Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Liga Champions: Markas Liverpool Mulus Bak Meja Biliar, Tantangan Inter Milan Ukir Comeback Manis

Inter Milan dipesan untuk tak banyak alasan ketika menghadapi Liverpool pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Anfield.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Liga Champions: Markas Liverpool Mulus Bak Meja Biliar, Tantangan Inter Milan Ukir Comeback Manis
AFP/OLI SCARFF
Penggemar Liverpool mengangkat syal mereka di kerumunan menjelang pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool dan Leicester City di Anfield di Liverpool, Inggris barat laut pada 10 Februari 2022. (Photo by Oli SCARFF / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan hanya mengusung satu misi saat bertandang ke Stadion Anfield dalam pagelaran Liga Champions, yakni mengukir kisah comeback.

Inter Milan dijadwalkan melakoni leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Liverpool.

Big match Liverpool vs Inter Milan akan berlangsung di Stadion Anfield, Rabu (9/3/2022) pukul 03.00 WIB.

The Reds di atas kertas lebih diunggulkan untuk bisa melaju ke babak perempat final kompetisi elite antar klub di benua biru ini.

Baca juga: Liga Champions: Butuh Keajaiban Singkirkan Liverpool, Inzaghi Tuntut Inter Milan Lebih Kejam

Baca juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini: Bayern vs Salzburg, Mission Impossible Inter di Anfield, Live SCTV

Pemain depan Inter Milan Argentina Lautaro Martinez (kiri) bersama rekan setimnya setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan Salernitana di Stadion Giuseppe Meazza (juga disebut San Siro), di Milan, pada 4 Maret 2022.
Pemain depan Inter Milan Argentina Lautaro Martinez (kiri) bersama rekan setimnya setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan Salernitana di Stadion Giuseppe Meazza (juga disebut San Siro), di Milan, pada 4 Maret 2022. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Maklum, pada pertemuan pertama yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Liverpool sukses menggasak Inter Milan dengan skor dua gol tanpa balas.

Artinya, Nerazzurri membutuhkan keunggulan agregat 3-0 untuk memastikan langkah mereka berlanjut ke babak 8 besar.

Guna menyukseskan target ini, Inter Milan diharapkan bisa mengukir kisah comeback manis. Namun bukan perkara mudah untuk 'menodai' keangkeran markas The Reds.

Berita Rekomendasi

Inter Milan membutuhkan bantuan dewi fortuna untuk membalikkan kondisi dari from zero to hero.

Berbagai prediksi terus menggema jelang pertandingan. Satu di antaranya datang dari mantan pemain Juventus dan AC Milan, Paolo di Canio.

Di Caniao mengatakan bahwa Nerazzurri sudah tak memiliki banyak alasan untuk laga dini hari nanti.

Sorotan pria asal Italia itu mengarah kepada Inter Milan yang dipandang memiliki kebiasaan mengeluhkan kondisi lapangan.

Di mata eks pemain Timnas Italia ini, skuat asuhan Simone Inzaghi ini kerap kali kehilangan poin-poin penting di laga krusial. Dan kondisi stadion sering menjadi alasan mengapa Inter Milan tampil di bawah performa seharusnya.

"Inter Milan harus bermain dengan penuh percaya diri ketika bermain di sana (kandang Liverpool)," buka Paolo Di Canio, seperti yang dikutip dari laman Sempre Inter.

"Sayang, Inter Milan sudah tak perlu menggunakan alasan lapangan jelek seperti saat bermain imbang melawan Genoa."

"Jujur saya katakan bahwa kandang Liverpool (Stadion Anfield) mulus seperti meja biliar," tegasnya melanjutkan.

Baca juga: Lolos Liga Champions Bagi Tottenham Nikmatnya Sama Seperti Meraih Gelar Juara, Ini Kata Conte

Para pemain Liverpool merayakan setelah melihat kiper Chelsea Spanyol Kepa Arrizabalaga melakukan tendangan penalti di atas mistar dalam adu penalti dalam pertandingan sepak bola final Piala Liga Inggris antara Chelsea dan Liverpool di Stadion Wembley, London barat laut pada 27 Februari 2022. - Liverpool menang pertandingan 11-10 melalui adu penalti setelah pertandingan berakhir 0-0 aet.
 (Photo by JUSTIN TALLIS / AFP)
Para pemain Liverpool merayakan setelah melihat kiper Chelsea Spanyol Kepa Arrizabalaga melakukan tendangan penalti di atas mistar dalam adu penalti dalam pertandingan sepak bola final Piala Liga Inggris antara Chelsea dan Liverpool di Stadion Wembley, London barat laut pada 27 Februari 2022. - Liverpool menang pertandingan 11-10 melalui adu penalti setelah pertandingan berakhir 0-0 aet. (Photo by JUSTIN TALLIS / AFP) (AFP/JUSTIN TALLIS)

Maklum jika Di Canio mengetahui sedikit banyak bagaimana kondisi markas The Reds.

Semasa masih aktif sebagai pemain, Di Canio pernah membela West Ham United. Pria yang terkenal memiliki tempramen ini juga pernah menjadi juru taktik klub Liga Inggris lainnya, Sunderland.

"Inter Milan adalah nama besar, tak kalah dari Liverpool. Mereka harus berjuang dan tampil bagus untuk bisa mengukir kisah comeback," pungkasnya.

Prediksi Susunan Pemain

Liverpool:

Alisson; Alexander-Arnold, Konate, Van Dijk, Robertson; Henderson, Fabinho, Keita; Salah, Jota, Diaz

Inter Milan:

Handanovic; Skriniar, De Vrij, Bastoni; Dumfries, Vidal, Brozovic,Calhanoglu, Gosens; Dzeko, Martinez

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas