TRIBUNNEWS.COM - 73 Hari menuju pagelaran Piala Dunia U20 2023 di Indonesia, sejumlah persiapan dilakukan oleh Induk Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI).

Melalui Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memperkenalkan apparel Juara sebagai pemegang lisensi merchandise untuk Piala Dunia U20 2023.

Erick Thohir menyebut terpilihnya PT Juara Raga Adidaya (Juaraga) merupakan sebuah terobosan karena produk lokal bisa terlibat di hajatan akbar yang akan diselenggarakan di Indonesia.

Apparel lokal, Juara siap menjual sebanyak 53 jenis souvenir Piala Dunia U20 2023 dengan berbagai macam harga.

Tak tanggung-tanggung Juaraga siap menyediakan beragam souvenir dari T-shirt, jersey, jakket, topi, sendal, gantungan kunci, dan yang lainnya.

Untuk meramaikan turnamen yang akan diikuti oleh 24 tim terbaik dari seluruh konfederasi sepak bola dunia itu Juaraga pun siap ikut andil.

"Piala Dunia U20 tinggal 73 hari lagi, saya rasa ini persiapan tercepat yang pernah saya emban dan juga pak Menpora Zaenuddin Amali. Kita perlu kerja keras bersama, waktu yang mepet bukan alasan tidak bisa."

"Peluncuran menchandise Juara adalah bagian dari kita untuk memeriahkan event terbesar kedua FIFA yaitu kejuaraaan dunia U-20. Ayo, segera viralkan," ujar Erick di acara peluncuran menchandise di Atrium Mall FX Sudirman, Jakarta, Rabu (8/3), dikutip dari laman resmi PSSI.

Juaraga yang terpilih sebagai merchandise pun dengan percaya diri membuat souvenir ini dengan melibatkan UMKM sebagai mitra produksi.

Buat bahan baku sendiri dipastikan 95 persen dibuat di Indonesia dan untuk sisanya harus diimpor berupa komponen-komponen yang memastikan keaslian dan lisensi dari FIFA, berupa hologram dan material-material eksklusif lainnya.

Erick Thohir pun mengaku bangga karena ini merupakan terobosan produk lokal terlibat dalam hajatan akbar yang digelar di Indonesia.

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN, itu mengatakan bahwa ini bisa menjadi keberntungan untuk pecinta sepak bola Indonesia.

Sebab pecinta sepak bola akan bisa menyaksikan pemain-pemain masa depan dunia di Indonesia.

Tak lupa, mantan Presiden Inter Milan itu juga meminta agar para pemain Indonesia yang tampil di Piala Dunia U20 2023 nantinya bisa unjuk gigi.

Karena ini akan menjadi kesempatan bagus buat pemain Indonesia karena akan adanya talent scouting untuk memantau pemain di ajang ini.

“Banyak bintang dilahirkan di event ini, setelah mereka menjadi juara. Ambil contoh Diego Maradona bersama Argentina di edisi 1978 dan banyak lagi yang lainnya," terang mantan bos Inter Milan.

"Artinya apa, turnamen adalah turnamen yang sangat luar biasa untuk kita semua melihat calon-calon bintang sepak bola dunia. Jangan kaget kalau di kejuaraan saat ini nanti banyak juga klub-klub besar mengirimkan talent scoutingnya.” tambahnya.

Erick juga menyinggung Indonesia harus bisa menjadi tuan rumah yang baik karena suksesnya Piala Dunia U-20 pun akan berdampak bagus untuk negara.

Untuk itu, Erick pun mendorong agar semua rakyat Indonesia ikut mendukung dan menyukseskan ajang dua tahunan ini.

“Sangat penting bagaimana memang negara hadir di event terbesar ini, tanpa dorongan negara, tanpa dorongan komunitas sepak bola, tanpa kerja sama FIFA saya rasa ini sesuatu yang mustahil,” tutur.

“Tetapi Insya Allah ini bisa kita lakukan kalau kita bersatu, mohon dukungan, mohon juga viralkan, mohon juga promosikan bahwa ini kesempatan kita mengibarkan bendera Merah-Putih secara dunia," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Giri)