Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Sheriff Tiraspol, Tim Antah Berantah yang Mengaum Lebih Lantang dari Barcelona di Liga Eropa

Tim kuda hitam, Sheriff Tiraspol sukses meraih kemenangan di laga knockout Liga Europa melawan SC Braga pada (18/02/2022) dini hari.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Sheriff Tiraspol, Tim Antah Berantah yang Mengaum Lebih Lantang dari Barcelona di Liga Eropa
Instagram @fcsheriff
Para Pemain Sheriff Tiraspol 

TRIBUNNEWS.COM - Tim kuda hitam, Sheriff Tiraspol sukses meraih kemenangan di laga knockout Liga Europa melawan SC Braga pada (18/02/2022) dini hari.

Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Sheriff Tiraspol mencukur SC Braga dengan keunggulan dua gol tanpa balas.

Pamor tim yang bermain di Liga Moldova tersebut memang sudah menjadi sorotan sejak mereka berlaga di babak penyisihan grup Liga Champions musim ini.

Sheriff Tiraspol, secara mengejutkan berhasil mengalahkan tim raksasa Spanyol, Real Madrid dalam pekan kedua penyisihan grup D, Liga Champions 2021/2022.

Dalam laga yang digelar di Santiago Bernabeu tersebut, Sheriff Tiraspol sukses mengungguli Real Madrid dengan skor 1-2 pada (29/9/2021)

Para pemain Sheriff merayakan gol kedua mereka selama pertandingan sepak bola grup D putaran pertama Liga Champions UEFA antara Real Madrid dan Sheriff Tiraspol di stadion Santiago Bernabeu di Madrid, pada 28 September 2021.
JAVIER SORIANO / AFP
Para pemain Sheriff merayakan gol kedua mereka selama pertandingan sepak bola grup D putaran pertama Liga Champions UEFA antara Real Madrid dan Sheriff Tiraspol di stadion Santiago Bernabeu di Madrid, pada 28 September 2021. JAVIER SORIANO / AFP (JAVIER SORIANO / AFP)

Baca juga: Barcelona Buang 20 Peluang saat Lawan Napoli, Xavi Hernandez: Ini Bukan Laga Uji Coba!

Baca juga: Bedah Peluang Borussia Dortmund & Leverkusen Hentikan Dominasi Bayern Munchen di Bundesliga

Sebuah torehan yang luar biasa untuk tim yang baru pertama kali mengikuti ajang paling bergengsi di Eropa itu.

Meskipun akhirnya gagal melaju ke babak 16 besar Liga Champions, prestasi mereka mengalahkan sang pemilik 13 trofi si kuping besar membuat nama Sheriff Tiraspol diperhitungkan di Liga Europa musim ini.

Berita Rekomendasi

Mereka ingin mengaumlebih lantang dari Barcelona ataupun Borussia Dortmund yang menjadi favorit juara di Liga Europa musim ini.

Apa yang FC Sheriff tunjukkan di laga melawan FC Braga adalah bukti bahwa nama mereka tak tenggelam dengan pamor yang dimiliki Barcelona dan tim besar lainnya yang berlaga di Liga Europa.

Ketika Barcelona hanya bermain imbang melawan Napoli, serta Borussia Dortmund yang menyerah dikandangnya sendiri melawan Rangers, FC Sheriff mampu memetik kemenangan penting di babak knockout.

Mereka bisa saja menjadi batu sandungan bagi tim elite eropa untuk meraih trofi Liga Europa musim ini, perjalanan mereka menuju kompetisi eropa begitu legit dan superior.

Sejarah Sheriff Tiraspol

Dilansir lastwordonsports, Sheriff Traspol Pertama kali dibentuk pada tahun 1996, mereka bisa dibilang tim kemarin sore karena baru berusia 25 tahun,  klub ini awalnya bernama FC Tiras Tiraspol.

Pada 4 April 1997, seorang polisi rahasia Uni Soviet, Victor Gusan pendiri sebuah perusahaan keamanan di wilayah Transnistria datang ke FC Tiras Tiraspol.

Kedatangannya bukan untuk menjadi fans baru FC Tiras Tiraspol saja, namun lebih dari itu, ia datang untuk berkontribusi dengan klub tersebut untuk menjadi sponsor utama.

Akhirnya, dengan hadirnya Victor Gusan sebagai sponsor utama, nama klub pun diganti.

Kata “Tiras” diganti dengan “Sheriff”. Dan jadilah Sheriff Tiraspol yang kita kenal sekarang.

Sheriff Tiraspol merupakan klub asal Moldova yang berbasis di wilayah sempalan bernama Transnistria.

Jan Vertonghen (kiri) dikejar dua pemain Sheriff Tiraspol, Ricardinho dan Cadu
Jan Vertonghen (kiri) dikejar dua pemain Sheriff Tiraspol, Ricardinho dan Cadu ()

Baca juga: Kylian Mbappe Terbuka untuk Pindah ke Liverpool Musim Panas Ini, Rencananya Bisa Berubah Drastis

Akan tetapi, Transnistria bukanlah bagian dari negara Moldova.

