TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum FFI (Federasi Futsal Indonesia), Hary Tanoesoedibjo menyambut kepulangan punggawa timnas futsal Indonesia dari Vietnam, Minggu (22/5/2022) kemarin.

Berhasil bawa pulang medali perak dari SEA Games 2022, Ardiansyah Nur cs diguyur bonus hingga Rp200 Juta.

Selain itu, Hary Tanoe juga menuturkan ucapan terima kasih atas perjuangan timnas futsal di SEA Games 2022.

Baca juga: Update Klasemen Futsal SEA Games 2022: Vietnam & Thailand Rebutan Emas, Indonesia Bawa Pulang Perak

Baca juga: Hasil Futsal SEA Games 2022: Permalukan Myanmar 4-0, Vietnam Pupuskan Harapan Indonesia Raih Emas

Medali perak sendiri merupakan perolehan terbesar selama timnas futsal berpartisipasi di SEA Games 2022.

"Saya senang semua anggota tim pulang dengan selamat. Terima kasih sudah meraih prestasi terbaik di SEA Games sejauh ini," ujar Hary dilansir laman FFI.

"Nanti dari MNC lewat MNC Peduli ada uang tunai Rp200 juta."

"Sekali lagi terima kasih dan selamat pulang kembali berkumpul dengan keluarga."

Sementara itu untuk keping medali emas berhasil diamankan oleh Thailand.

Kendati hanya dapat perak, timnas futsal tak terkalahkan selama berlaga di SEA games 2022.

Berlaga sebanyak empat kali, Ardiansyah Nur yang kerap dipanggil Anca itu menuturkan telah memetik dua kemenangan dan dua imbang.

Secara tidak langsung, itu menunjukkan betapa kokohnya permainan Indonesia.

"Catatan pentingnya adalah selama berlaga di SEA Games, timnas futsal tidak pernah kalah," ujar Dimas Bagus selaku manajer timnas futsal Indonesia.

Anca juga menerangkan untuk memperoleh hasil itu, dia menjaga kekompakan tim.

Dirinya berharap di turnamen selanjutnya, bisa memberikan hasil yang lebih baik.

"Kemarin seminggu main empat kali. Kami terus menjaga kekompakan dan kerja sama tim," terang Anca.

"Kami berharap di turnamen berikutnya bisa lebih baik," pungkasnya.

Dimas Bagus turut mengucapkan rasa terima kasih kepada masyarakat atas dukungan yang diberikan untuk timnas futsal Indonesia.

"Pertama-tama terima kasih atas perjuangan tim, semua yang terkait dengan SEA Games, dan masyarakat Indonesia yang terus mendukung sejak awal agar timnas futsal berangkat ke Vietnam," katanya.

Manajer timnas itu juga menuturkan bahwa medali perak merupakan capaian maksimal dari timnas futsal Indonesia di SEA Games 2022.

Ia meminta maaf karena belum mampu memberikan keping medali emas.

"Medali perak adalah pencapaian maksimal, meski belum bisa memberi emas. Terima kasih semuanya," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Niken)