Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Bintang Timnas Indonesia Bersinar di Eropa, Juru Taktik Vietnam Gelisah di Persiapan SEA Games 2021

Atribusi utama Witan adalah kecepatan dan kemampuan dribelnya yang mumpuni, ia juga mampu menyelesaikan peluang dengan baik.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Claudia Noventa
zoom-in Bintang Timnas Indonesia Bersinar di Eropa, Juru Taktik Vietnam Gelisah di Persiapan SEA Games 2021
AFP/ROSLAN RAHMAN
Witan Sulaeman (kiri) dari Indonesia menghibur Ikhsan Fandi dari Singapura setelah pertandingan leg kedua semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Singapura dan Indonesia di National Stadium di Singapura pada 25 Desember 2021. (Photo by Roslan RAHMAN / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Witan Sulaeman menjadi pemain aboard yang performanya paling mengkilat musim ini.

Bagaimana tidak, baru didatangkan oleh FK Senica, Witan langsung menjadi tumpuan lini depan mereka dengan menorehkan 3 gol dan 1 assist dari 8 pertandingan.

Pemain berusia 20 tahun itu nampak tak kesulitan untuk beradaptasi dengan sistem yang diterapkan juru taktik FK Senica.

Justru sebaliknya, penampilannya di depan begitu mencolok.

Tak heran, Witan langsung mampu menembus skuat utama meski baru didatangkan selama satu bulan.

Witan Sulaeman memberikan kabar bahagia kepada publik Indonesia setelah dirinya dipinjamkan ke FK Senica dan menjadi rekan satu tim Egy Maulana Vikri, Jumat (21/1/2022).
Witan Sulaeman memberikan kabar bahagia kepada publik Indonesia setelah dirinya dipinjamkan ke FK Senica dan menjadi rekan satu tim Egy Maulana Vikri, Jumat (21/1/2022). (instagram @witansulaiman_Sudah Diverifikasi)

Baca juga: Ketum FFI Hary Tanoesoedibjo Perjuangkan Timnas Futsal agar Ikut SEA Games 2022, Pakai Dana Sendiri

Baca juga: Tujuan Utama Shin Tae-yong Bawa Timnas Indonesia ke Korea hingga Nasib Marc Klok di SEA Games 2021

Uniknya, kecemerlangan Witan sampai menarik perhatian media Vietnam bernama Sports442.

Dengan melejitnya penampilan Witan media tersebut meminta agar juru taktik Vietnam dan anak asuhnya untuk berlatih lebih keras jika ingin mempertahankan gelar SEA Games.

Berita Rekomendasi

"Kecemerlangan bintang muda Indonesia tentunya akan menjadi kejutan besar bagi Timnas Vietnam di SEA Games mendatang," tulis Sports442.

"Pemain U-23 kita pasti harus fokus berlatih dan bertanding, jika ingin sukses mempertahankan gelar SEA Games 2019," lanjut mereka.

Witan tak berkeringat dingin meski baru didatangkan FK Senica, berduet bersama Egy Maulana, sang pemain mampu menampilkan performa yang konsisten.

Ya, Witan dan Egy adalah pemain yang sama-sama berposisi sebagai winger, mereka juga sama-sama berkaki kidal dan lebih maksimal jika diberi peran sebagai inverted winger.

Tapi, Witan adalah pemain spesial, memang kaki terkuatnya adalah kiri, namun bukan berarti kaki kanannya tak mematikan.

Ia dapat melakukan dribel dan shooting dengan kaki kanan dengan baik, itu dapat dilihat dari penampilannya selama ini bersama Timnas Indonesia.

Baca juga: Piala Dunia 2022 - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp Geram Mo Salah Dihujani Laser: Kampungan!

Ya, Witan begitu fleksibel untuk dimainkan di posisi kanan ataupun kiri penyerangan Timnas Indonesia.

Sang pemain memiliki kualitas kaki kanan dan kiri yang sama baiknya.

Itu memberikan keleluasaan bagi Witan untuk melakukan cut inside lalu menyelesaikan peluang menggunakan kaki kiri atau kaki kanan dengan efektif.

Pemain Indonesia Witan Sulaeman merayakan golnya pada pertandingan leg pertama semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Singapura dan Indonesia di National Stadium di Singapura pada 22 Desember 2021. (Foto oleh Roslan RAHMAN / AFP)
Pemain Indonesia Witan Sulaeman merayakan golnya pada pertandingan leg pertama semifinal sepak bola AFF Suzuki Cup 2020 antara Singapura dan Indonesia di National Stadium di Singapura pada 22 Desember 2021. (Foto oleh Roslan RAHMAN / AFP) (AFP/ROSLAN RAHMAN)

Baca juga: Skuat Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2022: Ada Spiker Klub Jepang, LavAni & SBS Dominan

Atribusi utama Witan adalah kecepatan dan kemampuan dribelnya yang mumpuni, ia juga mampu menyelesaikan peluang dengan baik.

