Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Ditanya Prediksi Liga 1 Musim Depan, Pelatih Arema FC Sebut Awal Kompetisi Selayaknya Ilusi

Eduardo Almedia yang membantu Arema FC menyelesaikan musim lalu di peringkat keempat menjelaskan bahwa tak mudah menebak calon juara pada awal musim.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Ditanya Prediksi Liga 1 Musim Depan, Pelatih Arema FC Sebut Awal Kompetisi Selayaknya Ilusi
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Logo BRI Liga 1 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Kompetisi Liga 1 musim depan sejauh ini memang belum diketahui kapan akan dimulai, namun persaingan ketat antar tim diprediksi akan tetap terjadi.

Tim-tim mapan seperti Persib Bandung, Bali United, Persebaya Surabaya, Arema FC dan Bhayangkara FC kemungkinan akan tetap menjadi pesaing utama gelar juara.

Persija Jakarta, PSM Makassar, dan Barito Putera yang tampil melempem musim lalu secara tidak langsung mengusung misi bangkit musim depan.

Baca juga: Arema FC Dibombardir Jadwal Padat Pramusim, Almedia Tak Ingin Singo Edan Telat Panas

Persis Solo, RANS Nusantara FC, dan Dewa United sebagai tim promosi juga pasti tak ingin kalah begitu saja.

Meskipun ada rasa hambar lantaran tak ada wakil sama sekali dari Pulau Sumatera dan Papua, kompetisi Liga 1 musim depan diyakini tetap seru.

Momen perayaan gelar juara Bali United usai menjadi jawara BRI Liga 1 musim 2021/2022
Momen perayaan gelar juara Bali United usai menjadi jawara BRI Liga 1 musim 2021/2022 (instagram/baliunitedfc)

Pelatih Arema FC, Eduardo Almedia pun melayangkan pendapatnya soal persaingan musim depan di kompetisi Liga 1.

Juru taktik yang mengantarkan Arema FC menyelesaikan musim lalu di peringkat keempat tersebut menjelaskan bahwa tak mudah menebak calon juara pada awal musim.

Berita Rekomendasi

Hal ini dikarenakan setiap tim butuh proses untuk mencapai konsistensinya masing-masing.

Baca juga: Persebaya Segrup dengan Persib, Bali United, dan Bhayangkara FC, Aji Santoso: Ujian Mental Pemain

Baca juga: PSIS Semarang vs Arema FC - Hasrat Membara Jumpa Mantan, Fortes Inginkan Momen Spesial

Pelatih asal Portugal itupun mengingatkan kompetisi awal musim selayaknya sebuah ilusi yang tak bisa dijadikan dasar untuk menilai kandidat juara.

“Seperti yang saya bilang di musim sebelumnya, ketika kompetisi dimulai kita baru memulai ide sesungguhnya untuk tim," ujar Almedia dilansir We Aremania.

"Tentunya, seperti umumnya, hanya setelah lima sampai enam laga tim dapat menunjukkan potensi mereka yang sesungguhnya,” tambahnya.

Eduardo Almeida
Eduardo Almeida (tribunjatim)

Lebih lanjut, Almedia menegaskan pernyataannya itu tak hanya berlaku di liga lokal saja, melainkan juga kompetisi luar negeri termasuk lima liga top Eropa.

Meskipun pada akhirnya ada pengerucutan kandidat juara, kompetisi awal musim tetaplah seperti ilusi.

“Jadi, tidak bisa langsung terlihat kemampuan sesungguhnya tim tersebut," tegas Almeida.

"Di Indonesia dan Eropa, bahkan belahan dunia lainnya sama saja, di awal semua tim saling bersaing,"

"Baru setelah lima-enam laga akan terlihat ada perbedaan,"

"Ada yang tadinya start tidak bagus, tapi akhinya bisa melesat di klasemen,” tegasnya.

Baca juga: Peluang Arema FC Lolos Fase Grup Turnamen Pramusim Liga 1 2022: Status Singo Edan Bikin Lawan Keder

Para pemain Arema FC, ada yang sudah teken kontrak baru dan ada yang belum.
Para pemain Arema FC, ada yang sudah teken kontrak baru dan ada yang belum. (Suryamalang.com/kolase Instagram @aremafcofficial)

Apa yang disampaikan Almedia barangkali tidak salah mengingat tak sedikit tim kejutan biasa menguasai puncak klasemen pada awal musim.

Hanya saja seiring berjalannya waktu, tim tersebut mengalami kemerosotan performa dan tak lagi mampu meraih hasil konsisten pada pertengahan musim.

Hal itu juga mewarnai perhelatan kompetisi Liga 1 musim lalu, dimana sang juara kompetisi yakni Bali United tak memiliki start yang bagus.

Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu baru meledak saat kompetisi musim lalu telah memasuki fase pertengahan hingga akhir.

Hal itu menjadi bukti bahwa awal musim memang tak bisa dijadikan sebagai patokan utama dalam menentukan kandidat juara sebuah kompetisi terutama sepak bola.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persib
16
11
5
0
29
11
18
38
2
Persebaya
17
11
4
2
22
13
9
37
3
Persija Jakarta
17
9
4
4
25
16
9
31
4
Arema
17
8
4
5
27
21
6
28
5
Bali United
16
8
3
5
24
15
9
27
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas