TRIBUNNEWS.COM- Mantan gelandang Chelsea, Joe Cole berharap para pendukung The Blues bersabar, dan tetap mendukung Graham Potter setelah hasil mengecewakan lainnya untuk klub.

Chelsea kalah 2-1 dari Fulham dalam lanjutan Liga Primer di Stadion Craven Cottage, London, Jumat (13/1) dini hari.

Kekalahan Chelsea itu juga ditandai debut mengenaskan Joao Felix yang dikartu merah menyusul pelanggaran keras terhadap Kenny Tete.

Joe Felix didatangkan dari Atletico Madrid dalam status pemain pinjaman.

Dia diharapkan bisa memberi solusi untuk tumpulnya lini depan The Blues.

Apa daya, Joe Felix malah masuk dalam daftar buku hitam Chelsea sebagai debutan pertama yang langsung dikartu-merah.

Baca juga: Sorotan Performa Chelsea Lawan Fulham: Kartu Merah Joao Felix Tutupi Aib Mason Mount

Dan dia dilarang bermain dalam tiga laga di depan.

Hal ini pastinya menjadi pukulan tambahan bagi Potter, yang timnya kini hanya menang sekali dalam delapan laga terakhir.

"Dia butuh waktu. Kami melihat sedikit rasa frustrasi dari para penggemar. Mereka baru saja memahami bahwa ada begitu banyak perubahan".

"Saya yakin kita telah melihat cukup banyak percikan kecil harapan dari Chelsea malam ini," kata Cole menenangkan dikutip dari Daily Mail.

"Klub telah begitu stabil dengan caranya sendiri yang unik selama 20 tahun terakhir. Saya pikir Graham Potter telah melakukan tugasnya dengan sangat baik. Hanya saja, situasi tak terlalu mendukung," ujarnya.

Cole merujuk kepada daftar panjang cedera di klub, termasuk pemain seperti Raheem Sterling, N'Golo Kante, Edouard Mendy dan Reece James.

"Daftar pemain yang cedera, itu adalah para pemain utama. Dia akan melalui ini semua dengan mulus andai skuatnya full. Para penggemar harus tetap bersamanya, harus tetap mendukungnya," kata Cole.

Potter, yang menggantikan Thomas Tuchel pada September lalu, memulai langkahnya dengan baik setelah meraup lima kemenangan berturut-turut.

Tetapi segalanya menjadi menurun sejak kekalahan 4-1 dari klub lamanya Brighton pada bulan Oktober.

Mantan pemain Chelsea lainnya, Gary Cahill mengamini.
"Saya tahu benar tekanan yang dialami saat berada di Chelsea. Dia membutuhkan waktu lebih banyak lagi, dan juga berharap mendapat keberuntungan. Belakangan ini, dia sedang dijauhi keberuntungan," kata Cahill.

Di laga kemarin, gawang Chelsea kebobolan di menit ke-25 lewat aksi sang mantan, Willian. Winger asal Brasil ini membobol gawang Kepa Arrizabalaga lewat bola tembakan dari sisi kiri.

Bola mengenai sela-sela kaki Trevoh Chalobah sebelum masuk ke gawang.

Chelsea menyamakan kedudukan pada awal babak kedua. Kalidou Koulibaly menyambar masuk bola muntah dalam kemelut di kotak penalti Fulham.

Sayangnya, di menit ke-58 The Blues harus bermain dengan 10 pemain setelah Joao Felix diusir wasit lantaran tekel cerobohnya kepada Kenny Tete.

Situasi ini dimanfaatkan tuan rumah dengan semakin gencar menekan.

Hasilnya, Fulham mencetak gol kedua pada menit ke-73 lewat tandukan Carlos Vinicius memanfaatkan umpan crossing Andreas Pereira.

Ini menjadi tiga laga beruntun tanpa kemenangan bagi The Blues di liga.

Mereka sekarang terperosok ke peringkat sepuluh klasemen sementara dengan 25 poin dari 18 laga. Sedang Fulham melejit ke posisi enam dengan 31 poin dari 19 laga.

The Blues selanjutnya akan menjamu Crystal Palace di Stamford Bridge akhir pekan ini (15/1).

Kemenangan menjadi wajib hukumnya bagi pasukan Potter jika masih ingin bertahan di sepuluh besar klasemen sementara.

(Tribunnews/den)

Rapor Pemain

FULHAM: Leno 8; Tete 7, Adarabioyo 7, Ream 7, Robinson 7; Cordova-Reid 8, Palhinha 7, Pereira 8, Reed 6, Willian 7; Vinicius 8.

Pemain pengganti: Wilson 6, Cairney 6, Solomon n/a, James n/a, Nathaniel Chalobah n/a

CHELSEA: Kepa 6; Trevor Chalobah 6, Silva 7, Koulibaly 6; Azpilicueta 6, Zakaria 6, Kovacic 5, Hall 6; Mount 5, Felix 5, Havertz 5.

Pemain pengganti: Jorginho 7, Cucurella n/a, Chukwuemeka n/a, Ziyech n/a, Gallagher n/a