Filosofi Antonio Conte di Tottenham: Anda Boleh Salah Pilih Istri tapi Tidak untuk Kiper dan Striker
Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte menegaskan pentingnya memiliki striker dan kiper jempolan. Ia menggunakan analogi tak biasa untuk menjabarkan
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin

TRIBUNNEWS.COM - Antonio Conte memang baru seumur jagung menangani Tottenham Hotspur.
Namun, pengaruh yang ia berikan kepada skuat The Lilywhites langsung terlihat nyata.
Ia membenahi sedikit demi sedikit kekurangan yang ada pada Harry Kane dan kolega.
Mulai dari aspek psikologis, fisik hingga taktik tak luput dari pengamatan Antonio Conte.

Baca juga: Kebangkitan Tottenham di Liga Inggris, Mental Pemenang Antonio Conte dan Peran Vital Son Heung-min
Setiap pelatih memang memiliki prinsip dan ciri khas masing-masing dalam membangun skuat.
Namun, barangkali para pelatih top sepakat jika sebuah tim sepak bola membutuhkan pemain-pemain kelas wahid untuk berprestasi.
Hal tersebut tak berbeda dengan apa yang dipercaya Antonio Conte selama melatih Tottenham.
Ia mendesak klub mengerahkan segala upaya untuk mempertahankan para penggawa terbaik.
Baca juga: Antonio Conte Akui Tottenham Bukan Menguat Tapi Makin Melemah Setelah Transfer Pemain Bulan Januari
Secara garis besar, Tottenham Hotspur identik dengan pemain bintangnya dalam diri Harry Kane, Son Heung-min, Hugo Lloris dan Lucas Moura.
Kabar baik untuk Conte, Son dan Lloris baru-baru ini sepakat untuk memperpanjang masa baktinya di Tottenham Hotspur Stadium.
Khusus untuk Lloris, ia membubuhkan tanda tangannya di atas kontrak yang berdurasi dua tahun.
Kiper asal Prancis ini artinya akan bertahan hingga 2024 mendatang.
Meski demikian, Conte masih belum bisa tenang sepenuhnya.

Pasalnya, ia ingin melakukan hal yang sama kepada striker andalannya, Harry Kane.
Maksudnya, Conte ingin pihak Tottenham segera menyodorkan proposal kontrak baru kepada sang HurriKane.
Dikutip dari Transfermarkt, kontrak penyerang utama timnas Inggris ini memang baru akan berakhir pada 2024 mendatang.
Namun, Conte bersikeras penyerang 28 tahun tersebut perlu dipagar lebih tinggi lagi untuk mencegah kemungkinan terburuk.
Conte bahkan terang-terangan memuji kualitas Harry Kane dalam sesi jumpa pers jelang laga melawan Burnley, Kamis (24/2/2022) dini hari.
"Harry mengalami masalah dengan punggungnya, tetapi dia harus bermain," ungkap Conte dikutip dari Daily Mail.
"Bahkan ketika dia hanya memiliki satu kaki, dia harus bermain."
"Harry tahu betapa pentingnya dia bagi skuat ini," sambungnya.
Lebih jauh, Conte memberikan analogi yang cukup nyentrik tentang pentingnya memiliki kiper dan striker terbaik di klub.

"Ada seorang Direktur Olahraga di Italia, Corvino," ujar Conte.
"Dia pernah berkata Anda boleh saja salah pilih istri, tetapi Anda tidak boleh keliru memilih striker atau penjaga gawang."
"Ini adalah pernyataan terbaik untuk mengerti sepak bola, untuk membangun tim."
"Pada skuat ini, kami berbicara soal pentingnya dua pemain (Lloris dan Kane) dengan penglaman yang luar bisa," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh)