG vs Manchester City.

Laga Shakhtar Donetsk vs Inter Milan kick off pukul 23.45 WIB, sementara PSG vs Manchester City dimulai pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Liga Champions, PSG vs Man City: Duel Dua Tim Agresif, Potensi Tercipta Banyak Gol

Baca juga: Siaran Langsung Liga Champions Malam Ini: Kebangkitan AC Milan & Inter, Messi Comeback, Live SCTV

Inter Milan memiliki sejumlah catatan jelang pertandingan kedua fase grup Liga Champions menghadapi Shakhtar Donetsk.

Dalam laga tandang kali ini jelas Inter Milan membidik kemenangan, mengingat pada pertandingan perdana, Nerazzurri keok ketika menjamu Real Madrid.

Nerazzurri memiliki modal yang kurang apik jelang bentrok melawan tim asuhan Roberto De Zerbi.

Lautaro Martinez dkk bermain imbang di kompetisi domestik ketika bersua Atalanta.

Berita Rekomendasi

Hasil ini diprediksi sedikit banyak bakal mempengaruhi kinerja Inter Milan.

Pemain depan Inter Milan asal Bosnia Edin Dzeko (kanan) merayakan setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan Atalanta Bergamo di stadion San Siro di Milan, pada 25 September 2021.
Pemain depan Inter Milan asal Bosnia Edin Dzeko (kanan) merayakan setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan Atalanta Bergamo di stadion San Siro di Milan, pada 25 September 2021. (Marco BERTORELLO / AFP)

Setidaknya ada dua sisi dengan hasil imbang itu. Inter Milan dapat bangkit dan menjadikan sebagai motivasi atau menuai hasil yang lebih buruk.

Sejumlah perubahan mungkin saja dilakukan oleh Simeone Inzaghi sebagai pelatih. Termasuk siapa yang bakal mengisi barisan penyerangan mereka.

Lautaro yang tampil apik dalam beberapa laga terakhir memiliki potensi untuk dibangku-cadangkan.

Sebagai gantinya, Inzaghi bisa menurunkan Joaquin Correa sejak menit awal bersama Dzeko. Pasangan eks Derby della Capitale ini berpotensi menjadi momok bagi lini pertahanan Shakhtar.

Namun starting line-up terbaik pun tak bisa menjadi jaminan untuk meraih kemenangan jika masalah klasik' Nerazzurri belum teratasi.

Mantan pemain Timnas Italia dan Inter Milan, Beppe Bergomi memandang ada dua masalah yang menyelimuti Inter era Inzaghi.

Baca juga: Shakhtar Donetsk vs Inter Milan, Liga Champions, Inzaghi Haram Ulangi Kesalahan Nerazzurri Era Conte

Pertama adalah masalah yang berlarut-larut sejak Inter Milan ditangani oleh Antonio Conte.

Adalah soal finishing touch yang menjadi problematika tersendiri bagi tim kesayangan Interisti.

Bergomi tak menyangsikan bagaimana kualitas permainan tim, namun soal peluang, Nerazzurri tergolong tim yang kerap memubazirkan kans untuk mencetak gol.

"Inter Milan saya rasa memiliki intestitas penyerangan dan permainan yang lebih baik ketimbang musim lalu. Bahkan mereka mempunyai pemain kuat seperti Nicolo Barella," tegas Bergomi, dikutip dari laman Sempre Inter.

"Namun seperti masalah sebelumnya, Inter Milan terlalu banyak membuang peluang. Ini bukan masalah kemenangan, namun bagian dari sebuah tim untuk proses meraih tiga poin." tegasnya.

Pelatih Inter Milan Italia Simone Inzaghi bereaksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Sampdoria dan Inter Milan di Stadion Luigi Ferraris di Genoa pada 12 September 2021.
Pelatih Inter Milan Italia Simone Inzaghi bereaksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Sampdoria dan Inter Milan di Stadion Luigi Ferraris di Genoa pada 12 September 2021. (Marco BERTORELLO / AFP)

Masalah kedua yang dimiliki La Beneamata adalah tak memiliki soliditas permainan.

Inter era Conte memang sdikit mengedepankan kekuatan untuk urusan pertahanan. Wajar kala itu Nerazzurri bermain lebih defensif ketika sudah mampu leading.

Namun saat ini sedikit berbeda. Permainan terbuka yang diusung Inzaghi membuka celah baru bagi pertahanan La Beneamata.

"Inter Milan saat ini kehilangan soliditas permainan yang berakibat banyak pada sisi pertahanan."

"Bedanya dengan musim ini, Inter bermain lebih tinggi untuk garis pertahanan, namun imbasnya justru kesulitan ketika harus menorehkan cleansheet," tegas Bergomi.

Baca juga: AC Milan Vs Atletico Madrid: Momen Terbaik bagi Rebic untuk Cetak Gol Lagi, Altleti Andalkan Suarez

Nerazzurri tak begitu banyak merubah kerangka tim di musim lalu ketika menjadi juara Liga Italia.

Milan Skriniar, De Vrij maupun Bastoni masih mengawal lni belakang klub.

Meski kehilangan Achraf Hakimi, namun Dumfries sebagai pengganti dinilai memiliki kemampuan yang tak kalah apiknya.

Dua kondisi ini menjadi sorotan bagi Inter Milan jelang bentrok melawan Shakhtar.

Jika De Zerbi mengetahui situasi ini, bukan tak mungkin, kekalahan beruntun bakal dialami Nerazzurri di ajang Liga Champions musim ini.

Pemain depan Inter Milan asal Bosnia Edin Dzeko merayakan (2R) dengan rekan setimnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara ACF Fiorentina dan Inter Milan di Stadion Artemio Franchi di Florence, pada 21 September 2021.
Pemain depan Inter Milan asal Bosnia Edin Dzeko merayakan (2R) dengan rekan setimnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara ACF Fiorentina dan Inter Milan di Stadion Artemio Franchi di Florence, pada 21 September 2021. (ANDREAS SOLARO / AFP)

Skuat Inter Milan Lawan Shakhtar

Kiper: 1 Handanovic, 21 Cordaz, 97 Radu.

Bek: 6 de Vrij, 11 Kolarov, 13 Ranocchia, 32 Dimarco, 33 D'Ambrosio, 36 Darmian, 37 Skriniar, 95 Bastoni.

Gelandang: 2 Dumfries, 5 Gagliardini, 8 Vecino, 14 Perisic, 20 Calhanoglu, 22 Vidal, 23 Barella, 77 Brozovic.

Penyerang: 7 Sanchez, 9 Dzeko, 10 Lautaro, 19 Correa.

Link live streaming Liga Champions:

Link <<<

Link <<<

Jadwal Liga Champions malam ini

Selasa (28/09/2021) pukul 23:45 WIB

Ajax vs Besiktas

Shakhtar Donetsk vs Inter Milan (Live di SCTV)

Rabu (29/9/2021) pukul 02:00 WIB

PSG vs Manchester City (Live di SCTV)

Leipzig vs Club Brugge

Porto vs Liverpool

AC Milan vs Atletico Madrid

Borussia Dortmund vs Sporting CP

Real Madrid vs Sheriff

Berita terkait Liga Champions

(Tribunnews.com/Sina, Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas