TRIBUNNEWS.COM - CEO Inter Milan, Beppe Marotta mengucapkan salam perpisahannya kepada Ivan Perisic yang tidak akan memperpanjang kontraknya.

Ivan Perisic mempunyai kontrak dengan Inter Milan hingga akhir Juni 2022 mendatang.

Pemain yang lihai menempati posisi winger ini memilih untuk pergi dan tidak memperpanjang kontraknya di Inter Milan yang dibela sejak Agustus 2015.

Menurut statistik Transfermarkt, Perisic telah memainkan 254 pertandingan sepanjang kariernya bersama Inter Milan.

Baca juga: Peran Gareth Bale di Real Madrid, Samai Rekor Cristiano Ronaldo hingga Angka Tujuhnya yang Kramat

Baca juga: Paolo Maldini Bahas Masa Depan 2 Pemain AC Milan, Leao Jadi Aset Berharga Rossoneri, Ibrahimovic?

Baca juga: Berita Milan, Lima Pemain Potensial Pindah ke AC Milan KW, Galliani Menangis seperti Anak Sapi

Kontribusi yang diberikan Perisic dalam 254 laga yakni sukses membuat 55 gol dan 49 asisst.

Kemudian untuk trofi yang diamankan Perisic bersama skuat Nerazzurri diantaranya ada Scudetto Liga Italia (2020/2021), Coppa Italia (2021/2022) dan Super Coppa Italia (2021/2022).

Kepergian Perisic ini ditanggapi Beppe Marotta dengan sebuah salam perpisahan.

Kabar yang belakangan berkembang, Perisic bakal menyusul Antonio Conte yang musim depan masih menangani Tottenham Hotspur.

"Ini memalukan tetapi dia ingin mencoba Liga Premier. Kami tidak bisa memberinya tawaran yang lebih baik," buka Beppe Marotta dikutip dari laman Football-Italia.

“Pilihannya, secara sederhana, didasarkan pada masa depan yang berbeda dengan apa yang dia miliki di sini. Rasa hormat yang maksimal untuk ini dan banyak terima kasih."

“Kami akan menemukan pengganti yang tepat dan, bagaimanapun juga, kami telah memiliki Robin Gosens yang kami percayai dan kagumi.,” jelas Marotta.

Dengan hengkangnya Perisic, maka Inter Milan bakal lebih leluasa dalam menambah kekuatan guna mengarungi musim depan.

Salah satunya yang ngebet didatangkan Marotta adalah Paulo Dybala.

Pemain internasional Argentina itu dapat didatangkan secara bebas transfer karena tidak memperpanjang kontraknya dengan Juventus.

Sama seperti Perisic, kontrak Dybala juga berakhir pada akhir Juni 2022 musim ini.

Ia berpisah dari Juventus setelah kedatangannya sejak 2015 silam.

Baca juga: Sandy Walsh Cs Gagal Bela Timnas Indonesia Gegara Paspor, Shin Tae-yong Sudah Memprediksi

Bedanya Dybala belum diketahui pilihan klub barunya sedangkan Perisic kemungkinan besar menuju Tottenham Hotspur.

Situasi ini membuat Marotta menyatakan harapan besarnya agar Dybala memilih Nerazzurri sebagai pelabuhan musim depan.

Bahkan secara tidak langsung Dybala dijanjikan tempat utama di starting eleven pilihan Simone Inzaghi.

“Saya tidak tahu di mana Dybala akan bermain musim depan," ujar Marotta.

“Harapannya adalah dia bermain untuk kami. Dari sudut pandang kami, kami tidak khawatir."

"Kita tidak perlu melakukan sesuatu dengan tergesa-gesa. Kami pasti sudah melakukan sesuatu sebelumnya, tetap di depan itu," lanjutnya.

“Anda membutuhkan kreativitas dan keberanian untuk melakukan hal-hal tertentu. Jelas bahwa inti skuat akan tetap ada."

"Kami adalah Inter dan kami selalu ingin menantang untuk tujuan terbesar," tandas Marotta.

(Tribunnews.com/Ipunk)