Shin Tae-yong pun memanfaatkan kemampuannya untuk bermain lebih menusuk ke dalam kotak penalti lawan lalu mencetak gol.

Satu gol Witan ke gawang Taiwan saat AFC Asian Cup di tahun lalu adalah contohnya.

Witan yang berlari menusuk dari sisi kanan, mendapatkan umpan terobosan dari Kadek Agung.

Dengan dingin, ia melakukan plesing yang mampu mengecoh kiper Taiwan dan membuat Timnas unggul 3-0.

Gol hampir mirip juga Witan ciptakan saat Timnas Indonesia melakoni uji coba melawan Nepal di Tajikistan.

Pemain berusia 20 tahun tersebut kembali melakukan pergerakan menusuk dari sisi kanan kemudian menjebol gawang Nepal lewat sontekan kaki kanan.

Tak hanya bermain menusuk, Witan juga dapat bermain sebagai winger murni yang aktif melakukan pergerakan dari sisi sayap lalu melakukan crossing untuk melayani penyerang Timnas di tengah.

Kemampuan melakukan step over dan ketahanan fisik yang prima mampu ditunjukan Witan di berbagai laga Timnas Garuda, ia mampu menciptakan peluang lewat pergerakan agresif dari sisi sayap.

Atribut spesial Witan tersebutlah yang nampaknya membuat FK Senica berani meminjamnya dari Lechia Gdanks dan menjadi pemain Indonesia kedua yang mereka boyong.

Hadirnya Witan dalam skuat tak akan membuat posisi Egy tergeser, justru Egy dan Witan bermain bersama di lapangan, menjadi duet mematikan.

Kerja sama antar keduanya terbukti saat leg kedua final Piala AFF 2020.

Witan Sulaeman yang bergerak dari sisi kiri mengirim umpan chip kepada Egy yang lolos dari jebakan offside.

Dengan tenang, pemain berusia 22 tahun tersebut melakukan shooting ke arah pojok kiri gawang Timnas Thailand dan merubah skor menjadi 2-2.

Ya, Egy dan Witan memang memiliki chemistry sendiri, mereka sama-sama menuntut ilmu di SSB Ragunan Jakarta dan menjadi tumpuan di sana.

Selebrasi Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al-Maktoum, Dubai, UEA, Kamis (3/6/2021) malam waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Selebrasi Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al-Maktoum, Dubai, UEA, Kamis (3/6/2021) malam waktu setempat atau Jumat dini hari WIB. (PSSI.org)

Baca juga: Skuat Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2022: Ada Spiker Klub Jepang, LavAni & SBS Dominan

Di FK Senica, Witan lebih banyak bermain di sisi kiri, sedangkan Egy akan tetap di posisinya yaitu bermain sebagai winger kanan.

Tenaga keduanya tak semata-mata hanya untuk menambah followers Instagram klub, namun juga mendongkrak posisi tim di kasta tertinggil Liga Slovakia.

Egy dan Witan adalah dua winger terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini, kecepatan, ketenangan, dan finishing yang apik ada dalam diri mereka.

Egy Maulana Vikri yang mentas bersama FK Senica, telah menyumbangkan 4 assist dan 2 gol selama berkostum tim peringkat tujuh Liga Slovakia itu.

Hadirnya Witan ke dalam skuat berpotensi besar mampu menyokong pundi-pundi gol Egy.

Kerjasama mereka seperti di Timnas Indonesia-lah yang dinanti Senica untuk meloloskan mereka dari jurang degradasi.

Pembuktian keduanya yang tampil reguler di kasta tertinggi Liga Slovakia bisa menjadi jawaban dari sibuknya Timnas Indonesia mencari striker berkualitas.

Mereka dapat dijadikan Shin Tae-yong sebagai goal getter utama Garuda meski bermain sebagai winger.

Pengalaman bermain di Eropa serta kualitas mereka yang suda teruji tak akan menyulitkan mereka untuk tampil melejit berkompetisi di Asia.

Terdekat, Timnas Indonesia akan melakoni pertandingan Sea Games 2022 pada bulan Mei dan babak Kualifikasi Piala Asia 2023 di bulan Juni.

(Tribunnews.com/Deivor)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
12
10
1
1
24
8
16
31
2
Man. City
12
7
2
3
22
17
5
23
3
Chelsea
12
6
4
2
23
14
9
22
4
Arsenal
12
6
4
2
21
12
9
22
5
Brighton
12
6
4
2
21
16
5
22
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas