Belum Sepenuhnya Move On, Sergio Ramos Sesali Kepindahan dari Real Madrid ke PSG
Sudah dua tahun hengkang dari Real Madrid, Sergio Ramos kini ungkapkan rasa penyesalannya tinggalkan Los Blancos.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Sudah dua tahun hengkang dari Real Madrid, Sergio Ramos kini ungkapkan rasa penyesalannya tinggalkan Los Blancos.
Diketahui Sergio Ramos meninggalkan Santiago Bernabeu pada musim panas 2021 silam.
Kala itu Sergio Ramos bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) dengan status bebas transfer.
Hal itu buntut kegagalan mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak Sergio Ramos dengan El Real.
Nilai kontrak yang rendah disebut menjadi alasan Ramos enggan bertahan di Madrid.
Baca juga: Sergio Ramos Bikin Kecewa Fans Paris Saint-Germain Usai Kalah Dari Lens
Namun rupanya, kepindahannya ke PSG justru jadi mimpi buruk bagi Ramos.
Pasalnya pemain berusia 36 tahun itu dihantam badai cedera di musim perdananya di Paris.
Namun perlahan Ramos mulai membaik. Pada musim ini ia menjadi tumpuan PSG di lini pertahanan.
Dilansir dari situs resmi UEFA, Sergio Ramos blak-blakan mengungkap tentang kepindahannya dari Real Madrid ke PSG.
Ramos tak memungkiri masih ada penyesalah dalam dirinya telah meninggalkan klub yang ia bela selama 16 tahun tersebut.
"Jelas, meninggalkan Madrid adalah perubahan yang sangat besar," ujar Sergio Ramos.
"Tujuan saya adalah selalu untuk terus menang. Saya menang banyak dengan Real Madrid, tapi saya pikir itu adalah kesempatan bagus untuk mengubah pemandangan."
"Mencoba membantu tim seperti PSG, semuanya sangat sulit pada awalnya."
"Anda harus mencari rumah dan menetap, apalagi jika Anda datang bersama keluarga, dengan empat anak."
"Prosesnya agak sulit pada awalnya, tetapi semuanya berhasil."
Pemain Spanyol itu mengakui bahwa tahun lalu segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang dia harapkan.
Bahkan Ramos sempat ragu apakah dia melakukan hal yang benar ketika meninggalkan Madrid.
"Awalnya, setelah melakukan lompatan itu, semuanya berjalan salah," kata Ramos.
"Saya cedera, butuh waktu lama untuk pulih dan beradaptasi dengan sistem baru, tim baru, dan pelatih baru."
"Anda mulai ragu apakah Anda telah melakukan hal yang benar atau tidak."
"Tapi karier saya ditentukan oleh ketekunan dan kerja keras."
"Saya terus berjuang dan berharap ini akan membuat segalanya lebih bermakna di masa depan."
Kini Sergio Ramos nampak telah beradaptasi dengan kehidupan di luar tanah airnya.
Bahkan Ramos kini menjadi pemain kunci bagi PSG bersama pemain lain seperti Lionel Messi dan Kylian Mbappe.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.