TRIBUNNEWS.COM, LISABON- Ancaman terbesar bagi Manchester City datang dari pelatih Sporting CP, Ruben Amorim.

Dia disebut-sebut sebagai pelatih paling berbakat saat ini, pria berusia 37 tahun ini juga digadang-gadang juga sebagai "The Next Jose Mourinho".

Manchester United kabarnya sudah mengincar jasa Amorim.

Namun, adalah Manchester City yang justru mendapatkan kesempatan langsung merasakan sensasi dari strategi Amorim dini hari nanti.

Di penyisihan grup, Amorim dengan elegan menyingkirkan salah satu favorit, Borussia Dortmund.

Ironisnya, pelatih Dortmund, Marco Rose mengaku belum pernah mendengar nama Amorim.

"Maaf, ini sangat memalukan. Dia (Amorim) pelatih dengan taktik bagus, sayangnya aku tidak tahu namanya," kata Rose saat itu.

Siapa Ruben Amorim? Sosok yang disebut 'Mourinho Baru' yang ditugaskan untuk menaklukkan Pep Guardiola.

Dia disebut-sebut sebagai manajer Manchester United masa depan dan dia disebut-sebut sebagai Jose Mourinho yang baru.

Tapi Manchester City yang selanjutnya akan mendapatkan kesempatan untuk melihat pelatih sensasional asal Portugal Ruben Amorim.

Pelatih berusia 37 tahun itu telah bekerja dengan luar biasa di Sporting Club de Portugal.

Dan pada hari Rabu pelatih kelahiran Lisbon yang berperingkat tinggi akan berusaha untuk mengatur taktik untuk mengalahkan City di Liga Champions.

The Citizens and the Lions bentrok di Stadion Jose Alvalade.

Dan pertarungan City dan Sporting memiliki arti khusus, terutama karena masing-masing akan mempertemukan pelatih Amorim dengan sosok Pep Guardiola.

Ini adalah narasi yang menarik di balik apa yang menjanjikan untuk menjadi leg pertama Liga Champions.

Mourinho terkenal meledak di kancah Inggris ketika tim Porto-nya mengejutkan United di Old Trafford pada tahun 2004.

Siapa yang bisa melupakan lari ikoniknya di pinggir lapangan untuk merayakan gol penyeimbang menit terakhir yang menakjubkan dari timnya melawan Setan Merah.

Tahun itu Mourinho dan tim mudanya mengejutkan dunia sepakbola, mengejutkan semua orang di Liga Champions sebelum mengalahkan Monaco 3-0 di final.

Ada sedikit anggapan bahwa Amorim yang berwatak lembut akan melakukan hal yang ekstrem – bagaimanapun juga itu bukan karakternya.

Tetapi kemenangan untuk Sporting dapat meningkatkan pamor Amorim lebih jauh, terutama saat menghadapi sosok pelatih seperti Pep yang disegani.

Dan tentu saja sangat banyak harapan untuk mengatakan dia bisa mencapai apa yang dimiliki Mourinho dalam permainan.

Tapi sebenarnya siapa Amorim itu? Dan mengapa sekarang disebut-sebut untuk beberapa pekerjaan teratas di sepakbola?

Lagi pula, ada banyak manajer muda yang luar biasa dalam permainan, kita tunggu saja terobosan besar mereka.