Transnistria merdeka secara de facto, namun, negara yang mendeklarasikan diri pada 25 Agustus 1991 itu, tidak diakui secara de jure.

PBB tidak mengakui Transnistria sebagai negara.

Oleh sebab tidak diakuinya negara Transnistria oleh PBB, membuat tim berjuluk The Yellow-Black tersebut masuk ke dalam Liga Moldova.

Sejak di tangan Gusan, Sheriff Tiraspol berubah menjadi tim raksasa di Liga Moldova.

Mereka sukses menguasai kompetisi sepak bola di sana. Sepanjang 21 musim digelarnya Liga Moldova, The Yellow-Black berhasil mengoleksi 19 gelar.

Kiprah di ajang Eropa

Dilansir Transfermarkt, nilai skuad Sheriff Tiraspol hanya berkisar 12,38 juta euro atau Rp 218 miliar.

Itu membuat The Yellow-Black menjadi tim paling miskin di Liga Champions musim 2021/2022.

Klub yang berbasis di perbatasan antara Moldova dan Ukraina tersebut, sebenarnya sudah beberapa kali tampil di babak play off Liga Champions.

Namun, dari ketiga kali penampilannya di babak play off, Sheriff Tiraspol kalah dari Olimpiakos, FC Basel, dan raksasa Polandia, Legia Warsawa.

Selebrasi Pemain FC Sheriff Tiraspol saat Berhasil Lolos di Ajang Liga Champions
Selebrasi Pemain FC Sheriff Tiraspol saat Berhasil Lolos di Ajang Liga Champions (Instagram @fcsheriff)

Hebatnya, di Liga Champions musim ini Sheriff Tiraspol mampu tampil mentereng sejak babak kualifikasi.

Mereka sanggup menghancurkan tim Albania, Teuta.

Lalu mengalahkan juara Armenia, Alashkert. Sebelum memasuki babak play off, Sheriff Tiraspol menghentikan langkah mantan juara Eropa dari Serbia, Red Star Belgrade.

Pada babak play off, mereka harus menghadapi tim yang sudah sering berkiprah di ajang Liga Champions, Dinamo Zagreb.

Akan tetapi, klub raksasa Kroasia itu justru dipermalukan 3-0 di kandang Sheriff Tiraspol pada leg yang pertama.

Dan di leg kedua, The Yellow-Black berhasil menahan imbang Dinamo Zagreb dengan skor 0-0.

Tiket Liga Champions pertama kali sepanjang sejarah pun berhasil mereka raih dengan perkasa.

Di Liga Moldova, Sheriff Tiraspol adalah klub yang sangat produktif dalam mengoleksi gelar.

Dari musim 2015/2016, The Yellow-Black tak pernah absen menjadi juara di Liga Moldova, Divizia Nationala.

Bahkan, sejak musim 2014/2015, tim ini rajin menambah koleksi gelar Piala Moldova yang kini menjadi 10 gelar, dan Piala Super Moldova dengan 7 kali juara.

Dengan penampilan sementereng itu, bukanlah hal yang mengejutkan jika Sheriff Tiraspol lolos ke putaran final Liga Champions Eropa.

Namun, kiprah mereka tidak terlalu beruntung saat pembagian grup Liga Champions, mereka berada satu grup bersama tim-tim besar eropa.

The Yellow-Black satu grup dengan Inter Milan, Real Madrid, dan Shaktar Donetsk di Liga Champions musim ini.

Setelah sebelumnya satu pot dengan Besiktas, Dynamo Kiev, Malmo, Club Brugge, dan klub-klub tidak diperhitungkan lainnya.

Datang sebagai tim debutan yang tak diperhitungkan, dan berasal dari wilayah antah berantah, tak membuat Sheriff Tiraspol berkeringat dingin.

Mereka justru mampu tampil percaya diri dengin tekat dan semangat yang mereka bawa.

Di dua laga awal Liga Champions mereka sukses meraih kemenangan melawan Shaktar dan Real Madrid.

Tim yang disebutkan kedua merupakan peraih tittle terbanyak gelaran Liga Champions dengan torehan 13 trofi.

Sayangnya, perjalanan mereka di Liga Champions harus terhenti usai menyerah melawan Inter Milan di laga terakhir.

Kini kesempatan mereka untuk menunjukkan eksistensi mereka di Eropa berlanjut di gelaran Loiga Europa 2021/2022.

Kemenangan meyakinkan sudah mereka petik di laga perdana, kini tinggal bagaimana FC Sheriff mampu menjaga konsistensi mereka di laga selanjutnya.

Bukan tidak mungkin, dengan semangat juang dan superioritas mereka di loiga domestik mampu mereka tularkan di ajang paling bergengsi kedua di eropa tersebut.

(Tribunnews.com/Deivor)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
12
10
1
1
24
8
16
31
2
Man. City
12
7
2
3
22
17
5
23
3
Chelsea
12
6
4
2
23
14
9
22
4
Arsenal
12
6
4
2
21
12
9
22
5
Brighton
12
6
4
2
21
16
5
22
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas