Lionel Messi Bakal Dibawa Pulang Ke Barcelona Oleh Xavi Hernandez, Ini Kata Presiden Klub Barcelona
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez dilaporkan akan membawa pulang kembali Lionel Messi pada 2023.
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez dilaporkan akan membawa pulang kembali Lionel Messi pada 2023.
Xavi Hernandez diminta presiden klub Barcelona, Joan Laporta untuk membawa pemain Argentina itu kembali dari Paris Saint-Germain (PSG).
Lionel Messi meninggalkan Barcelona musim panas lalu di akhir kontraknya, saat itu keuangan klub Barcelona sedang morat marit.
Namun, penampilan Lionel Messi di musim pertama bersama klub asal Ibukota Perancis itu sangat mengecewakan dengan hanya mencetak 11 gol dan 15 assist di semua kompetisi.
Meski minim gol dari Messi, PSG berhasil merebut kembali gelar Ligue 1 dari Lille dengan sedikit tantangan.
Namun menurut Sport, kemungkinan kembalinya Lionel Messi ke Barcelona masih ada pada 2023.
Xavi Hernandez menginstruksikan Joan Laporta untuk mencoba dan memikat Lionel Messi kembali ke Nou Camp.
Xavi Hernandez yakin Lionel Messi akan membawa banyak hal ke klub baik secara ekonomi maupun olahraga.
Namun demikian ada keyakinan bahwa Lionel Messi masih memiliki beberapa tahun lagi untuk bermain.
Kembali ke klub tempat semuanya dimulai sebagai pemain saat berusia 13 tahun akan menjadi transfer gratis.
Lionel Messi hanya memiliki satu tahun tersisa di kontraknya dengan PSG, yang akan memungkinkan dia untuk pindah musim panas mendatang.
Joan Laporta secara terbuka menyatakan bahwa era Lionel Messi di Barcelona belum berakhir.
Dalam sebuah wawancara dengan ESPN, Joan Laporta mengatakan dirinya tidak percaya babakLionel Messi di Barcelona telah berakhir.
"Saya percaya itu adalah tanggung jawab kami untuk memastikan babak itu masih terbuka, bukan tertutup. Untuk mendapatkan momen agar melakukannya dengan cara yang seharusnya dilakukan sehingga dia mendapatkan akhir yang jauh lebih baik daripada apa yang dia miliki. Apakah saya merasa berhutang padanya? Ya. Secara moral, sebagai presiden Barcelona, saya pikir saya melakukan apa yang perlu dilakukan. Tetapi sebagai presiden Barcelona juga dan secara pribadi, saya yakin saya berutang padanya," papar Joan Laporta.