Jurgen Klinsmann Merasa Terhormat Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Korea Selatan Hingga 2026
Pelatih asal Jerman, Jurgen Klinsmann terpilih sebagai pelatih timnas Korea Selatan. Asosiasi sepak bola Korea Selatan mengumumkan Senin (27/2/2023).
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Pelatih asal Jerman, Jurgen Klinsmann terpilih sebagai pelatih timnas Korea Selatan.
Asosiasi sepak bola Korea Selatan mengumumkan Jurgen Klinsmann sebagai pelatih negeri ginseng pada Senin (27/2/2023).
Jurgen Klinsmann pernah menjuarai Piala Dunia sebagai pemain dan memimpin Jerman ke semifinal sebagai pelatih.
Jurgen Klinsmann akan tiba di Seoul minggu depan.
Pria berusia 58 tahun itu akan bertanggung jawab untuk pertandingan persahabatan melawan Kolombia pada 24 Maret.
Federasi sepak bola Korea Selatan, KFA menambahkan, Jurgen Klinsmann memiliki kontrak hingga 2026.
Mantan pelatih timnas Jerman, Bayern Muenchen dan Amerika Serikat itu menggantikan Paulo Bento.
Paulo Bento membawa Korea ke babak 16 besar Piala Dunia di Qatar, di mana mereka dikalahkan 4-1 oleh Brasil.
"Saya sangat senang dan terhormat menjadi pelatih kepala tim sepak bola nasional Korea Selatan," kata Klinsmann, menurut pernyataan Asosiasi Sepak Bola Korea dikutip dari AFP.
"Saya sangat menyadari bahwa tim nasional Korea terus meningkat dan membuahkan hasil dalam jangka waktu yang lama," katanya.
Dia menambahkan bahwa dia "merasa terhormat mengikuti jejak" mantan pelatih Korea Selatan, termasuk Guus Hiddink dan Bento.
"Kami akan melakukan yang terbaik untuk mencapai hasil yang sukses di Piala Asia mendatang dan Piala Dunia 2026," kata Klinsmann.
Korea Selatan dipimpin di lapangan oleh kapten dan pemain depan Son Heung-min.
Klinsmann memiliki karier yang panjang dan dihiasi sebagai striker, bermain untuk klub seperti Inter Milan, Tottenham Hotspur dan Bayern Munich.
Dia mencetak 47 gol dalam 108 penampilan untuk Jerman dan memenangkan Piala Dunia bersama mereka pada tahun 1990.
Pada tahun 2004, Klinsmann menggantikan mantan rekannya Rudi Voeller sebagai pelatih tim nasional Jerman, posisi pertamanya dalam manajemen.
Dia memimpin Jerman ke tempat ketiga di Piala Dunia 2006 di kandang sendiri, sebelum mengambil alih Bayern dan kemudian Amerika Serikat.
Klinsmann memimpin tim AS ke Piala Dunia 2014, di mana mereka kalah 1-0 melawan pemenang akhirnya Jerman, tim yang menyertakan beberapa pemain yang pernah dia latih pada tahun 2006.
Setelah dipecat sebagai pelatih AS pada 2016, ia sebagian besar menghindari posisi kepelatihan teratas.
Selain tugas singkat selama sepuluh minggu sebagai pelatih tim Bundesliga Hertha Berlin pada musim 2019-20.
Klinsmann tetap populer di Jerman. Dia sering muncul di media sepak bola Jerman dan sering disebut-sebut sebagai pengganti potensial.
Klinsmann menimbulkan kontroversi yang jarang terjadi di Piala Dunia 2022 ketika dia menyebut taktik "kotor" Iran adalah "hanya bagian dari budaya mereka".
Dia kemudian meminta maaf dan berjanji untuk menghubungi langsung pelatih Iran Carlos Quieroz.