Timnas U-19 Indonesia Digilas Korsel 1-5, Ada Tiga Kelemahan Utama Skuad Garuda Muda
Setelah kalah 0-7 di ujicoba pertama, Kali ini, Indonesia harus mengakui keunggulan Timnas U-19 Korea Selatan dengan skor 1-5. Ada 3 kelemahan utama
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Babak pertama berakhir, Timnas U-19 Indonesia tertinggal 1-3 dari Timnas U-19 Korea Selatan.
Memasuki babak kedua, Garuda Nusantara terlihat mampu mengimbangi permainan dari Timnas U-19 Korea Selatan.
Hal ini terbukti, dua tambahan gol dari Timnas U-19 Korea Selatan tercipta dari titik putih (tendangan penalti).
Pada menit ke-80, Choi Seong-min berhasil mengeksekusi tendangan penalti, Korea Selatan unggul 4-1 dari Indonesia.
Korea Selatan kemudian menambah gol lewat tendangan penalti dari Seung-won pada menit ke-87.
Hingga babak kedua berakhir, Timnas U-19 Indonesia harus tunduk dari Timnas U-19 Korea Selatan dengan skor 1-5.
Meski Indonesia kalah telak, tetapi permainannya semakin baik, terlebih dengan masuknya Marselino Ferdinand.
Timnas U-19 Indonesia harus memperbaiki lini belakang dengan tidak melakukan kesalahan di kotak penalti.
Karena dua gol Korea Selatan di babak kedua murni tercipta karena pemain lini belakang Indonesia melakukan pelanggaran.
Timnas U-19 Indonesia masih akan menjalani lima uji coba lagi, dengan pelajaran di laga sebelumnya, Garuda Nusantara seharusnya bisa mendapatkan hasil positif.
Tiga Kelemahan Utama
Pemain Persija Jakarta, Alfriyanto Nico mengaku masih memiliki setidaknya tiga kekurangan yang harus diperbaiki selama membela timnas U-19 Indonesia.
Setidaknya ada tiga hal yang diutarakan oleh Nico terkait kekurangan tersebut.
Tiga hal yang dimaksud adalah ketenangan, komunikasi, dan harus lebih memperhitungkan situasi sebelum mengambil keputusan.