Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Bos Milan Soal Leao: Tak Ada Pemain yang Tak Bisa Dijual Kalau Soal Duit, Peluh Pobega Mulai Berbuah

Maldini juga tak bisa memberikan jaminan kalau Rafael Leao akan bertahan di San Siro. Kalau terkait duit, tak ada pemain berstatus non-transferable

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Bos Milan Soal Leao: Tak Ada Pemain yang Tak Bisa Dijual Kalau Soal Duit, Peluh Pobega Mulai Berbuah
sempreMilan
Direktur Teknik AC Milan, Paolo Maldini dan penyerang sayap rossoneri asal Portugal, Rafael Leao. HIngga saat ini, AC Milan belum bisa mengikat Leao dengan kontrak panjang hingga 2027 mendatang. Sementara, tawaran menggiurkan datang dari Chelsea dan Manchester City. 

Bos Milan Soal Leao: Tak Ada Pemain yang Tak Bisa Dijual Kalau Soal Duit, Peluh Pobega Mulai Berbuah

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah pernyataan menarik dilontarkan Direktur Teknik AC Milan, Paolo Maldini mengenai masa depan penyerang sayap andalan Rossoneri saat ini, Rafael Leao.

Situasi kontrak Rafael Leao di San Siro hingga kini memang masih menjadi teka-teki .

La Gazzetta dello Sport edisi hari ini (via PianetaMilan) melabeli Rafael Leao sebagai pemain kelas dunia yang hanya bisa ditandingi oleh Kylian Mbappé, Neymar, dan beberapa pemain lainnya saat sang pemain mulai menundukkan kepalanya lalu men-dribel bola.

Baca juga: Man City Siap Guyur AC Milan Triliunan Buat Rafael Leao, Maldini Buka-bukaan Soal Minat Chelsea

Baca juga: David da Silva Sebut Luis Milla Luar Biasa, Persib Lipat Barito Putera Raih Hat-trick Kemenangan?

Melawan Dinamo Zagreb di ajang Liga Champions, Rafael Leao tampil sangat impresif dengan berkontribusi bagi tendangan penalti yang diperoleh Milan.

Penalti dieksekusi secara matang oleh Olivier Giroud yang kembali mencetak gol dari titik 12 pas untuk membuka keunggulan rossoneri.

Rafael Leao jugua memberi umpan kepada Alexis Saelemaekers dengan sebuah cross pass untuk menjadikan keunggulan Milan menjadi 2-0.

Berita Rekomendasi

Atraksi yang diberikan Rafael Leao pada laga itu dinilai menunjukkan bahwa dia bisa melakukannya di panggung terbesar, kancah Liga Champions Eropa.

Baca juga: Giroud Kerja Lembur di Milan, De Ketelaere Jadi Bomber Dadakan, Kenapa Pioli Ogah Mainkan Lazetic?

Paolo Maldini dan Rafael Leao
Direktur Teknik AC Milan, Paolo Maldini dan penyerang sayap rossoneri asal Portugal, Rafael Leao. HIngga saat ini, AC Milan belum bisa mengikat Leao dengan kontrak panjang hingga 2027 mendatang. Sementara, tawaran menggiurkan datang dari Chelsea dan Manchester City.

Baca juga: 3 Klub yang Cocok untuk Thomas Tuchel Setelah Dia Dipecat Chelsea, Juventus, Muenchen, dan Liverpool

Namun laporan itu juga mengulas, kata-kata Maldini sebelum pertandingan yang blak-blakan soal beberapa minat yang datang untuk merebut Rafael Leao dari San Siro pada jendela transfer musim panas kemarin.

Maldini juga berbicara tentang masa depan Rafael Leao di Milan. Maldini menyebut, Chelsea memang tertarik menggaet Leao, namun tak pernah mengajukan tawaran formal.

Maldini juga menyatakan optimismenya terkait Rafael Leao yang masih bisa berkembang lebih dahsyat lagi di Milan.

“Tawaran tertulis resmi dari Chelsea tidak datang, tetapi pada tingkat informal itu terjadi. Tentu saja ditolak. Rafa tahu bahwa untuk menjadi lebih kuat solusinya adalah bertahan. Kami adalah tim muda dan berkembang, mereka masih harus belajar banyak hal. Jika mereka mencapai level yang lebih tinggi di  Milan maka saya pikir itu juga normal untuk terbang. Tapi kami berniat untuk melakukan hal-hal besar dan tumbuh bersamanya,” katanya.

Hal yang menarik, Maldini juga tak bisa memberikan jaminan kalau Rafael Leao akan bertahan di San Siro mengingat tingginya minat dari klub-klub kaya akan jasa sang pemain.

Maldini secara terus terang menyatakan tak ada pemain yang berstatus non-transferable, Rafael Leao sekali pun.

