Maya Damayanti Serahkan Formulir Pencalonan Jadi Cawaketum Dan Exco PSSI
Maya Damayanti mendatangi Panpel Kongres PSSI 2023 untuk menyerahkan berkas dan syarat pemilihan pengurus PSSI
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keinginan berkontribusi dan berharap mampu menjadi bagian dari peningkatan prestasi Sepakbola di tanah air selalu ada, tak dari cuma laki-laki yang identik dengan cabang ini, kaum perempuan juga memiliki gairah yang sama, termasuk perempuan cantik bernama lengkap Maya Damayanti ini.
Maya Damayanti, wanita pengusaha ini dengan penuh rasa percaya dirinya mendatangi Panpel Kongres PSSI 2023 untuk menyerahkan berkas dan syarat pemilihan pengurus PSSI periode 2023-2027 di GBK Arena Jalan Asia Afrika, Senin (16/1/2023).
Kehadirannya pun tak banyak disadari media, karena dirinya datang tanpa banyak kawalan seperti beberapa calon lain yang sudah lebih dahulu mendaftarkan diri. Maya datang dan mendaftarkan diri untuk pemilihan Wakil Ketua Umum PSSI dan Komite Eksekutid (Exco) PSSI hanya didampingi beberapa wartawan dan staf pribadinya saja.
"Saya maju karena ingin sepakbola Indonesia berubah untuk lebih baik," ungkap Maya Damayanti usai menyerahkan berkas serta dokumen yang diterima oleh staf komite pemilihan.
Bekalnya untuk mewujudkan harapan tersebut juga sudah dimiliki melalui pengalaman lama yang ia dapatkan saat berkecimpung di sejumlah klub tanah air. Salah satunya adalah menjadi manajer tim Liga 2 PSCS Cilacap musim lalu meski hanya sebentar.
"Pengalaman saat menjadi manajer tim PSCS Cilacap dan berjuang untuk merebut tiket ke Liga I PSSI musim kompetisi 2021-2022 menjadi moment penentu bahwa saya harus terlibat lebih dalam dengan cabang olahraga ini," tutur perempuan kelahiran Cilacap 15 Oktober 1977 ini.
Dikatakan menjadi penentu, karena tim binaannya yang tak diunggulkan, berhasil mencatat prestasi lebih dari yang ditargetkan. Dari yang semula hanya cukup bertahan di papan tengah, namun sukses mengakhiri kompetisi di peringkat IV, dibawah Persis Solo, Dewa United, dan RANS Nusantara, Ketiga tim tersebut akhirnya promosi ke Liga I PSSI.
Tak cuma di PSCS Cilacap yang menjadi kampung halamannya, berkiprah di pembinaan sepakbola wanita juga dia terjuni. Salah satunya dengan menjadi Dewan Penasehat klub sepakbola putri Bintang Manis Kebumen sejak tahun 2020 hingga sekarang.
"Sepakbola putri Indonesia perlu diberi kesempatan untuk lebih berkembang dan prestasi," kata Maya yang juga Sekretaris klub Liga 2 Persik Kendal ini.
Sosok yang juga menjabat Bendahara Persipati Pati, Jawa Tengah sengaja mendaftar untuk jabatan di bawah Ketua Umum tersebut karena merasa bahwa ada sosok lain yang lebih pantas untuk posisi demikian.
"Dia yang akan maju dan memimpin nanti sebaiknya sosok yang secara manajemen sudah terbukti mumpuni, punya pengalaman serta jaringan kuat baik dalam dan luar negeri," selorohnya.