Kesolidan Arsenal Teruji, Gabriel Jesus Senang Golnya Dicuri Martin Odegaard, The Gunners Kokoh di Atas

TRIBUNNEWS.COM - Solidnya tim Arsenal musim telah teruji.

Terbukti di antaranya saat The Gunners melindas Bournemouth 0-3 dalam pekan ke-3 Liga Primer di Stadion Vitaliy, Dorset, Sabtu (20/8) malam.

Dua gol Arsenal diborong Martin Odegaard, dengan satu gol lagi lewat William Saliba.

Hal yang menarik, gol kedua Odegaard diperoleh dengan mencuri peluang yang seharusnya milik partnernya, Gabriel Jesus.

Baca juga: Arsenal Bukan Kaleng-kaleng Musim Ini, Debut Brilian William Saliba, 4 Pemain di Pintu Keluar

Baca juga: Manchester United vs Liverpool, Salah Bersiap Ukir Rekor Istimewa, Martial Bisa Rusak The Reds

Gol di menit ke-11 itu bermula dari sisi kanan ketika Ben White melepaskan umpan mendatar ke kotak penalti.

Bola diterima Gabriel Jesus, tapi kontrolnya agak melebar.

Saat akan menendang bola dengan kaki kanannya, dia justru didahului Martin Odegaard yang ada di sampingnya, dan langsung menendang dengan kaki kiri untuk membobol gawang tuan rumah.

Gol ketiga tercipta di menit ke-54. Dimulai dari Granit Xhaka yang menerima umpan silang Martinelli di sisi kiri.

Dia meneruskannya kepada William Saliba yang berdiri bebas di kotak penalti.

Bek 21 tahun itu pun mencetak gol pertamanya untuk Arsenal dengan tembakan yang menghujam pojok atas gawang Bournemouth.

Terkait gol keduanya yang mencuri peluang Gabriel Jesus, Martin Odegaard menyebut hal itu bukan sebuah masalah.

Sang kapten menuturkan, tak ada tanda-tanda perasaan tidak enak di dalam ruang ganti Arsenal saat Odegaard menjelaskan bahwa Jesus dengan senang hati menerimanya sebagai gantinya.

Baca juga: Manchester United vs Liverpool, Tim Bapuk Lawan Tim Lebih Bapuk, Cristiano Ronaldo Digusur Martial?

“Dia baik-baik saja dengan saya, dia bilang saya berada di posisi yang lebih baik. Saya mencoba untuk membalasnya, tetapi sayangnya itu offside, tetapi itulah sepak bola," ujarnya.

Memang, di menit ke-72, Martinelli melepaskan umpan empuk yang diselesaikan oleh Jesus untuk membobol gawang Bournemouth.

Sayang, golnya dianulir karena dia dianggap sudah dalam posisi offside sebelumnya.

Martin Odegaard memuji Jesus karena kontribusinya sepanjang pertandingan, meski dia tak mencetak gol.

“Saya pikir dia bukan hanya tentang gol, dia memberi kami begitu banyak dalam permainan. Dia turun mencari bola, membuka serangan, brilian dalam banyak hal.

Pelatih Mikel Arteta pun ikut memuji aksi Gabriel Jesus.

"Dia terlibat dalam gol dan kontribusinya kepada tim sangat luar biasa. Dia masih berusia 25 tahun sehingga dia bisa banyak meningkatkan levelnya. Dia cukup lapar dan memiliki keinginan besar untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi," tuturnya.

The Gunners kini menikmati awal musim yang sangat sukses dengan menyapu bersih tiga laga awal. sesuatu yang belum mereka capai sejak 2004.

Saat ini, Arsenal duduk di puncak klasemen sementara, setelah Manchester City cuma imbang lawan Newcastle United. (Tribunnews/den)