Persikabo Rasa Persib, Dua eks Pelatih Maung Bandung Jadi Kandidat Pengganti Djadjang Nurdjaman
Persikabo tak bisa lepas dari aroma Maung Bandung. Setelah pecat eks Persib Djanur, Laskar Padjajaran dirumorkan kembali akan gaet eks Persib juga.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Dua mantan pelatih Persib Bandung, Miljan Radovic dan Robert Alberts dirumorkan akan jadi kanidat kuat pengganti Djadjang Nurdjaman di Persikabo 1973.
Djadjang Nurdjaman harus pergi di putaran kedua Liga 1 karena hasil kurang maksimal Persikabo 1973 di sistem bubble.
Robert Alberts merupakan pelatih yang menukangi Persib Bandung sebelum era Luis Milla.
Sedangkan Miljan Radovic merupakan mantan pemain Persib Bandung di era Liga 1 musim 2011/2012, sekaligus mantan pelatih di tahun 2019 silam.
Baca juga: Lima Gol dan 2 Assist Belum Gacor, Ciro Alves Tetap Latihan Saat Persib Bandung Libur
Peforma Djadjang Nurdjaman
Pria kelahiran Majalengka membawa Maung Bandung memenangkan Liga 1 Indonesia tahun 2014 hingga Piala Presiden tahun 2015.
Ketika itu Maung Bandung diisi oleh pemain berkulitas seperti Firman Utina, Atep dan Eka Ramdhani.
Kini ketika menukangi Persikabo 1973 Djadjang sebenarnya mampu membawa timnya tampil impresif.
Sebelum penerapan sistem bubble, Persikabo 1973 tampil sangat trengginas.
Skuad asuhan Djadjang Nurjaman pernah menjungkalkan Persebaya, Persis Solo dan juga juara bertahan Bali United.
Namun setelah masuk sistem bubble, Laskar Padjajaran bak kehabisan bensin.
Faktor padatnya jadwal mungkin sangat berpengaruh bagi energi pemain.
Pemain harus dipaksa merampungkan enam laga di sisa waktu 19 hari kompetisi.
Hal ini berat bagi Laskar Padjajaran karena tak memiliki kedalam skuad yang mentereng seperti klub lainnya.
Robert Rene Alberts
Wajahnya mungkin tak asing bagi dunia Sepak Bola Indonesia.
Pelatih berkebangsaan Belanda ini pernah menukangi PSM Makassar, Arema Indonesia dan Persib Bandung di era 2010-an.
Prestasi terbaiknya ketika mengantarkan Arema Indonesia menjuarai Liga 1 Indonesia pada musim 2009/2010.
Akhirnya PSM Makassar memboyongnya untuk melatih Juku Eja di musim 2010/2011.
Hanya berjalan satu tahun, Robert Rene Alberts langsung hijrah ke negeri Jiran, Malaysia.
Bersama Serawak FA, pria berumur 68 menukangi selama lima musim.
Juku Eja kembali memboyongnya di musim 2015/2016.
Menempuh tiga musim lamanya barulah Maung Bandung mendapati giliran untuk memakai jasanya.
Pria kelahiran Amsterdam tersebut menukangi selama empat musim.
Setelah itu Maung Bandung lebih memilih untuk ditukangi oleh eks pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.
Persikabo 1973 mungkin menilai Robert Rene Alberts sudah mengenal medan permain di Liga 1.
Dengan demikian akan memudahkan untuk beradaptasi untuk mendongkrak peforma tim.
Miljan Radovic
Pelatih ini pernah memberikan jasanya ketika bermain untuk Maung Bandung di musim 2011/2012.
Setelah itu dirinya mengambil masa pensiun dan menjalani krusus kepalatihan.
Barulah ketika di musim 2019 Radovic kembali sebagai pelatih di Maung Bandung.
Hanya berjalan tiga bulan lamanya, pelatih kebangsaan Montenegro tersebut di putus kontrak.
Tindakan itu diambil Manajemen pasca hasil minor di Piala Presiden 2019 silam.
Selebihnya karir kepalatihannya banyak dihabiskan untuk klub di Montenegro.
FK Decic Tuzi dan FK Sutjeska Niksic pernah ditukanginya.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)