Hasil Akhir Borneo FC vs Arema FC di Liga 1: Diwarnai 2 Kartu Merah, Pesut Etam Bantai Singo Edan
Skor 3-0 menjadi hasil babak pertama laga antara Borneo FC vs Arema FC di Liga 1 2022/2023 pada Minggu, (24/7/2022).
Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Skor 3-0 menjadi hasil babak pertama laga antara Borneo FC vs Arema FC di Liga 1 2022/2023 pada Minggu, (24/7/2022).
Pertandingan Borneo FC vs Arema FC Liga 1 2022/2023 berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, kick off pukul 15.30 WIB.
Tiga gol Borneo FC berhasil dicetak oleh brace Ahmad Nur Hardianto pada menit ke-3 dan ke-6 lewat sundulan kepala.
Baca juga: Daftar Pemain PSS Sleman di Liga 1 2022/2023: Boaz Salossa & Mychell Chagas Tumpuan Gol Super Elja
Sedangkan satu gol lainnya mampu dicetak oleh Sihran Amrullah di menit 92'.
Atas kemenangan tersebut, Pesut Etam sukses membalaskan dendam mereka atas Arema FC di final Piala Presiden lalu.
Laga berjalan cukup seru, Borneo FC yang sempat begitu agresif dan mendominasi di babak pertama.
Namun, di babak kedua, Arema FC berhasil keluar dari tekanan lewat kontra strategi yang dilakukan Almeida.
Sayangnya, disiplinnya pertahanan anak asuh Milo berhasil membawa Borneo FC clean sheet dan menambah satu gol pada babak kedua.
Jalannya Laga
Borneo FC langsung mengambil inisiatif menyerang di menit-menit awal.
Sang winger, Terens Puhiri pun mendapat peluang matang di menit pertama.
Untungnya, sontekan kaki kanan pemain asal Papua itu berhasil diblock oleh Bagas Adi.
Dua menit berselang, Borneo FC mampu menjebol gawang Singo Edan.
Adalah Nur Hardianto!
Pemain bernomor punggung 9 itu mampu menyambut umpan matang Terens dengan sundulan kepalanya.
Skor 1-0 untuk keunggulan sang tuan rumah di menit 3'.
Tiga menit berselang, Hardianto mampu menggandakan keunggulan Borneo FC.
Lagi-lagi gol tercipta lewat sundulan kepalanya yang mematikan.
Menyambut umpan matang Stefano Lilipaly dari sisi kanan, dengan mudah Hardianto menyambutnya dengan sundulan dari jarak dekat.
Laga baru berjalan enam menit, Borneo FC sudah unggul dua gol tanpa balas atas Arema FC.
Tertinggal dua gol membuat Arema FC kepanasan.
Namun, pressing yang dilakukan Pesut Etam membuat mereka kesulitan mengembangkan permainan.
Juru taktik Borneo FC, Milo, peduli setan sudah unggul dua gol.
Pressing ketat dan gempuran serangan tetap digencarkan Pesut Etam ke pertahanan Singo Edan.
Hingga menit 22' Arema FC masih belum ammpu menciptakan shot on target pertamanya.
Diego Michiels yang kali ini bermain sebagai bek tengah bermain disiplin dan cerdas dalam membaca serangan lawan.
Almeida terlihat cemas menyaksikan anak asuhnya kesulitan menembus pertahanan Borneo FC.
Nama-nama elite seperti Adam Alis, Ilhamuddin, dan Hanis Saghara terlihat sudah melakukan pemanasan di pinggir lapangan.
Di menit 27' fenetrasi dari Fajar Fathurrahman kembali merepotkan pertahanan Arema FC.
Untungnya, Alfarizie dengan sigap melakukan tackle yang memotong tusukan eks pemain Timnas U19 Indonesia itu.
Di 10 menit akhir, Singo Edan memang mampu menguasai ball possesion.
Namun bola hanya mentok sampai tengah lapangan.
Para gelandang Arema sudah ditunggu pemain Borneo yang akan melakukan pressing ketika memasuki sepertiga akhir.
Alhasil, Singo Edan mengalami kebuntuan dengan tanpa menciptakan satu shot on target pun.
Skor 2-0 untuk keunggulan Pesut Etam menjadi hasil babak pertama.
Di babak kedua, Almeida melakukan kontra strategi dengan memasukan 4 pemain.
Adalah Adam Alis, Hanis Saghara, Ilhamuddin Armayn, dan Dedik Setiawan.
Masuknya keempat pemain tersebut memberi angin segar untuk lini serang Singo Edan yang mengalami kebuntuan di babak pertama.
Di menit 55' kerja sama antara Adam Alis dan Ilhamuddin menebar ancaman ke gawang Borneo FC.
Sayangnya sodoran yang diberikan Adam Alis kepada winger berkaki kidal itu gagal dimanfaatkan dengan baik.
Sotekan Ilhamuddin masih melebar dari gawang Borneo FC yang dijaga Angga Saputra.
Setelahnya, Arema FC lebih mengambil inisiatif serangan lewat kreatifitas Evan Dimas dan Adam Alis yang bermain solid.
Namun, disiplinnya pertahanan Pesut Etam membuat Arema FC gagal menciptakan satu gol pun hingga menit 75'.
Milomir Seslija mengendurkan pressingnya guna menghemat tenaga anak asuhnya yang mulai terkuras di babak kedua.
Meski begitu, Borneo FC tetap mampu menebar ancaman lewat serangan balik cepat.
Di menit 81' Pato hampir saja mencatatkan namanya di papan skor.
Sudah berhadapan satu lawan satu dnegan Adilson Maringa.
Bola chip Pato masih melambung dari gawang Arema FC.
Pada menit 83' Pesut Etam harus bermain dengan 10 pemain.
Sang gelandang Leo Guntara diganjar wasit dengan kartu merah seusai mengangkat kaki terlalu tinggi.
Arema FC pun semakin pede menggempur gawang Borneo FC yang kehilangan satu pemainnya.
Namun, alih-alih mencetak gol, kartu merah lainnya justru diterima Arema FC.
Rizky Dwi dengan sengaja melanggar pemain Borneo FC yang hampir berhadapan satu lawan satu dengan Adilson Maringa.
Fullback Singo Edan itupun langsung menerima kartu merah dari sang pengadil, tendangan bebas dari jarak enak diterima Borneo FC.
Hasilnya, bola muntah eksekusi Lilipaly berhasil dikonversikan Sihran menjadi gol.
Skor 3-0 menjadi hasil akhir laga antara Borneo FC vs Arema FC.
Susunan pemain Borneo FC vs Arema FC:
Borneo FC
Angga Saputro, Fajar Fathurrahman, Diego Michels, Agung Prasetyo, Leo Guntara, Hendro Siswanto, Kei Hirose, Terens Puhiri, Matheus Pato, Stefano Lilipaly, Ahmad Nur Hardianto.
Pelatih: Milomir Seslija
Arema FC
Adilson Maringa, Rizky Dwi Febrianto, Bagas Adi Nugroho, Sergio Silva, Johan Alfarizi, Renshi Yamaguchi, Evan Dimas, Gian Zola, Irsyad Maulana, Muhammad Rafli, Dendi Santoso.
(Tribunnews.com/Deivor)