TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Dusan Vlahovic, penyerang yang bermain untuk Fiorentina membuat permintaan besar sebelum bergabung dengan Arsenal.

The Gunners masih berharap untuk mengontrak Dusan Vlahovic musim dingin ini.

Tetapi superstar asal Serbia itu memiliki satu permintaan yang tidak dapat dipenuhi oleh The Gunners.

Target Arsenal Dusan Vlahovic memiliki permintaan untuk siapa pun yang mau mengontraknya.

Syarat itu dapat menghambat The Gunners dalam upaya mereka untuk memikatnya Januari ini.

Menurut jurnalis Serie A, James Horncastle dia mengatakan penyerang Fiorentina itu bersikeras bahwa klub yang merekrutnya dapat menawarinya kesempatan bermain di Liga Champions.

Pasukan Mikel Arteta telah tersingkir dari kompetisi Liga Champions sejak 2017.

Arsenal saat ini berada di urutan keempat dalam klasemen – dan meskipun mereka tidak memiliki masalah dalam mencocokkan harga yang diminta Fiorentina untuk pemain berusia 21 tahun itu, negosiasi dengan Vlahovic sendiri dikatakan terbukti lebih sulit dari perkiraan.

Tuntutan Dusan Vlahovic senilai £150 juta dari Arsenal membuat penggemar terbagi atas mimpi transfer Mikel Arteta.

Arsenal berusaha keras untuk menyelesaikan penandatanganan Dusan Vlahovic dari Fiorentina tetapi keuangan yang terlibat dalam kesepakatan bisa mencapai £150 juta (Rp 2,9 triliun).

Sementara laporan lain menyatakan bahwa penandatanganan semacam itu akan membuat klub London utara itu membayar gaji £300.000 (Rp 5,9 miliar) per minggu.

"Arsenal telah berbicara 30 kali dengan Fiorentina tentang Vlahovic," kata Horncastle kepada podcast Euro Leagues dari BBC Radio 5 Live.

"Mereka tahu harganya dan mereka tahu apa yang akan membuat kerangka kerja yang dapat diterima untuk menyelesaikannya".

“Tetapi kenyataannya adalah dia ingin berada di Liga Champions. Dia adalah talenta yang luar biasa dan sangat konsisten".

"Kenyataan untuk klub yang menginginkannya adalah mereka harus membuat lapangan yang sangat menarik untuk menunjukkan bahwa mereka berada di atas, menuju ke Liga Champions dan bersaing untuk mendapatkan medali."

Arsenal akan menyukai peluang mereka dalam lolos ke Liga Champions dengan Vlahovic di belakangnya.

Tetapi berusaha untuk menyelesaikan transfer ini sekarang menjelang musim panas yang sibuk.

Manchester City, Tottenham dan Newcastle juga dikatakan tertarik pada pemain tersebut.

Sementara itu, pelatih Arsenal Mikel Arteta bersikukuh bahwa Arsenal masih dapat menarik pemain terbaik dunia meskipun mereka mengalami kesulitan dalam beberapa tahun terakhir.

Desas-desus terus berlanjut tentang kepindahan pemain depan Fiorentina Dusan Vlahovic.

The Gunners, yang bertandang ke Liverpool pada Kamis untuk leg pertama semifinal Piala Liga mereka, berada di urutan keempat di Liga Premier saat mereka berusaha untuk lolos ke Liga Champions setelah lima musim di luar kompetisi klub elit Eropa.

Meskipun finis kedelapan berturut-turut dalam dua musim terakhir dan tidak ada sepak bola Eropa yang ditawarkan, Arsenal adalah pembelanja tertinggi di Inggris selama jendela transfer musim panas.

Mereka membawa sejumlah pemain termasuk Aaron Ramsdale, Ben White dan Martin Odegaard.

Ada banyak spekulasi dalam beberapa pekan terakhir tentang minat pemain internasional Serbia berusia 21 tahun, Vlahovic, yang telah mencetak 16 gol Serie A musim ini.

Manajer Arsenal Arteta mengatakan pada hari Rabu bahwa dia tidak akan mengomentari rumor transfer tetapi mengatakan kepada wartawan bahwa klub London utara itu tetap menjadi tujuan yang menarik bagi para pemain elite.

"Secara historis klub ini selalu menargetkan pemain terbaik di dunia dan pemain terbaik dunia selalu tertarik untuk datang ke sini dan saya dapat mengatakan bahwa situasinya tidak berubah," katanya dikutip dari AFP.

“Setiap kali saya berbicara dengan pemain mana pun, mereka sangat bersedia untuk datang. Saya belum pernah menghadapi situasi lain dan itu adalah salah satu kekuatan terbesar kami," katanya.

"Kapasitas kami untuk menarik perhatian orang untuk datang dan bergabung dengan klub kami adalah sesuatu yang merupakan keuntungan bagi kami."

Pertandingan Kamis seharusnya menjadi leg kedua semifinal Piala Liga tetapi sekarang menjadi yang pertama, dengan pertemuan pekan lalu di Emirates dibatalkan menyusul serangkaian kasus positif virus corona di Liverpool.

Sejak itu telah dikonfirmasi bahwa banyak dari itu adalah positif palsu tetapi Arteta optimistis tentang situasi tersebut.

"Itu adalah sesuatu yang di luar kendali kami," katanya.

"EFL (Piala LigaInggris) bertanggung jawab untuk memeriksa status setiap pemain dan kemudian membuat keputusan apakah pertandingan dimainkan atau tidak".

"Keputusannya adalah untuk menunda pertandingan dan saya yakin jika itu masalahnya, maka mereka memiliki argumen yang tepat untuk melakukannya."