"Saya yakin kamu akan menjadi pemain kunci bagi kami, sesegera mungkin," kata Xavi pada 31 Januari lalu.

Benar adanya, Auba, dan Barca ternyata adalah perpaduan yang sempurna.

Sejak datang ke Camp Nou, Auba telah membuat dampak yang istimewa dengan mengemas sembilan gol dari sepuluh laga pertamanya.

Dan dalam debut El Clasico-nya, Auba menjadi bintang di atas panggung pada pekan ke-29 La Liga di Santiago Bernabeu, Madrid, Senin (21/3).

Bintang yang bersinar sangat terang. Tak bisa dipungkiri kemenangan telak Barcelona 0-4 atas Madrid banyak didorong oleh aksi dari Aubameyang.

Madrid seperti kehilangan arah ditinggal sang mesin gol, Karim Benzema yang cedera.

Pelatih Carlo Ancelotti memakai formasi 4-2-4 dengan Luka Modric menjadi false nine. Dan itu kemudian berbalik menjadi bumerang.

Mereka kelimpungan menahan Barca yang banyak mengiris serangan dari area sayap.

Gol pertama di menit ke-29 diawali aksi Ousmane Dembele yang dari sayap kanan melepaskan umpan lambung untuk ditanduk Auba.

Barcelona memperbesar keunggulan menjadi 2-0 di menit ke-38. Ronald Araújo mencetak gol lewat sundulan dengan menyambut umpan sepak pojok yang dieksekusi Dembele.

Babak kedua, Barca makin menggila.

Tiga menit laga berlangsung, giliran Ferran Torres yang membobol gawang Madrid, memanfaatkan umpan cantik dari tumit Aubameyang.

Dan menit keempat, Barcelona memperbesar keunggulan menjadi 4-0 lewat brace Aubameyang di menit ke-52 dengan melakukan chip bola untuk melewati kepala Kiper Thibaut Courtoius.

Gol ini sempat dianulir, namun disahkan VAR setelah menilai posisi Ferran Torres onside sebelum menerima umpan lambung untuk kemudian mengirim assist.