Salah Jatuh Usai Tabrakan di Udara pada Laga Burkina Faso Vs Senegal, Kiper Herve Koffi Ditandu
Insiden tabrakan terjadi antara kiper Burkina Faso, Herve Kouakou Koffi dan pemain Senegal, Cheikou Kouyate.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, YAOUNDE- Insiden tabrakan terjadi antara kiper Burkina Faso, Herve Kouakou Koffi dan pemain Senegal, Cheikou Kouyate.
Insiden itu membuat penjaga gawang Burkina Faso, Herve Koffi langsung tumbang dan harus ditandu saat keluar lapangan setelah bertabrakan dengan Kouyate.
Hervé Koffi yang telah berjasa besar bagi Burkina Faso sepanjang turnamen ini tidak dapat melanjutkan laga.
Ada penundaan sementara dalam pertemuan semifinal setelah kiper berusia 25 tahun itu mendarat dengan salah, bagian belakang kepala dan punggungnya terlebih dahulu setelah bertabrakan di udara dengan Cheikou Kouyate.
Pertandingan semifinal Piala Afrika Rabu malam antara Senegal dan Burkina Faso diwarnai oleh insiden menyedihkan.
Herve Koffi, dipaksa keluar lapangan pada menit-menit awal babak pertama.
Kiper berusia 25 tahun itu harus bermain singkat saja setelah mendarat dengan canggung setelah bertabrakan dengan Cheikou Kouyate.
Abdou Diallo yang melihat Cheikou Kouyate berlari, mengirim umpan panjang. Sang gelandang kemudian menyundul bola dia bertabrakan dengan Herve Koffi di udara.
Kiper Burkina Faso, terjatuh dengan keras. Bagian belakang kepala dan punggung yang terlebih dahulu mendarat. Kejadian itu membuatnya terkapar di kotak penalti.
Staf medis dari kedua kubu segera turun ke lapangan untuk memberikan perawatan kepada para pemain yang cedera.
Peninjauan berikutnya oleh Video Assistant Referee mengesampingkan seruan untuk penalti yang menguntungkan Senegal.
Sementara Kouyate mampu melanjutkan, Koffi ditandu dan digantikan kiper pilihan kedua Farid Ouedraogo.
Cheikou Kouyate berangsur pulih. Hanya bibirnya saja yang tampak bengkak. Sedangkan Koffi masih dalam perawatan.
Senegal pada laga ini berhasil menang 3-1.
Sadio Mane berhasil menyumbang satu gol indah dan juga memberikan asis untuk kemenangan Senegal 3-1 atas Burkina Faso di babak semifinal Piala Afrika di Yaounde, Kamerun, Kamis (3/2/2022).
Pertandingan ini digelar di Stadion Omnisport Ahmadou Ahidjo (Yaounde).
Tiga gol Senegal dicetak oleh Abdou Diallo menit Ke-70, Idrissa Gueye menit Ke-76, dan Sadio Mane pada menit Ke-87.
Satu-satunya gol balasan Burkina Faso dicetak Ibrahim Toure pada menit Ke-82.
Usai laga, Sadio Mane terpilih menjadi man of the match.
Senegal tinggal menunggu lawan di final antara Kamerun dan Mesir yang akan bertanding besok pagi.
Sadio Mane membuat sejarah membawa timnas Senegal ke final Piala Afrika dengan gol chip yang berani.
Penyerang Liverpool itu mencetak gol yang sangat penting bagi Teranga Lions untuk mengamankan kualifikasi mereka ke final.
Striker Liverpool Sadio Mane telah menyamai rekor negara Senegal setelah menginspirasi Senegal ke final Piala Afrika berturut-turut.
The Lions of Teranga mengamankan kemenangan 3-1 dalam pertandingan semifinal Rabu malam melawan Burkina Faso, dengan penyerang berusia 29 tahun itu menjadi pencetak gol terbanyak bersama negaranya di semua kompetisi dengan mencetak gol ketiga yang sangat penting.
Pertemuan yang sangat dinanti antara Burkina dan Senegal disambut dengan babak pertama yang diwarnai insiden tabrakan.
Insiden itu membuat mantan kehilangan kiper pilihan pertama mereka Herve Koffi karena cedera.
Tabrakan terjadi antara penjaga gawang berusia 25 tahun itu dengan pemain Senegal, Cheikou Kouyate yang memaksanya melakukan pergantian pemain lebih awal.
Permainan berubah secara efektif menyusul dua gol cepat dari Senegal.
Kebuntuan pecah pada menit ke-70 ketika Abdou Diallo menyodok bola lepas yang masuk ke kotak penalti Burkina Faso dari tendangan sudut yang tidak bisa disapu dengan baik.
Enam menit kemudian, kesalahan defensif oleh Edmond Tapsoba memberi Sadio Mane kesempatan untuk menyumbang asis untuk gol Idrissa Gana Gueye untuk gol kedua tim mereka.
Burkina kemudian membalas pada menit ke-82 dengan Ibrahim Blati Toure mencetak gol untuk memperkecil defisit gol menjadi hanya satu.
Stallions berusaha untuk menyamakan kedudukan tetapi akhirnya mereka tercengang setelah Sadio Mane menyelesaikan serangan balik yang brilian dengan tendangan chip yang berani pada menit ke-87.
Satu Assist dan tendangan Mane yang menjadi gol membuat kontribusi golnya untuk turnamen ini menjadi lima dalam enam penampilan, mencetak tiga gol dan membuat dua assist.
Secara keseluruhan, penyerang Liverpool kini telah mencetak 29 gol untuk Senegal, menyamai rekor Henri Camara sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa negara tersebut.
Sementara itu, pertarungan dengan rekan setimnya di klub Mohamed Salah bisa terjadi jika Mesir mengalahkan tuan rumah Kamerun di semifinal Piala Afrika 2021 lainnya.
"Siapa lagi selain Sadio Mane yang spektakuler untuk mengklaim penghargaan TotalEnergies Man of The Match #TotalEnergiesAFCON2021 | #AFCON2021 | #TeamSenegal | @Football2Gether," tulis akun CAF Online.
BURKINA FASO vs SENEGAL
Gol: 1-3 (Toure 82'/ Diallo 70', Gueye 76', Mane 87')
BURKINA FASO (4-3-3):
16-Koffi (23-Farid 36'); 9-Kabore, 14-Dayo, 12-Tapsoba, 25-Yago; 20-Sangare, 24-Guira (2-Djibril 81'), 22-Toure; 19-Bande (15-Abdoul 81'), 10-Traore, 21-Bayala (17-Sanogo 60') Cadangan: 1-Sawadogo, 3-Abass. 4-Ouattara, 5-Malo, 6-Simpore, 7-Eric, 11-Konate, 18-Ismahila
Pelatih: Kamou Malo
SENEGAL (4-2-3-1):
16-Mendy; 20-Sarr, 3-Koulibaly, 22-Diallo, 2-Ciss; 8-Kouyate (26-Pape 65'), 6-N.Mendy (4-Cisse 90+3'); 15-Dieng (17-Pape 78'), 5-Gueye, 10-Mane; 19-Diedhiou (18-Sarr 65') Cadangan: 1-DIeng, 7-Balde, 11-Habib, 13-Lopy, 21-Mbaye, 23-Gomis, 24-Name, 27-Mame
Pelatih: Aliou Cisse
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.