Mulai Tebar Psywar, Pelatih AC Milan Terima Tantangan untuk Gilas Napoli
Akhir pekan ini AC Milan akan menantang Napoli pada giornata 28 Liga Italia, Pioli mulai tebar spywar dengan sanggu kalahkan tim tuan rumah.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli secara terang-terangan melontarkan perang urat syaraf atau lebih dikenal dengan psywar, jelang grande partita melawan Napoli pada pekan 28 Liga Italia, Senin (3/4/2023).
AC Milan diketahui berjumpa sebanyak tiga kali melawan Napoli pada bulan April ini, baik dari Serie A maupun kompetisi Liga Champions babak perempat final.
Menurut Stefano Pioli, Napoli merupakan tim yang kuat. Namun bukan berarti AC Milan tak memiliki kemampuan untuk memberi kekalahan terhadap klub Kota Naples ini.
Baca juga: Liga Italia - Cara Unik AC Milan Mencari Pengganti Franck Kessie Manfaatkan Teknologi AI
AC Milan sukses melaju ke perempatfinal Liga Champions musim ini. Mereka bakal berjumpa sesama wakil Italia, Napoli.
Il Partenopei bukan lawan yang mudah untuk Rossoneri. Pasalnya, klub asal Naples tersebut kini tengah dalam performa luar biasa.
Napoli berada di puncak klasemen Liga Italia dengan 71 angka. Mereka unggul 23 angka dari Milan di posisi keempat.
AC Milan dan Napoli nantinya bakal berjumpa tiga kali pada bulan April. Rossoneri (julukan AC Milan) akan bertandang ke markas Napoli di Serie A (3/4/2023).
Lalu menjalani laga dua leg pada Liga Champions. Leg pertama di San Siro (13/4/2023), kemudian leg kedua digelar di Estadio Diego Armando Maradona (19/3/2023).
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, menilai Napoli bakal menjadi lawan yang sulit untuk tim asuhannya berkaca pada performa saat ini.
Mantan pelatih Fiorentina sebenarnya terkejut dengan kegemilangan Napoli di musim ini.
Ini karena Napoli kehilangan banyak pilar mereka yang hengkang. Sebut saja Dries Martens, Lorenzo Insigne, hingga Kalidou Colibaly.
Namun, pemain yang Napoli datangkan meski kurang terkenal macam Kvicha Kvaratskhelia dan Kim Min Jae tampil apik menutup kepergian pilar-pilar sebelumnya.
Meski sulit, Pioli yakin Napoli bukan tim yang tak bisa dikalahkan. Zlatan Ibrahimovic dan kolega akan mencoba melakukannya di tiga laga pada April mendatang.
"Napoli ketika di musim panas mereka kehilangan banyak pemain penting. Namun gantinya mereka mendapatkan pemain yang memang tak dikenal di sepak bola kita (Serie A), namun hal tersebut yang akhirnya membuat Napoli sulit diprediksi," ujar Pioli dikutip dari laman Keepup.
"Setelah itu mereka menunjukkan konsistensi, kekuatan, dan kualitas yang luar biasa, mereka memiliki semua karakteristik tim yang hebat. Namun, tidak ada orang yang sempurna atau tidak terkalahkan," ungkapnya.
Laga Liga Italia akhir pekan ini antara Napoli melawan Milan diprediksi akan berlangsung alot.
Napoli membidik kemenangan guna mempermulus langkah mereka menaiki tangga juara Serie A musim ini.
Sedangkan Rossoneri (julukan Milan) berupaya untuk tak terlempar dari zona Liga Champions di akhir musim. Target ini tergolong realistis melihat peluang mereka untuk mengamankan Scudetto nyaris tertutup.
Saat ini Pioli fokus untuk meraih kemenangan demi kemenangan. Menurutnya, sulit untuk menutup musim sebagai kampiun Serie A.
"Saya rasa tidak banyak tim Eropa yang mampu back to back menjadi juara. Namun kini yang bisa dilakukan oleh kami ialah meminimalisir kesalahan demi meraih kemenangan di setiap laga sisa," pungkas Pioli.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.