Sorotan Piala AFF U23 2022 - Pelatih Timor Leste Kritik Jadwal Padat & Jawab Tudingan Pencurian Umur
Sorotan menarik menghiasi Piala AFF U23 2022 ketika pelatih Timor Leste mengkritik jadwal padat turnamen hingga menjawab tudingan pencurian umur.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Sorotan menarik menghiasi ajang Piala AFF U23 2022 ketika pelatih Timor Leste mengkritik jadwal padat turnamen hingga menjawab tudingan pencurian umur salah satu pemainnya.
Fabio Maciel da Silva selaku pelatih Timor Leste bicara soal beberapa isu diatas jelang laga perebutan tempat ketiga Piala AFF U23 2022.
Timor Leste akan menghadapi Laos dalam perebutan gelar juara ketiga hari ini, Sabtu (26/2/2022).
Masalah pertama yang dibicarakan Fabio Maciel soal padatnya jadwal turnamen yang dianggap merugikan beberapa tim.
Padatnya turnamen juga dianggap membahayakan kesehatan para pemain mengingat situasi masih pandemi.
Baca juga: Prediksi Skor Vietnam vs Thailand di Final Piala AFF U23 2022, Menuju Takhta Juara, Pukul 19.30 WIB
Baca juga: Jadwal Live Streaming Final Piala AFF U23 2022, Vietnam vs Thailand, Laga Puncak Idaman?
Timor Leste sendiri tercatat harus melakoni empat laga dalam kurun waktu 11 hari lagi.
Hal itupun menjadi sorotan Fabio Maciel agar pihak penyelenggara bisa menjadwalkan pertandingan lebih tertata dan baik lagi kedepannya.
"Jika memungkinkan, AFF harus mempertimbangkan untuk menyesuaikan jadwal turnamen untuk kesehatan para pemainnya," ujar Fabio Maciel dilansir Zing News.
"Kami bermain empat kali dalam 11 hari, lalu Vietnam bermain tiga laga, saya prihatin dengan kondisi kesehatan para pemain," sesalnya.
Baca juga: Safee Sali: Malaysia Harusnya Ikuti Jejak Indonesia Absen Di Piala AFF U-23
Fabio Maciel beranggapan jadwal yang terlalu padat juga mengganggu persiapan tim dalam menghadapi laga berikutnya.
Sebagaimana misal ketika Timor Leste memiliki jadwal istirahat lebih singkat daripada Laos sebagai lawan tanding di perebutan ketiga.
Ia juga menilai hal yang sama ketika Vietnam hanya punya waktu istirahat lebih sedikit daripada Thailand yang sama-sama akan bertanding di final.
"Bukan karena tim Laos memiliki jadwal istirahat lebih banyak saya berani bicara seperti ini," ujar Maciel.
"Tetapi juga Vietnam juga dirugikan karena mereka hanya punya satu hari libur sebelum laga final melawan Thailand," tambahnya.
Disinggung terkait isu pencurian umur pemain yang menghantam timnya.
Maciel dengan santai menanggapi isu tersebut bukan hal pertama kali diperdebatkan.
Isu pencurian umur yang menyerang salah satu pemainnya yakni Paulo Gali dianggapnya kerapkali dipermasalahkan.
Padahal, Maciel sudah menegaskan bahwa tidak ada kecurangan seperti pencurian umur yang dilakukan timnya termasuk dalam gelaran Piala AFF U23 2022.
"Ini isu bagus dimana pemain yang usianya salah tentu akan memengaruhi citra pemain, tim dan penyelenggara turnamen," akui Micael.
"Namun, saya tegaskan bahwa Paulo Gali tidak curang lantaran ia masih cukup umur untuk mengikuti turnamen ini,".
"Hal itu sudah dikonfirmasi dengan bukti yang sah," tegasnya.
Baca juga: Piala AFF U23 2022: Belum Juara Saja, Timnas Vietnam Ketiban Bonus Melimpah Usai Lolos Grup Neraka
Pernyataan tegas yang disampaikan pelatih Timor Leste itupun secara tidak langsung mengakhiri berbagai tudingan yang menganggap tim tersebut berbuat curang.
Paulo Gali yang sudah bermain sejak gelaran Piala AFF 2018 lalu memang sempat dicurigai memiliki umur yang melebihi dari syarat yang ditentukan turnamen.
Hanya saja hal itu tidak terbukti lantaran Paulo Gali masih mencukupi untuk bermain di gelaran Piala Piala AFF U23 2022.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)