TRIBUNNEWS.COM - Chelsea punya aset besar di lini tengah yang bahkan digadang-gadang menjadi 'the next' N'Golo Kante.

Bakat luar biasa itu hadir dalam sosok Conor Gallagher yang kini tengah dipinjamkan ke Crystal Palace musim ini.

Talenta besar pada diri Gallagher ini sejatinya sudah terendus bos Leeds United,Victor Orta, yang kehilangan sejumlah pemain pentingnya pada periode transfer musim panas kemarin.

Sempat mengincar pemain Leicester City, Harvey Barnes, Orta kemudian membidik Gallagher pada bursa transfer pemain musim panas kemarin.

Baca juga: Berita Chelsea, Hazard Turun Harga Rp 1,5 T, Jangan Usik New Neymar, Azpilicueta dan Barca Serius

Baca juga: Kabar Chelsea, Pelitnya The Blues Bikin Rudiger Frustasi, Gallagher Ragu Kembali, Ziyech ke Barca

Saat itu, Gallagher sudah selesai menjalani masa pinjaman di West Brom, namun jasanya belum dilirik Thomas Tuchel di skuat utama The Blues.

Masuklah Gallagher kembali dalam daftar nama pemain yang dipinjaman.

Sayang bagi Leeds, Conor Gallagher menolak pindah ke Elland Road demi bergabung dengan Crystal Palace, keputusan yang membuat Orta dan Marcelo Bielsa gigit jari.

Namun, keputusan Conor Gallagher memilih Crystal Palace terhitung jitu.

Di bawah aushan Patrick Vieira, Conor Gallagher menjadi pemain utama di skuad dengan garansi posisi pemain reguler.

Dia tampil moncer dengan torehan empat gol dan tiga assist dalam 14 pertandingan di Palace.

Pefroam impresif pemain berusia 21 tahun ini membawa harapan baru bagi Chelsea yang tengah dilanda krisis pemain.

Baca juga: Berita Chelsea, The Blues Krisis Parah, Jebolan Cobham Ini Senjata Makan Tuan, Kounde Jadi Urgent

Baca juga: Berita Chelsea, Ini Alasan Tuchel Tak Mainkan Timo Werner Saat Dibekap West Ham, Lukaku Jadi Cupu?

The Telegraph mengklaim bahwa tim pelatih Chelsea sangat memikirkan Conor Gallagher. Mereka percaya sang pemain bisa seperti N'Golo Kante di lini tengah.

Ulasan hitc, menyebut Gallagher cenderung berperan sebagai gelandang yang berpikiran menyerang, tetapi pelatih Chelsea percaya dia memiliki kualitas seperti N'Golo Kante dengan kemampuan bertahan yang tak kalah ciamik.

"Mungkin kesadaran defensif itu datang seiring bertambahnya usia, dan itu mungkin berarti Chelsea tidak mengeluarkan uang untuk penandatanganan lini tengah lainnya," ulas situs hitc.

Baca juga: Kabar Juventus, Fabrizio Romano Bicara Peluang Chiesa ke Chelsea, Striker Incaran Dicolek Madrid

Duo Rp 1,5 T Bisa Bikin Lukaku Tokcer

Baca juga: Berita Juventus, Bianconeri Mulai Bergerak Buru Jorginho, Si Nyonya Tua Mau Depak Empat Pemain

Satu di antara permasalahan utama yang mesti dipecahkan Thomas Tuchel terkait kondisi Chelsea saat ini adalah bagaimana membuat Romelu Lukaku kembali tokcer.

Tuchel diyakini, sudah memiliki daftar nama pemain yang dia sodorkan ke petinggi The Blues untuk direkrut pada periode transfer musim dingin di Januari.

Tujuan perekrutan, jelas untuk menyokong kinerja Lukaku.

Dilansir Football.London, untuk tujuan itu, bos The Blues disebut sudah menemukan solusi untuk membuka potensi mencetak gol Lukaku.

Baca juga: Berita Chelsea, The Blues Krisis Parah, Jebolan Cobham Ini Senjata Makan Tuan, Kounde Jadi Urgent

Disebutkan, pada musim panas 2016, Tuchel mengontrak Raphael Guerreiro dan Ousmane Dembele untuk Borussia Dortmund; duo ini kemudian menjadi tokoh kunci di bawah Tuchel.

Duo ini membantu Pierre-Emerick Aubameyang menjadi mesin gol yang efektif di Bundesliga dalam satu musim.

Diyakini, Tuchel berniat merekrut mereka untuk melakukan tugas yang sama bagi Romelu Lukaku di Chelsea saat ini.

Guerreiro dan Dembele, yang bernilai gabungan 81 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,5 Triliun menurut Transfermarkt, beroperasi dalam formasi tiga bek yang mirip dengan apa yang digunakan The Blues sekarang.

Baca juga: Berita Chelsea, Rudiger Mentok, Bek Atletis Nan Cerdas Pengganti Ideal, Fofana Dalam Bidikan

Pengetahuan mereka sebelumnya tentang nilai-nilai taktis inti Tuchel tidak hanya akan menawarkan perlindungan bagi Chelsea dalam urusan cedera tetapi juga membantu mengintegrasikan Romelu Lukaku ke dalam sistem permainan pelatih asal Jerman tersebut.

Guerreiro bisa berotasi antara bek sayap kiri, bek kiri, dan gelandang tengah di bawah asuhan Tuchel di Dortmund. 

Peran ini berpotensi menawarkan kesempatan bagi The Blues untuk mengisi absennya Ben Chilwell serta pelapis bagi N'Golo Kante di tengah jika diperlukan.

Sementara itu, Dembele, yang kontraknya di Barcelona berakhir pada akhir musim, telah diberi batas waktu 31 Desember untuk memutuskan masa depannya, menurut outlet Spanyol SPORT.

Baca juga: Kabar Chelsea, Malang Sarr Bersiap ke Inter, Bek Rp 2 T Pengganti Rudiger, Federico Chiesa Merapat

Laporan itu menambahkan bahwa agen pemain berusia 24 tahun itu telah mengadakan pembicaraan dengan Chelsea mengenai kemungkinan kesepakatan transfer untuk pemain Timnas Prancis itu.

Kali ini, sang pemain berpotensi tersedia untuk diangkut secara gratis.

Baca juga: Berita Chelsea, Tuchel Deg-degan Soal Rudiger, Insigne Kecewa, Lampu Hijau The Next Iniesta

Pendekatan yang dilakukan Chelsea ke Dembele mungkin tampak seperti perjudian, mengingat catatan cedera sang pemain yang mengkhawatirkan.

Pun, pemain sayap itu pernah menikmati bentuk terbaik kariernya di bawah Tuchel sebelum pindah dnegan nilai fantastis sebesar 122 juta poundsterling (Rp 2,3 triliun) ke Camp Nou. (oln/*)