Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Gencar Gaet Pemain Muda, Chelsea Duplikasi Cara Real Madrid Bangun Skuad Juara

Chelsea yang semakin rajin mengambil pemain muda membuat mereka seperti mengikuti jejak Real Madrid membangun skuad dalam beberapa tahun terakhir

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Gencar Gaet Pemain Muda, Chelsea Duplikasi Cara Real Madrid Bangun Skuad Juara
AFP/OSCAR DEL POZO
Bek Chelsea Reece James (kiri) bersaing dengan pemain depan Real Madrid Vinicius Junior selama pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions UEFA antara Real Madrid CF dan Chelsea FC di stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 12 April 2022. Chelsea bak mengikuti cara Real Madrid membangun skuad dengan mendatangkan para pemain muda. 

TRIBUNNEWS.COM - Chelsea menjadi klub yang cukup berbeda dari para kawan dan lawannya di Liga Inggris musim ini.

The Blues (julukan Chelsea) sangat aktif memantau dan mendatangkan pemain saat roda kompetisi masih berjalan.

Bahkan, beberapa kesepakatan yang terjalin terjadi saat bursa transfer tengah musim belum dibuka.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Pekan 17: Manchester United, Chelsea & Arsenal Favorit, Liverpool Rawan

Menurut jurnalis kenamaan, Fabrizio Romano, Chelsea telah mengamankan jasa dua pemain muda.

Adalah Andrey Santos (18 tahun) dan David Datro Fofana (19 tahun) yang menjadi penggawa terbaru The Blues.

Pasalnya, tim yang dimiliki Todd Boehly itu sudah mencapai kata sepakat memboyong keduanya dari klub masing-masing.

Cukup menarik melihat pola transfer pemain Chelsea di bawah kendali Todd Boehly.

Berita Rekomendasi

Ia lebih banyak menyasar para pemain muda untuk digaet ke Stamford Bridge.

Selain kedua pemain tersebut, Chelsea juga sudah mengamankan kiper muda harapan berbakat, Gabriel Slonina.

Slonina sendiri baru berumur 18 tahun saat ini.

Ada pula Christopher Nkunku yang juga digaet di pertengahan kompetisi bergulir.

Nkunku menjadi pemain paling senior yang didatangkan Boehly pasca-bergulirnya Liga Inggris musim ini.

Padalah usia Nkunku baru menginjak 25 tahun.

Duplikasi Real Madrid

Langkah Chelsea yang agresif menggaet pemain muda bak menjadi duplikasi dari cara klub papan atas lain membangun skuad.

Adalah Real Madrid yang dalam beberapa tahun terakhir memiliki pola serupa.

Tim milik Florentino Perez itu gencar menggaet pemain muda di bawah 23 tahun.

Vinicius Junior menjadi pijakan sukses dari kebijakan tersebut.

Kombinasi antara kesabaran klub dan bakat sang pemain membuat Vini matang di usia muda.

Pemain depan Real Madrid Vinicius Junior (tengah) berebut bola dengan bek Celtic Carl Starfelt (kanan) selama pertandingan Grup F Liga Champions antara Real Madrid CF dan Celtic FC di stadion Santiago Bernabeu pada 2 November 2022.
Pemain depan Real Madrid Vinicius Junior (tengah) berebut bola dengan bek Celtic Carl Starfelt (kanan) selama pertandingan Grup F Liga Champions antara Real Madrid CF dan Celtic FC di stadion Santiago Bernabeu pada 2 November 2022. (THOMAS COEX / AFP)

Winger Timnas Brasil itu datang ke Santiago Bernabeu pada 2018 lalu saat masih berusia 18 tahun.

Namun, ia langsung mendapat kepercayaan besar dari klub untuk menjadi pemain utama.

Sejatinya, El Real memiliki beberapa pemain muda lain yang diharapkan bisa bersinar sama seperti Vinicus.

Ada Achraf Hakimi dan Takefusa Kubo yang setidaknya memiliki bakat yang luar biasa dalam diri mereka.

Sayangnya, Hakimi matang di klub lain. Sedangkan Kubo masih mencoba mendapatkan sentuhan terbaiknya melalui skema peminjaman ke klub lain.

Real Madrid juga berhasil mengembangkan Fede Valverde sebagai salah satu pemain tengah terbaik saat ini.

Tak cuma itu, Valverde juga berubah menjadi pemain serba bisa atau versatille.

Harapan

Langkah berani Real Madrid mengubah strategi transfer mereka patut mendapat apresiasi.

Namun perlu diingat, perubahan tersebut mereka ambil ketika tim memiliki dasar pondasi permainan yang kuat.

Mereka kala itu masih memiliki Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema yang menjadi tumpuan utama.

Ada pula Luka Modric, Toni Kroos dan Casemiro yang benar-benar menjadi andalan di lini tengah.

Para pemain baru yang datang dapat mengambil pelajaran dari keempat penggawa senior tersebut.

Gelandang Chelsea asal Jerman Kai Havertz (tengah) merayakan setelah mencetak gol dengan rekan satu timnya selama pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions UEFA antara RB Salzburg dan Chelsea FC di Salzburg, Austria pada 25 Oktober 2022.
Joe Klamar / AFP
Gelandang Chelsea asal Jerman Kai Havertz (tengah) merayakan setelah mencetak gol dengan rekan satu timnya selama pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions UEFA antara RB Salzburg dan Chelsea FC di Salzburg, Austria pada 25 Oktober 2022. Joe Klamar / AFP (Joe Klamar / AFP)

Kini, giliran Vinicius dan Valverde yang menjadi contoh bagi Camavinga, Tchouameni dan Endrick yang akan bergabung tak lama lagi.

Chelsea juga sudah memiliki pondasi tersebut.

Mereka memiliki Thiago Silva dan Kalidou Koulibaly di lini belakang.

Sedangkan di tengah ada N'Golo Kante, Mateo Kovacic hingga Jorginho yang siap memberi tauladan.

Masalah The Blues terletak di lini depan.

Baca juga: Jadwal Pekan ke-17 Liga Inggris Bertajuk Boxing Day: Chelsea & MU Main Kandang, Arsenal vs West Ham

Mereka belum memiliki sosok tumpuan yang bisa diharapkan dan menjadi contoh bagi pemain muda.

Romelu Lukaku yang diharapkan bisa mengemban peran itu justru 'kabur'.

Ia memilih kembali ke Inter Milan, klub yang mengetahui cara bermainnya dengan baik.

Untuk itu, The Blues perlu bersabar agar para pemain mudanya bisa bersinar sebagaimana yang dilakukan Real Madrid dalam beberapa musim terakhir.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
19
14
4
1
47
19
28
46
2
Arsenal
20
11
7
2
39
18
21
40
3
Nottm Forest
20
12
4
4
29
19
10
40
4
Chelsea
20
10
6
4
39
24
15
36
5
Newcastle
20
10
5
5
34
22
12
35
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas