Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Donnarumma Disoraki Habis-habisan, Capello: Dia Tidak Tahu Terima Kasih ke AC Milan

Gianluigi Donnarumma mendapat sorakan dari pendukung Italia yang hadir di San Siro saat berlaga di semifinal UEFA Nations League.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Donnarumma Disoraki Habis-habisan, Capello: Dia Tidak Tahu Terima Kasih ke AC Milan
instagram/gigiodonna99
Aksi Gianluigi Donnarumma bersama Timnas Italia. Gianluigi Donnarumma mendapat sorakan dari pendukung Italia yang hadir di San Siro saat berlaga di semifinal UEFA Nations League. 

TRIBUNNEWS.COM - Timnas Italia seakan mendapat dua hantaman sekaligus kala bertanding dengan Spanyol di semifinal UEFA Nations League, Kamis (7/10/2021) dini hari.

Pertama, Italia harus menelan pil pahit lantaran kalah dari Spanyol dengan skor tipis 1-2.

Dua lesakan Ferran Torres hanya bisa dibalas dengan sebiji gol oleh Lorenzo Pellegrini.

Pelatih kepala Italia Roberto Mancini dan Leonardo Bonucci dari Italia berbicara selama sesi latihan di Appiano Gentile pada 04 Oktober 2021 di Como, Italia. (Foto oleh Claudio Villa/Getty Images)
Pelatih kepala Italia Roberto Mancini dan Leonardo Bonucci dari Italia berbicara selama sesi latihan di Appiano Gentile pada 04 Oktober 2021 di Como, Italia. (Foto oleh Claudio Villa/Getty Images) (CLAUDIO VILLA / GETTY IMAGES EROPA / Getty Images via AFP)

Baca juga: Lantang Ejekan untuk Donnarumma dari Fan AC Milan, Mancini Kecewa: Italia Diatas Segalanya!

Azzurri pun harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-42.

Hal itu terjadi setelah Leonardo Bonucci mendapat kartu kuning kedua lantaran melakukan pelanggaran kepada lawan.

Kedua, timnas Negeri Pizza itu dibuat pusing dengan situasi yang dialami penjaga gawang mereka, Gianluigi Donnarumma selama pertandingan.

Donnarumma mendapat sambutan panas dari para fans yang hadir di San Siro.

Baca juga: Italia Tersungkur di San Siro, Mancini Semprot Pendukung AC Milan Gegara Hina Donnarumma

Berita Rekomendasi

Jika merunut ke belakang, sambutan panas itu kemungkinan besar berasal dari pendukung AC Milan, sebagaimana dilaporkan Football Italia.

Sebuah spanduk muncul di atas jembatan yang ditandatangani oleh ultras AC Milan.

Mereka mengingatkan tidak akan ada kemungkinan untuk rekonsiliasi.

Tulisan dengan kalimat kotor pun tak lepas dari ungkapan para ultras Rossoneri.

Dan tulisan spanduk yang berisikan, "Anda tidak akan pernah diterima lagi di Milano."

Pada saat pertandingan pun, kiper berusia 22 tahun itu mendapat ejekan dari tifosi yang hadir.

Penjaga gawang Italia Gianluigi Donnarumma (tengah) dihibur oleh bek Italia Leonardo Bonucci (kedua dari kiri) setelah gagal untuk menghentikan gol penyerang Spanyol Ferran Torres (tidak menarik pada pertandingan sepak bola semifinal UEFA Nations League antara Italia dan Spanyol di San Siro (Giuseppe-Meazza ) stadion di Milan, pada 6 Oktober 2021.
Penjaga gawang Italia Gianluigi Donnarumma (tengah) dihibur oleh bek Italia Leonardo Bonucci (kedua dari kiri) setelah gagal untuk menghentikan gol penyerang Spanyol Ferran Torres (tidak menarik pada pertandingan sepak bola semifinal UEFA Nations League antara Italia dan Spanyol di San Siro (Giuseppe-Meazza ) stadion di Milan, pada 6 Oktober 2021. (Marco BERTORELLO / POOL / AFP)

Ia menjadi sasaran sorakan dan siulan yang bisa terdengar di seisi stadion.

Entah itu mempengaruhi performanya atau tidak, akan tetapi ia belum berhasil membawa Azzurri memenangkan pertandingan.

Komentar Capello

Kehebohan yang terjadi di San Siro memantik komentar dari beberapa pihak.

Salah satu pihak yang cukup lantang bersuara adalah pelatih kawakan Fabio Capello.

Capello memberikan pendapatnya terkait gesekan yang terjadi antara penggemar AC Milan dan Donnarumma.

Eks pelatih AS Roma itu tak sepenuhnya menyalahkan para pendukung Rossoneri yang 'dendam' pada sang pemain.

Menurutnya, kiper berpostur 196 sentimeter itu telah melukai hati banyak pihak kala memutuskan pindah ke PSG pada musim panas ini.

Bahkan, Capello memandang Donnarumma tidak tahu terima kasih pada rival sekota Inter Milan itu.

Fabio Capello mengunjungi markas AC Milan pada Jumat (5/2/2021).
Fabio Capello mengunjungi markas AC Milan pada Jumat (5/2/2021). (TWITTER @ACMILAN)

Pasalnya, AC Milan sudah melakukan banyak hal bagi sang pemain di masa lalu.

Dan balasan yang didapat Setan Merah Italia itu dirasa sebagai pukulan telak.

"Saya harap dia puas, karena dia adalah pemain penting di timnas," ungkap Capello dikutip dari laman Sempre Milan.

"Tapi, izinkan saya mengatakan sesuatu. Donnarumma tidak tahu berterima kasih pada AC Milan dengan pergi ke PSG."

Baca juga: Jawaban Donnarumma dari Cemoohan Ultras AC Milan: Saya Minta Maaf, Milan Selalu di Hati Saya

"Untuk semua yang sudah dilakukan klub padanya dan keluarganya selama dia masih kecil, dia seharusnya tidak bertingkah seperti itu," sambungnya.

Tapi, dalam laporan Football Italia, langkah yang diambil Donnarumma sebelum pergi dari San Siro tidak sepenuhnya salah.

Selama masa pembicaraan renegosiasi kontrak, fans AC Milan juga telah melecehkannya saat bermain untuk tim Italia U-21 dan bahkan melambaikan tangan padanya saat dia bermain.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas