TRIBUNNEWS.COM - Harry Maguire mampu mencetak satu dari lima gol kemenangan telak yang diraih Timnas Inggris saat meladeni Albania pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022, Sabtu (13/11/2021) dinihari tadi.

Maguire berhasil membuka skor bagi Inggris tepatnya pada menit kesembilan.

Berawal dari skema tendangan bebas, Maguire berhasil menanduk umpan brilian yang dilepaskan oleh Reece James.

Maguire pun secara emosional merayakan golnya dengan menutup kedua telinganya dengan tangan.

Gol Maguire pun akhirnya menjadi pembuka dari lima gol yang berhasil digelontorkan Inggris dalam laga tersebut.

Baca juga: Sisi Menarik Hasil Inggris vs Albania: Kane Panen Rekor, Debut Smith Rowe & Kegalakan Tiga Singa

Baca juga: Efek Domino Cabutnya Gerrard ke Inggris, Gattuso Bidik Kekosongan Pelatih Rangers

Empat gol kemenangan Inggris lainnya ditorehkan lewat hattrick Harry Kane dan tambahan gol Jordan Henderson.

Khusus gol yang dicetak Maguire, ia tercatat sudah mengemas lima gol dari 39 penampilan bersama Inggris.

Catatan yang cukup bagus bagi seorang pemain bertahan dalam skuat Inggris.

Hanya saja nada skeptis justru dilayangkan Roy Keane menyikapi gol yang dicetak Maguire dalam laga melawan Albania.

Legenda Manchester United itu melayangkan kritikan pedas terutama menanggapi selebrasi emosional yang dilakukan Maguire.

Roy Keane mengingatkan bahwa selebrasi yang dilakukan Maguire tak bisa menutupi kekurangannya saat membela Manchester United.

Eks kapten Tim Setan Merah itu menyindir bahwa selebrasi yang dilakukan Maguire juga tidak cukup untuk membungkam berbagai kritik kepadanya saat bermain bersama Manchester United.

"Dia pikir hal itu bisa membungkam para pengkritik, menurut saya justru itu memalukan," sindir Roy Keane kepada ITV.

"Dia telah menjadi aib beberapa bulan terakhir bersama Manchester United,".

"Dia pikir jika dia mencetak gol bersama timnas, dia akan membungkam para pengkritiknya," tukasnya.

Apa yang disampaikan Roy Keane seakan menjadi tamparan bagi Maguire yang mampu bermain baik bersama di level timnas, namun kerap teledor di klub.

Keberadaan Maguire selaku bek termahal dunia malah kerap kali mempertontonkan aksi tak terduga yang merugikan lini pertahanan Manchester United.

Manchester United pun saat ini berada dalam kondisi yang tidak baik-baik saja lantaran belum mampu menemukan konsistensi permainan terbaiknya.

Dan keroposnya lini pertahanan menjadi masalah utama yang belum bisa diselesaikan Manchester United di bawah arahan Ole Gunnar Solskjaer.

Baca juga: Prediksi Pelatih Baru Man United Jika Solskjaer Dipecat, Bukan Zidane & Rodger kata McManaman

Baca juga: Jadon Sancho, Fullback Baru Manchester United, Opsi Solskjaer, Bantuan untuk Bruno & Ronaldo

Kehadiran Raphael Varane yang secara khusus didatangkan dari Real Madrid seakan belum bisa menjadi jaminan bagusnya lini pertahanan Manchester United.

Hal ini mengingat pemain asal Prancis itu masih berjuang dalam memulihkan cederanya yang beberapa kali mengganggu menit bermainnya.

Alhasil Maguire kembali menjadi sosok utama yang mengawal lini pertahanan Manchester United.

Hanya saja memang beberapa blunder tak terduga dan aksi kocak yang beberapa kali diperlihatkan Maguire pada level klub membuat timnya kerapkali gagal menang.

Maguire pun mendapatkan berbagai kritikan dan prasangka negatif atas performa berkebalikan yang ia perlihatkan ketika membela klub dibandingkan Timnas Inggris.

Dan Roy Keane menjadi salah satu aktor terbaru yang memberikan kritikan tajam kepada Maguire.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)