Baca juga: Milan Hadapi Situasi Sulit Soal Leao-Bennacer, Mau Striker Semahal Vlahovic, Versi Terbaik Tonali

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli dan Penyerang sayap Milan, Rafael Leao, bersenda gurau seuai laga.
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli dan Penyerang sayap Milan, Rafael Leao, bersenda gurau seuai laga. (tangkap layar)

"Pembaruan kontrak? Ini adalah pertanyaan yang telah kami jawab beberapa bulan yang lalu. Apakah Rafa tidak dapat dipindahtangankan? Ya, bagi saya dia non-transferable. Tetapi tidak ada gunanya menjadi romantis. Ketika nominal tertentu disodorkan, tidak ada pemain yang tidak dapat dipindahtangankan. Kami telah berbicara dengannya selama beberapa waktu, juga Bennacer dan Kalulu. Setiap pembaruan bisa lebih rumit atau lebih mudah. Kemauan pemain hanya mengikuti, keinginan klub yang utama,” kata Paolo Maldini.

Tawaran informal yang dibicarakan Maldini adalah hasil kerja agen Rafael Leao, Jorge Mendes, yang banyak berbicara dengan Chelsea pada akhir Agustus.

"Dan bagian di mana Maldini mengakui kalau Leao bisa saja pergi tentu saja dimotivasi oleh kesadaran kalau Milan tak lagi bisa membendung tawaran luar biasa yang datang dari klub-klub kaya Liga Inggris Premier League," tulis ulasan La Gazzetta dello Sport terkait pernyataan Paolo Maldini tersebut.

Diketahui, belakangan bukan hanya Chelsea, Manchester City disebut-sebut berminat memboyong Rafael Leao sebagai ganti Raheem Sterling yang hengkang ke The Blues.

Bursa transfer Januari akan sangat penting untuk memahami seperti apa masa depan Leao, karena Maldini sangat bertaruh pada keinginan sang pemain untuk bertahan di klub.

Peluh Pobega Mulai Berbuah di Rossoneri

Selebrasi gelandang AC Milan, Tommaso Pobega
Selebrasi gelandang AC Milan, Tommaso Pobega seusai mencetak gol ke gawang Dinamo Zagreb di Liga Champions Eropa, Kamis (15/9/2022). Gol itu merupakan gol pertama Pobega bagi AC Milan. Pemain akademi Milan itu dianggap sebagai bibit semai yang kini telah berbuah bagi proyek jangka panjang Rossoneri.

Kemenangan meyakinkan AC Milan atas Dinamo Zagreb 3-1 pada laga matchday kedua grup E Liga Champions 2022, Kamis (15/9/2022) dini hari menjadi momen istimewa bagi gelandang rossoneri, Tommaso Pebega.

Pada laga itu, Tommaso Pobega mencetak gol pertama di AC Milan. Lebih membanggakan, gol perdana itu lahir di kandang sendiri, San Siro, di ajang seprestisius Liga Champions.

MilanNews mengulas gol pertama Tommaso Pobega bagi Milan adalah buah kerja keras sang pemain dalam upaya adaptasi dan integrasinya ke dalam skuat rossoneri.

"Secara umum, (gol Pobega) adalah hasil dari perencanaan Milan yang efektif dalam beberapa tahun terakhir," tulis ulasan tersebut.

Gol pertama Pobega bagi AC Milan itu lahir hanya dalam penampilan keduanya di Liga Champions, efek instan yang hanya bisa dibanggakan oleh sedikit orang.

Pobega berbicara kepada Milan TV setelah pertandingan untuk menggambarkan betapa emosionalnya gol tersebut baginya.

“Saya pikir gol pertama di San Siro tidak akan pernah terlupakan, apalagi jika dalam kompetisi seperti ini. Saya pikir saya akan selalu mengingatnya. Sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata,” kata Tommaso Pobega.

Wajar jika Pobega begitu emosional. Dia harus berpeluh hebat untuk bisa tampil bersama skuad Rossoneri.

Selama bertahun-tahun, sang pemain dilempar ke sana-sini demi mendapat jam terbang dan pengalaman bermain.

Dia sempat dipinjamkan ke Ternana di Serie C, kemudian ke Pordenone di Serie B sebelum bergabung dengan Spezia dan Torino di Serie A.

Setelah dirasa cukup, Milan menariknya pulang, tapi dia harus rela menunggu kesempatan dalam skuad.

Peluang itu datang di laga melawan Zagreb. Pobega tak mau menyia-nyiakannya.

Kini peluhnya telah berbuah bagi Milan untuk jangka panjang ke depan.

Pobega adalah produk akademi muda yang telah mencetak gol di Liga Champions, bergabung dalam jajaran daftar pemain legendaris seperti Paolo Maldini dan Demetrio Albertini yang juga pernah mencetak gol bagi rossoneri di ajang Liga Champions.

Selebrasinya bersama Davide Calabria menjelaskan semuanya: sebuah gol yang dibuat di Milan adalah peluh yang terbayarkan.

Selamat dan sukses, Pobega! (oln/*/SM)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
13
9
2
2
20
9
11
29
2
Atalanta
13
9
1
3
34
16
18
28
3
Inter Milan
13
8
4
1
31
14
17
28
4
Fiorentina
13
8
4
1
27
10
17
28
5
Lazio
13
9
1
3
28
14
14
28
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas