TRIBUNNEWS.COM - PSIM Yogyakarta akan berhadapan dengan Persijap Jepara dalam lanjuran Liga 2 2021, Senin (25/10/2021).

Bermain di Stadion Manahan Solo, PSIM Yogyakarta akan menghadapi Persijap Jepara mulai pukul 18.15 WIB.

Laga ini akan disiarkan langsung di OChannel dan bisa diakses secara streaming.

Link live streaming bisa diakses di akhir berita

Baca juga: Hasil BRI Liga 1 2021: Barito Putera Tumbangkan Persipura 0-1, Azamat Baimatov Jadi Pahlawan

Baca juga: Jelang PSIS vs Persib BRI Liga 1, Rashid Bicara Tentang Henhen, Akui Diajari Selebrasi Tari Jaipong

Pertandingan yang digelar di Stadion Manahan, Solo, ini diprediksi bakal berlangsung sengit.

Lantaran PSIM Yogyakarta saat ini sangat membutuhkan kemenangan untuk memperkecil jarak dengan PSCS Cilacap sebagai pemuncak klasemen sementara, serta untuk upaya menyalip Persis Solo yang kini berada di peringkat 2 klasemen.

Dikutip dari laman Tribun Jogja, Di sisi lain Persijap Jepara meski belum pernah kalah, namun tim besutan Jaya Hartono itu pun belum sekalipun meraih kemenangan.

Dari empat laga yang dilakoni, Ardan Aras dkk. empat kali imbang. Tentunya mereka tak akan menyia-nyiakan kesempatan terakhir di seri pertama ini untuk meraih satu kemenangan.

Jika menlik statistik, Persijap Jepara adalah klub yang belum pernah terkalahkan di Grup C.

Konsistensi permainan solid yang diperagakan tim berjuluk Laskar Kalinyamat itu bahkan mampu menahan imbang tim bertabur bintang milik Persis Solo, juga menahan imbang PSCS Cilacap.

Namun diprediksi permainan Persijap saat melawan PSIM Yogyakarta nanti bakal lebih banyak menyerang.

Mengingat saat ini pasukan Laskar Kalinyamat meski belum terkalahkan, tapi baru mengoleksi empat poin, selisih satu poin dengan PSIM yang sudah mengumpulkan 5 poin, meski sudah mengalami satu kekalahan.

Akan tetapi saat ini di atas kertas PSIM lebih diunggulkan, dengan penampilan yang semakin meningkat dari penampilan sebelumnya, berhasil meraih satu kemenangan, dua kali imbang, dan satu kali kalah.

Terlebih catatan dua kali cleansheet dari empat pertandingan, bisa disebut pertahanan PSIM menjadi salah satu yang paling solid.

Di sisi lain pertahanan solid PSIM belum selaras dengan serangan di lini depan yang masih minim mencetak angka.
Tercatat PSIM baru mebukukan tiga gol, dengan dua gol dicetak melaui titik putih, itupun dicetak oleh pemain yang berposisi sebagai bek kiri.

Menariknya PSIM baru saja memiliki satu opsi striker muda yang mampu memberi kontribusi kepada tim.

Ia adalah Kadek Dimas Satria, striker pinjaman dari Bali United.

Tanpa 5 pilar

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro mengatakan, timnya harus kehilangan lima pemain saat melawan Persijap Jepara.

"Ini mengurangi pilihan pemain, mengiurangi kekuatan pemain, tapi pemain yang lain siap," tuturnya kepada wartawan, Minggu (24/10).

Namun Seto tidak membeberkan siapa saja lima nama yang masih diragukan. Hanya saja ada dua nama seperti Yudha Alkanza yang masih menerima hukuman akumulasi kartu, serta Akbar Tanjung yang beberapa waktu lalu yang  mengalami cedera.

Kendati begitu, Seto berharap para pemainnya yang lain tetap bisa bermain dengan lepas di laga pamungkas seri pertama Liga 2 besok.

"Semoga besok (hari ini) lebih enjoy dan apa yang jadi target kami bisa tercapai. Mudah-mudahan bisa jalan lancar," imbuhnya.

Di sisi lain Seto menyoroti soal kekuatan Persijap Jepara yang memiliki pertahanan dan skema menyrang yang sama baiknya.

Lantaran sepanjang seri pertama ini, tim berjuluk Laskar Kalinyamat adalah tim yang belum pernah terkalahkan di Grup C.

"Pertahan bagus penyerangan bagus, antisipasinya bagaimana kita bertahan kompak dan banyak variasi," tambah pelatih asal Kalasan itu.

Menariknya, PSIM saat ini tengah dalam performa terbaiknya. Catatan menang 2-0 melawan PSG Pati pada laga sebelumnya menjadi modal bagus untuk menghadapi tim kebanggaan masyarakat Jepara itu.

Torehan dua kali nirbobol pada laga sebelumnya juga mempertegas pertahanan PSIM cukup kuat untuk ditembus.

Dua pemain bertahan, Purwaka Yudhi dan Beny Wahyudi menjadi sosok sentral dalam kokohnya pertahanan PSIM.
Tak hanya itu, Beny yang berposisi bek kanan juga kerap membantu penyerangan di sektor sayap.

Sehingga skema penyerangan PSIM menjadi lebih agresif.
Pada kesempatan yang sama, pemain bertahan PSIM, Syarif Wijiyanto mengemukakan semua pemain sudah siap bertanding.

"Tentu kita sudah siap tempur untuk pertandingan besok (hari ini), pemain saat ini memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan mental yang bagus. Semoga kami mampu meraih hasil maksimal," katanya.

Baca juga: Update Klasemen Liga 2 Grup C: PSIM Jogja Dekati Persis Solo, PSG Pati Kian Terpuruk

Waspada

Pelatih Persijap Jepara, Jaya Hartono akan mewaspadai permainan PSIM Yogyakarta pada menit awal dan menit akhir pertandingan.

"Kita akan waspadai permainan PSIM pada menit awal dan akhir pertandingan. Sementara kita akan waspadai juga pemain di semua sektor," tuturnya kepada wartawan, Minggu (24/10).

Jaya mewanti-wanti pemainnya agar tak kehilangan konsentrasi di tengah dan akhir pertandingan nanti.
"Setiap pertandingan harus ada perubahan, dan harus ada peningkatan. Lawan PSIM kami harus lebih baik, anak-anak harus fokus dari awal," ujarnya.

Sementara itu, kapten Persijap Jepara, Ardan Aras menyatakan, semua rekannya sudah siap bertanding. "Kami para pemain sudah siap 100 persen. Kami punya tekad meraih 3 poin. Ke depannya semoga lebih baik," katanya.

Link Live Streaming

LINK>>>>

LINK>>>>

(Tribunnews.com/Gigih) (TribunJogja.com/Taufiq Syarifudin)