TRIBUNNEWS.COM - Newcastle United mengintip kesempatan untuk mendatangkan Memphis Depay di bursa transfer musim dingin Januari ini.

Karier Memphis Depay bersama Barcelona sedang di ujung tanduk, pria asal Belanda itu tak dianggap spesial oleh Xavi Hernandez.

Depay lebih banyak duduk di bangku cadangan Blaugrana di musim ini dan mendapat menit bermain yang sedikit.

Baca juga: Fulham vs Chelsea: Pendukung Chelsea Harap Bersabar Meski Kalah 1-2 dari Fulham, Ini Kata Joe Cole

Dilansir Transfermrkt, Depay hanya bermain sebanyak 4 kali bersama Barcelona dengan hanya menyumbangkan 1 gol.

Namanya kalah bersaing dengan Robert Lewandowski yang dipilih Xavi sebagai ujung tombak.

Bahkan saat sang striker cedera, Xavi lebih memilih untuk mentransformasi posisi Ansu Fati dari winger menjadi penyerang tengah.

Dilansir Daily Express, Newcastle United ingin memanfaatkan situasi pelik Memphis Depay bersama Barcelona untuk memboyongya di bursa transfer ini.

Apalagi kontrak Depay bersama Blaugrana yang akan berakhir pada Juni 2023 membuat mereka makin bernafsu.

Newcastle siap bersaing bersama Atletico Madrid untuk mendatangkan pemain berusia 28 tahun itu.

The Magpies yang sedang tampil apik di Liga Inggris ingin menambah amunisinya guna bertahan di papan atas.

Saat ini, anak asuh Eddie Howe itu nangkring di peringkat 3 klasemen atas kumpulan 35 poin.

Dari 18 pertandingan, Newcastle sudah memenangkan 9 laga, meraih 8 hasil imbang dan hanya mengalami 1 kali kekalahan.

Penampilan ciamik The Magpies diyakini bakal membuat Memphis Depay tergiur.

Apalagi sebagai tim kaya raya baru, mereka tak akan pelit menggaji pemain dengan nominal yang tinggi.

Baca juga: PSG dan Lionel Messi Warnai Debut Cristiano Ronaldo, 2 Juta Orang Berebut Tiket Nonton Laga

Diakuisisi oleh seorang Pangeran Arab, Mohammed bin Salman, membuat tim yang bermarkas di St James' Park tersebut menjadi klub paling kaya di dunia melebihi Manchester City dan Paris Saint-germain.

Nama-nama apik seperti Kieran Trippier, Sven Botman, Bruno Guimaraes, hingga Alexander Isak diboyong dengan harga yang tak sedikit.

Sang juru taktik, Eddie Howe pun begitu dimanjakan untuk menyusun strategi terbaik dengan pemain berkualitas yang ia miliki.

Memphis Depay sendiri pernah mencicipi kerasnya persaingan Liga Inggris.

Di tahun 2015, ia ditebus Manchester United dengan harga 34 juta euro dari klub Liga Belanda, PSV.

Sayangnya ia gagal memenuhi ekspetasi khalayak Old Trafford dengan hanya mencatatkan 7 gol dan 6 assist dari 53 laga.

Kariernya bersama Setan Merah hanya bertahan selama 2 musim sebelum akhirnya dijual menuju tim Liga Prancis, Olympique Lyon.

(Tribunnews.com/Deivor)