Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Dybala Mengingatkan Pada Batistuta & Montella, Kejayaan AS Roma Bangkit?

Kedatangan Paulo Dybala ke AS Roma mengingatkan Marco Delvecchio pada sosok Vicenzo Montella dan Gabriel Batistuta.

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Dybala Mengingatkan Pada Batistuta & Montella, Kejayaan AS Roma Bangkit?
Website AS Roma
Paulo Dybala resmi diperkenalkan AS Roma sebagai pemain baru pada bursa transfer Liga Italia, Rabu (20/7/2022). Kedatangan Paulo Dybala ke AS Roma mengingatkan Marco Delvecchio pada sosok Vicenzo Montella dan Gabriel Batistuta. 

TRIBUNNEWS.COM - Kehadiran Paulo Dybala mengingatkan pada legenda AS Roma, Gabriel Batistuta.

Tak hanya Gabriel Batistuta, tetapi juga Vicenzo Montela pada era kejayaan AS Roma merengkuh trofi Scudetto Liga Italia musim 2000/2001.

Hal itu menurut kaca mata mantan penyerang AS Roma yang pernah menjadi rekan satu tim keduanya, Marco Delvecchio.

AS Roma mengambil langkah taktis selama bursa transfer musim panas ini setelah berhasil menjuarai Liga Konferensi Eropa.

Baca juga: Dybaladay, AS Roma Siap Perkenalkan Paulo Dybala ke Publik Hari Ini

Satu langkah kemajuan bagi klub berjuluk Giallorossi ini untuk masa depan.

Sebelum mendatangkan Paulo Dybala, AS Roma besutan Jose Mourinho sudah mendapatkan Nemanja Matic, Zeki Celik, Mile Svilar.

Dan yang terbaru, mereka tengah menantikan dan dalam pembicaraan dengan PSG untuk mendatangkan Wijnaldum.

Berita Rekomendasi

Menarik dinantikan, apakah Paulo Dybala bisa langsung nyetel dengan Giallorossi pada musim pertamanya seperti yang pernah dilakukan pendahulunya Gabriel Batistuta.

Menurut Delvecchio, Dybala lebih mirip dengan Vicenzo Montela yang sama-sama punya kekuatan pada kaki kirinya.

Baca juga: Georginio Wijnaldum, Pemain Incaran AS Roma Setelah Giallorossi Dapat Paulo Dybala, Ini Peluangnya

"Sebagai tipe penandatanganan mungkin sedikit mengingatkan dia (dengan Batistuta), tapi secara khas saya akan mengatakan kita berbicara tentang dua pesepak bola yang berbeda," buka Delvecchio, dikutip dari Football Italia.

"Saya akan lebih membandingkan Paulo Dybala dengan Montella," sambungnya.

"Gabriel bukan satu-satunya penandatanganan yang menentukan musim ini, satu orang tidak cukup untuk membuat lompatan ke Scudetto."

"Jangan lupa bahwa bersamanya datang Emerson dan Samuel, serta Lupatelli, Zebina, Guigou, dan beberapa pemain lagi," jelasnya.

BERGABUNG AS ROMA- Paulo Dybala akhirnya bergabung dengan AS Roma. Kesepakatan penuh antara Paulo Dybala dengan AS Roma tercapai dengan kontrak tiga tahun, berlaku hingga 2025.
BERGABUNG AS ROMA- Paulo Dybala akhirnya bergabung dengan AS Roma. Kesepakatan penuh antara Paulo Dybala dengan AS Roma tercapai dengan kontrak tiga tahun, berlaku hingga 2025. (Tangkapan layar Twitter)

Dengan mengingat kualitas yang ditawarkan Batistuta kala itu, ia melihat kemiripan pada Dybala yang bisa memberikan impact penting di atas lapangan bagi AS Roma.

"Dia benar-benar luar biasa, seorang profesional sejati," bebernya.

"Dia akan tiba satu jam lebih awal ke lapangan dan pergi satu jam setelah pemain lain, kekuatan alam dan saya akan menempatkan dia pertama di antara striker."

"Dia memiliki paruh pertama musim yang luar bisa, tetapi kontribusi Montela di paruh kedua tidak boleh dilupakan. Dan kemudian Totti," jelasnya.

Kehadiran Paulo Dybala bakal menjadi suntikan baru dalam serangan Giallorossi.

Musim lalu ada Tammy Abraham yang langsung gacor pada musim pertamanya di tanah Italia.

AS Roma masih punya Zaniolo yang memiliki peran sentral, tapi saat ini tengah dikaitkan dengan sejumlah klub Italia.

Delvecchio berharap Zaniolo bertahan di Roma.

Faktor fisiknya bisa membantu Mourinho meracik formula yang ideal dalam skuad Roma.

"Mungkin Zaniolo, dengan fisiknya bisa membantu dalam bertahan," ungkapnya.

"Mourinho di Inter bertanya kepada Eto'o, saya tidak mengerti mengapa dia tidak bisa melakukannya juga di Roma.

"Jika Anda ingin bermain seper itu, benar memiliki dua pemain pelari," katanya merujuk pada Zaniolo dan Dybala.

Belum lagi dengan peran Lorenzo Pellegrini yang belakangan menemukan performa terbaiknya di bawah asuhan Mourinho.

"Pellegrini bisa melakukan segalanya. Ia dilahirkan sebagai mezzala, ia berspesialisasi dalam peran trequartista. Saya tidak berpikir dia memiliki masalah posisi.

"Dia akan selalu bermain," jelasnya.

Lalu, Mourinho punya pelengkap untuk menutupi lubang pada musim lalu di lini tengah.

Kehadiran Nemanja Matic dan Celic akan memberikan kekuatan tambahan dari opsi Karsdorp untuk memainkan skema tiga bek.

"Matic akan menutupi lini tengah, posisi yang selalu sama pada tahun sebelumnya," kata Delvecchio.

"Mourinho mendapatkan Celik, sebuah perubahan untuk Karsdorp dan kita akan melihat di level apa dia nantinya."

"Mungkin, jika Mourinho ingin melanjutkan dengan tiga pemain bertahan, bek tengah lain akan dibutuhkan," pungkasnya.

Penting bagi Mourinho untuk menambah kedalam skuad musim ini agar bisa bersaing di empat besar klasemen Liga Champions dan mendapatkan tiket Liga Champions.

(Tribunnews.com/Sina)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Atalanta
17
13
1
3
42
19
23
40
2
Napoli
17
12
2
3
26
12
14
38
3
Inter Milan
16
11
4
1
42
15
27
37
4
Lazio
17
11
1
5
32
24
8
34
5
Fiorentina
16
9
4
3
29
13
16
31
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas